Perampok bersenjata laras panjang gasak Rp 150 juta dari Indomaret di Medan
Merdeka.com - Perampokan bersenjata terjadi di Indomaret, Simpang Kantor, Medan Labuhan, Sabtu (7/4) tengah malam. Seorang pria diduga bersenjata laras panjang menodong karyawan minimarket lalu merampas dan membawa kabur uang tunai Rp 150 juta.
Berdasarkan informasi dihimpun, perampokan terjadi saat karyawan Indomaret bersiap-siap untuk menutup gerai. Tiba-tiba seorang pria mengenakan helm, bercelana loreng dan jaket olahraga hitam masuk ke toko.
Pria dengan tinggi sekitar 170 cm itu menyandang benda diduga senjata api laras panjang. Dia lalu mengancam dua karyawan yang ada di meja kasir dan meminta semua uang yang ada di sana.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Apa yang pria ini capai? Kini impiannya terwujud hingga berhasil mendirikan apotek untuk membantu masyarakat berekonomi rendah.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
Kedua karyawan tak berani melawan. Mereka mengumpulkan uang dalam kantong plastik lalu menyerahkanya kepada sang perampok. Pelaku kemudian kabur membawa uang yang jumlahnya sekitar Rp 150 juta.
Perampokan itu langsung dilaporkan karyawan Indomaret ke Polsek Medan Labuhan yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. Personel kepolisian langsung datang melakukan cek TKP. Mereka memeriksa rekaman CCTV serta 4 karyawan Indomaret.
Polisi masih menyelidiki kasus perampokan ini. Mereka masih memburu pelakunya. "Anggota di lapangan sedang melakukan pengejaran," kata Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Hendris Tampubolon, Minggu (8/4) sore.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut lantas viral dan dibanjiri beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang juga dibuat heran dengan aksi perampokan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaPolisi membekuk satu dari lima perampok karyawan BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaKaki pelaku ditembak karena melawan saat ditangkap.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca Selengkapnya