Pembubaran acara Hari Pers, Kompol Sigit dilaporkan ke Ombudsman
Merdeka.com - Gerakan Warga #SelamatkanJogja melaporkan Kabag Ops Polresta Yogyakarta, Kompol Sigit Haryadi ke Ombudsman Republik Indonesia (ORI), terkait pembubaran acara peringatan hari kebebasan pers yang diselenggarakan AJI Yogyakarta, Rabu (11/5). Mereka langsung diterima Ketua ORI DIY, Budi Masturi saat melaporkan kasus tersebut.
Pegiat Gerakan Warga #SelamatkanJogja, Tri Wahyu mengatakan mereka sudah menyerahkan berkas dan bukti pernyataan Kompol Sigit yang membubarkan peringatan hari kebebasan pers internasional dengan mencatut nama Kapolda DIY, Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat.
"Kami resmi melaporkan Kabag Ops Polresta Yogyakarta, Kompol Sigit Haryadi karena melakukan mal administrasi publik," kata Wahyu usai melapor, Rabu (11/5).
-
Siapa yang memimpin Ombudsman RI? Ketua Ombudsman RI Muhammad Nadjih mengatakan, dari 45,64 persen tersebut, sebanyak 4,17 persen atau 190 puskesmas di Indonesia tak memiliki dokter.
-
Dimana OJK memperingati hari antikorupsi? Demikian disampaikan Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena saat menghadiri Pembukaan Integrity Expo 2023, yang diselenggarakan oleh KPK pada 12-13 Desember 2023 di Jakarta, Selasa (12/12).
-
Bagaimana acara tersebut? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali, yang membuat momen tersebut sangat menarik.
-
Siapa yang memimpin refleksi Kemenkumham? Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly menyebut refleksi merupakan momentum yang tepat untuk belajar menghargai dan bersyukur.
-
Apa yang dirayakan Kemenkumham? Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menggelar Upacara Wisuda bagi Pegawai Kemenkumham yang memasuki masa Purnabakti. Upacara Wisuda ini merupakan penghargaan atas prestasi kinerja dan darmabakti para Pegawai selama mengabdi di Kementerian yang saat ini dinahkodai oleh Yasonna Laoly.
-
Siapa yang hadir dalam perayaan HUT Mahkamah Agung? Acara yang berlangsung dalam rangka merayakan HUT Mahkamah Agung tersebut juga dihadiri Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, para Pimpinan Mahkamah Agung, Hakim Agung, Hakim AdHoc, PLH Sekretaris Mahkamah Agung, pejabat eselon 1 dan 2 serta undangan lainnya.
Ketua AJI Yogyakarta, Anang Zakaria menambahkan pihaknya optimis ORI DIY bisa bekerja dengan baik untuk mengungkap kasus tersebut.
"Pak Budi tadi mengatakan akan membuat tim khusus untuk laporan ini. Kita optimis ORI bisa bekerja dengan baik," tegasnya.
Sementara itu Ketua ORI DIY, Budi Masturi membenarkan sudah menerima laporan terkait kasus tersebut. Pihaknya dalam waktu dekat akan meminta keterangan dari Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Prihartono Eling Lelakon. Jika diperlukan ORI juga akan memanggil Kompol Sigit Haryadi dan juga perangkat Kecamatan hingga RT.
"Kita perlu mengklarifikasi dulu. Kami akan melihat apakah ada mal administrasi di kasus ini. Secara teknis kami mungkin akan memanggil, mendatangi dan berkoordinasi dengan Kapolresta," ungkapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putusan tersebut dibacakan dan diputus oleh I Dewa Gede Palguna di ruang sidang MKMK
Baca SelengkapnyaAnggota Bawaslu RI Puadi terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP)
Baca SelengkapnyaJimly Asshiddiqie mengatakan, kejadian itu sangat tidak beradab dan membuat citra pemerintahan menjadi buru
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN membeberkan dugaan pelanggaran Pemilu Gibran Rakabuming Raka selama kampanye di tahun 2023
Baca SelengkapnyaSaid Didu beralasan dirinya tidak bermusuhan dengan Apdesi.
Baca SelengkapnyaKapolri meminta penyidik Propam Polda Sumbar segera menggali motif dari kasus polisi tembak polisi tersebut.
Baca SelengkapnyaSaid dilaporkan Maskota HJS, ketua Apdesi Kabupaten Tangerang yang juga Kades Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaAmnesty International Indonesia (AII) meminta Polresta Tangerang tidak memproses laporan terhadap Said Didu.
Baca SelengkapnyaChange Indonesia melaporkan Bey Machmudin ke Ombudsman pada Kamis (12/10) kemarin.
Baca SelengkapnyaMKMK memutuskan Anwar Usman melanggar kode etik untuk kedua kalinya.
Baca SelengkapnyaAcara itu sedianya dirancang sebagai dialog antara diaspora Indonesia di mancanegara dengan sejumlah tokoh atau aktivis.
Baca SelengkapnyaMukti mengatakan, proses penyelidikan laporan tersebut masih berlanjut hingga saat ini.
Baca Selengkapnya