Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penambangan liar jadi ancaman baru eksistensi karst Gombong

Penambangan liar jadi ancaman baru eksistensi karst Gombong Warga aksi tolak pabrik semen di Gombong. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski pabrik Semen Gombong dinyatakan tidak layak beroperasi di kawasan Gombong selatan, Kebumen Jawa Tengah, namun persoalan Kawasan Bentang Alam Karst (KBAK) hingga kini dirasa belum memuaskan masyarakat. Hal tersebut diungkapkan perwakilan Persatuan Rakyat Penyelamat Kars Gombong (Perpag) saat audiensi dengan Pemkab Kebumen, Kamis (22/9) lalu.

"Kedatangan kami sebenarnya berharap agar Pemkab Kebumen mengembalikan KBAK seperti semula," ujar Ketua Perpag Samtilar, Minggu (26/9).

Dia mengemukakan, keinginan agar dikembalikan KBAK dimintakan secara khusus agar tidak ada lagi propaganda dari para pihak yang menginginkan pendirian pabrik semen dengan dalih untuk kepentingan masyarakat.

"Kalau tidak diambil langkah tegas oleh pemerintah kabupaten, dikhawatirkan kawasan karst Gombong akan hancur perlahan," ucapnya.

Penyelamatan karst Gombong diyakini harus segera dilakukan dengan menutup penambangan-penambangan liar yang berada di sekitar wilayah tersebut.

"Penyelamatan harus segera dilakukan karena sudah dituangkan dalam peraturan menteri, sehingga karst harus dilindungi bukan untuk dibudidayakan," ujarnya.

Sebelumnya, dalam audiensi, Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfud berjanji pemkab akan melakukan pendekatan kepada pihak pabrik semen gombong agar lahan yang sudah dimiliki mereka tidak digunakan untuk kepentingan pabrik semen.

"Saya yakin pabrik Semen Gombong tidak akan berjalan. Tetapi, kalau lahan yang dimiliki Semen Gombong digunakan untuk yang lainnya mungkin bisa, dan yang terpenting tidak merusak lingkungan," katanya.

Dari data yang dimiliki Perpag, KKGS memiliki panjang perbukitan kapur mencapai delapan kilometer dan lebar tiga kilometer. Total luasan kawasan mencapai lebih dari 40 kilometer persegi yang meliputi tiga kecamatan, yakni Kecamatan Ayah, Rowokele dan Buayan.

KKGS tahun 2004 ditetapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai kawasan eko-karst. Dari data yang ada, setidaknya terdapat 173 goa di Kawasan Karst Gombong Selatan dan batuan penyusun wilayah tersebut merupakan bagian dari Formasi Kalipucang yang berumur miosen atau 11 hingga 25 juta tahun lalu.

Tak hanya itu, di wilayah tersebut, juga memiliki air terjun setinggi 32 meter yang berada di Goa Barat, Desa Jatijajar Kecamatan Ayah. Selain itu, Goa Petruk yang berada di kawasan tersebut, termasuk dalam salah satu goa terdalam di dunia dengan panjang jelajah mencapai lebih dari dua kilometer.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan

Budi, salah seorang warga mengaku resah dan khawatir jika ada aktivitas tambang pasir

Baca Selengkapnya
Nama Jokowi Disebut di Sidang Korupsi Timah, Minta Penambang Ilegal Dilegalkan
Nama Jokowi Disebut di Sidang Korupsi Timah, Minta Penambang Ilegal Dilegalkan

Awalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan soal sejumlah biji timah yang diperoleh oleh PT Timah Tbk.

Baca Selengkapnya
Asa Warga Jambi Menanti Air Bersih di Tengah Kali Tercemar Tambang Ilegal
Asa Warga Jambi Menanti Air Bersih di Tengah Kali Tercemar Tambang Ilegal

aktivitas pertambangan emas ilegal yang marak di sekitarnya membuat air menjadi keruh pekat dan menyebabkan gatal-gatal.

Baca Selengkapnya
Sumur Minyak Mentah Ilegal Meledak di Jambi, Polisi Investigasi Pemilik
Sumur Minyak Mentah Ilegal Meledak di Jambi, Polisi Investigasi Pemilik

Polda Jambi akan terus mengawal sudah sejauh mana pemeriksaan yang dilakukan oleh Polres Batanghari.

Baca Selengkapnya
Ironi Kerusakan Sawah Jambi & Bisnis Gelap yang Menggiurkan
Ironi Kerusakan Sawah Jambi & Bisnis Gelap yang Menggiurkan

4.000 hektare lingkungan yang rusak di Kabupaten Merangin akibat PETI.

Baca Selengkapnya
Delapan Pekerja Terjebak di Lubang Tambang Emas Banyumas, Ini Faktanya
Delapan Pekerja Terjebak di Lubang Tambang Emas Banyumas, Ini Faktanya

Delapan orang penambang dilaporkan terjebak di dalam lubang tambang emas rakyat di Desa Pancurendang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Saksi Ungkap 'Bandelnya' Penambang Timah Ilegal Kerap Kembali Meski Sudah Ditertibkan
Saksi Ungkap 'Bandelnya' Penambang Timah Ilegal Kerap Kembali Meski Sudah Ditertibkan

Meski sudah ditertibkan oleh para APH, Agung menuturkan para penambang ilegal tetap kembali datang

Baca Selengkapnya
Sidang Harvey Moeis, Saksi Ungkap PT Timah 'Garap' Wilayah Abu-Abu Secara Masif
Sidang Harvey Moeis, Saksi Ungkap PT Timah 'Garap' Wilayah Abu-Abu Secara Masif

Hasil kerja sama itu pun membuat aktivitas penambangan makin masif hingga akhirnya membuat negara rugi hingga Rp300 triliun.

Baca Selengkapnya
Tujuh Warga Blora Dianiaya Karyawan Perusahaan Tambang karena Protes Pencemaran Udara
Tujuh Warga Blora Dianiaya Karyawan Perusahaan Tambang karena Protes Pencemaran Udara

Tujuh warga di Kabupaten Blora mengalami penganiayaan oleh karyawan perusahaan tambang setelah mereka mengajukan protes terkait pencemaran udara.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Masih Ada 60 Izin Tambang Aktif di Lokasi IKN Nusantara
Terungkap, Masih Ada 60 Izin Tambang Aktif di Lokasi IKN Nusantara

Hal yang menjadi sorotan utama OIKN adalah durasi perizinan pertambangan yang tidak bisa dihentikan begitu saja.

Baca Selengkapnya
Luas dan Ketinggiannya Kian Menyusut, Gumuk Pasir Parangtritis Segera Direstorasi demi Wujudkan Geopark Nasional
Luas dan Ketinggiannya Kian Menyusut, Gumuk Pasir Parangtritis Segera Direstorasi demi Wujudkan Geopark Nasional

Terdapat sejumlah masalah lain yang mengancam kelestarian kawasan gumuk.

Baca Selengkapnya
Delapan Warga Aceh Selatan Tertimbun Longsor di Lokasi Tambang Emas
Delapan Warga Aceh Selatan Tertimbun Longsor di Lokasi Tambang Emas

Para korban cepat dilarikan ke puskesmas setempat dan Rumah Sakit Yulidin Away Tapaktuan.

Baca Selengkapnya