Pengoplos elpiji 3 kilogram diringkus di Kediri, puluhan tabung gas disita
Merdeka.com - Anggota Buser Reskrim Polsek Kota Polresta Kediri membongkar kasus pengoplosan LPG bersubsidi 3 kilogram ke tabung 12 kilogram non subsidi. Dua orang diamankan dalam kasus ini, Senin (23/10).
Pelaku dinilai melanggar tindak pidana tanpa izin melakukan kegiatan pengolahan, pengangkutan, penyimpanan dan niaga gas bersubsidi pemerintah. Aturan itu tertuang dalam pasal 53 Undang-undang Nomor 22 tahun 2001 tentang Migas.
Dua orang yang diamankan tersebut Winarto (46), warga Sunan Geseng No 80/52 RT Kelurahan Kampung Dalem Kecamatan atau Kota Kediri. Dalam menjalankan aksinya tersangka melakukan di Jalan Padang Padi RT 03/09 Kelurahan Kaliombo Kecamatan atau Kota Kediri.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Dimana lokasi gudang elpiji yang terbakar? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
-
Apa penyebab kebakaran di gudang elpiji? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
-
Apa yang sebenarnya ada di dalam tabung LPG 3 kg? Dilansir dari laman Wikipedia, gas elpiji atau yang disebut LPG merupakan kepanjangan Liquefied Petroleum Gas atau gas minyak cair.LPG berisi campuran mudah terbakar yang terdiri dari gas hidrokarbon, paling sering propana, butana, dan propilena.
-
Kapan gudang elpiji di Denpasar terbakar? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Sementara pelaku kedua, Septian Danar Pambudi (23), warga Jalan Mangga RT 03/03 Kelurahan
Kaliombo Kecamatan atau Kota Kediri.
"Untuk tersangka pertama awalnya petugas mendapatkan informasi tentang adanya giat oplosan gas 3 kilogram ke tabung gas 12 kilogram di wilayah Kelurahan Kaliombo. Kemudian petugas pada Senin (23/10) pukul 10.00 WIB melakukan lidik terhadap informasi tersebut. Setelah membuktikan kebenarannya unit Reskrim Polsek Kediri Kota melakukan penggrebekan di TKP dan berhasil mengamankan pelaku dan barang bukti. Selanjutnya tersangka di amankan untuk proses lebih lanjut," kata Kompol Sucipto, Kapolsek Kota Polresta Kediri.
Dari tangan tersangka pertama ini petugas mengamankan 40 tabung kosong gas elpiji 3 kilogram, 40 buah segel tabung gas elpiji 3 kilogram, satu tabung gas elpiji 12 kilogram. Dan uang tunai Rp 900 ribu.
"Selain itu kita juga berhasil mengamankan 1 unit sepeda motor roda tiga merk VIAR warna biru nopol AG 9173 AE berikut surat-suratnya. 1 buah isolatip, 2 buah obeng, 2 buah ember/ bak warna hijau, 2 buah selang dan regulator, 1 buah tang. 1 buah pisau, 1 buah pisau cuter, 1 buah gunting, 5 buah plastik bekas bungkus es batu dan 4 buah utas
tali rafia," ungkapnya.
Setelah ungkap kasus di TKP pertama selang tiga jam polisi kembali melakukan penggerebekan di rumah tersangka kedua yakni Septian Danan Pambudi, warga Kaliombo Kediri. "Sama seperti ungkap kasus tersangka pertama, pelaku kedua modusnya juga sama dengan pelaku pertama. Setelah memastikan dilanjutkan melakukan lidik terhadap informasi tersebut pada Senin (23/10) pukul 13.00 WIB unit Reskrim Polsek Kediri Kota melakukan penggrebekan di TKP dan berhasil mengamankan pelaku dan barang bukti. Selanjutnya tersangka diamankan untuk proses lebih lanjut," ujarnya.
Dari tersangka kedua ini petugas berhasil mengamankan 8 tabung kosong gas elpiji 3 kg. 8 buah tabung isi gas elpiji 3 kg. 2 buah tabung isi gas elpiji 12 kg. 2 buah tabung kosong gas elpiji 12 kg. 12 buah karet sil, 8 buah segel gas ukuran 3 kg, 4 buah segel gas ukuran 12 kg.
"Kita juga mengamankan 1 sepeda motor roda tiga merk Treseda warna biru Nopol AG 8515 AC berikut STNK. Dan juga sarana pendukung kejahatan antara lain obeng, ember, selang dan regulator, paku ukuran 7 sentimeter dan 1 buah tali pengikat. Kedua tersangka kita proses hukum dan kita kenai pasal 53 UU RI Nomer 22 tahun 2001 tentang Migas," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus yang digunakan pelaku yakni dengan memindahkan isi tabung gas 3 kilogram ke tabung gas 12
Baca SelengkapnyaPolda Sumut baru-baru ini kembali mengungkap tempat pengoplosan gas LPG bersubsidi di Deli Serdang.
Baca SelengkapnyaTabung tersebut kemudian di jual dengan harga lebih mahal dari normalnya.
Baca SelengkapnyaPenyalahgunaan LPG subsidi dilakukan dengan pelaku membeli LPG 3 kg bersubsidi dari pangkalan.
Baca SelengkapnyaMotifnya nekat mencuri tabung gas elpiji milik sang teman pun bikin geleng kepala
Baca SelengkapnyaPemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaSementara TKP kedua, di Jalan Gelatik, kelurahan Sawah, Ciputat Timur, Tangerang Selatan mengamankan dua tersangka.
Baca SelengkapnyaEdy menduga ada pihak-pihak yang memanfaatkan kemungkinan peningkatan konsumsi gas elpiji 3 kilogram saat Iduladha dan Tahun Baru Islam.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan, 18 orang korban kebakaran gudang gas elpiji di Denpasar dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaSebanyak 18 orang menjadi korban di mana 12 di antaranya meninggal dunia setelah sempat dirawat karena luka bakar serius.
Baca SelengkapnyaWayan Setiawan telah menyampaikan alasannya membuat video tersebut
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg terjadi di Bali. Polisi dan Pertamina menyatakan, kondisi itu terjadi di tingkat pengecer.
Baca Selengkapnya