Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perlawanan BW hadapi kriminalisasi KPK oleh Bareskrim Polri

Perlawanan BW hadapi kriminalisasi KPK oleh Bareskrim Polri Bambang Widjojanto usai dilepas Bareskrim Polri. ©AFP PHOTO

Merdeka.com - Setelah menyatakan mundur sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi akibat ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di mahkamah Konstitusi, oleh Bareskrim Mabes Polri, nampaknya tidak membuat Bambang Widjojanto diam.

Bambang bahkan dengan lantang, pengunduran dirinya bukan berarti akhir dari segalanya dalam pemberantasan korupsi di ibu pertiwi. "Setiba di kantor saya segera membuat surat. Surat permohonan pemberhentian sementara," kata Bambang.

Bahkan dengan lantang, Bambang menegaskan, kasusnya tersebut sangat jelas merupakan sebuah kasus yang di rekayasa. "Saya meyakini kasus yang ditujukan kepada saya diada-adakan. Direkayasa. Fakta-faktanya fiktif," ujar Bambang.

Orang lain juga bertanya?

Berikut ini perlawanan BW hadapi Mabes Polri yang dirangkum merdeka.com:

Sindir menjadi permainan perkara

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menyatakan memilih mengundurkan diri dari jabatannya saat ini lantaran ditetapkan sebagai tersangka dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi, oleh Badan Reserse Kriminal Polri. Dia merasa yakin perkaranya cuma dibuat-buat demi menghancurkan KPK.Kendati demikian, Bambang menyatakan pasrah bila memang dia mesti menjadi korban permainan perkara. Menurut dia, hal itu adalah risiko melawan jejaring koruptor."Kalau saya harus jadi korban agar proses pemberantasan korupsi kuat, saya ikhlas. Saya yakin pemberantasan korupsi tidak lemah tapi terus berjalan," kata Bambang dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/1).

     

Ogah pra-peradilan seperti Komjen Budi

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto beserta beberapa kuasa hukumnya melakukan perlawanan atas penangkapan pada Jumat pekan lalu dan sangkaan Bareskrim Polri terkait dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi.

Tetapi beberapa pengacaranya menjamin Bambang tidak bakal mengajukan proses pra-peradilan, seperti dilakukan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan yang disangkakan perkara gratifikasi dan suap.Hal itu disampaikan oleh salah satu kuasa hukum Bambang, Usman Hamid, kepada para pewarta di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/1). Menurut dia, sampai saat ini hal itu tidak pernah terbersit di benak Bambang. "Enggak pra-peradilan," kata Usman.

     

Mengadu ke Peradi soal penangkapan

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjajanto, beserta beberapa kuasa hukumnya melakukan perlawanan atas penangkapan pada Jumat pekan lalu dan sangkaan Bareskrim Polri terkait dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2010.Melalui salah satu anggota tim pengacaranya, Usman Hamid, Bambang menyatakan bakal mengadukan perbuatan anggota Bareskrim Polri yang dianggap arogan saat meringkusnya di depan anaknya kepada Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi)."Kita akan laporan ke Peradi, mempersoalkan tindakan polisi menangkap," kata Usman kepada para pewarta di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/1).Usman mengatakan, pengaduan itu dilakukan lantaran Bambang juga salah satu anggota organisasi itu. Dia juga akan melaporkan balik sangkaan dituduhkan kepada Bambang ke Polri."Lapornya tuduhan balik. Laporan balik tentang sangkaan yang dituduhkan kepada Pak BW," ujar Usman.

     

Tantang Komjen Budi Gunawan juga mundur

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), Bambang Widjojanto, menyatakan memilih mengundurkan diri dari jabatannya saat ini lantaran ditetapkan sebagai tersangka dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi, oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. Secara tersirat dia menyindir salah satu tersangka dugaan gratifikasi dan suap sekaligus calon Kapolri, Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan, yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol).Bambang mengatakan hal itu dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/1). Menurut dia, semestinya pimpinan yang salah memberi contoh sikap ksatria dengan mengundurkan diri."Saya ingin katakan seorang pimpinan level komisioner harus tunjukkan leadership. Leadership penting, saya khawatir bangsa ini kehilangan kepemimpinannya," kata Bambang.Bambang menyatakan mestinya pemimpin berani menanggung risiko mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dia menyatakan hal itulah yang hilang dari para pejabat saat ini."Ini yang hilang fundamental kepemimpinan. Dan saya belajar menjadi pemimpin yang baik, tunjukkan kemampuan memimpin dan bertanggung jawab atas keputusan yang diambil," ujar Bambang dengan tegas.

     

Tuding ada oknum tertentu menelikung upaya-upaya pemberantasan korupsi

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) Bambang Widjojanto (BW) dibebaskan oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri. BW pun langsung menemui para pendukungnya di gedung KPK yang sudah menunggu sejak sore tadi.Dalam jumpa persnya, BW mengatakan, hendaknya para pendukung KPK merapatkan barisan untuk selalu mendukung KPK. Sebab menurut BW ada oknum-oknum tertentu yang ingin menelikung upaya-upaya pemberantasan korupsi."Kita harus membangun soliditas karena ada yang ingin menelikung upaya pemberantasan korupsi," kata BW di kantor KPK Jakarta, Sabtu, (24/1).

     

Mohon dukungan publik

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto menyatakan memilih mengundurkan diri dari jabatannya. Keputusan ini diambil lantaran Bambang ditetapkan sebagai tersangka dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi, oleh Badan Reserse Kriminal Polri. Sebelum berhenti sementara, dia menyisipkan pesan supaya rakyat tetap menggelorakan perlawanan terhadap korupsi."Saya memohon dukungan publik untuk tetap konsisten pada program pemberantasan korupsi. Saya mohon merapatkan barisan, melakukan konsolidasi karena tantangan masih sangat luar biasa. Kejahatan dilakukan dengan sistematik dan terstruktur," kata Bambang dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/1).Bambang meminta supaya KPK segera membuat prioritas. Sebab menurut dia mafia-mafia penegak hukum yang tergabung dengan koruptor saat ini sudah bersatu padu."Fokus mewujudkan Indonesia bersih dan bantu pemerintahan mewujudkan itu. Jangan membuat pernyataan tidak perlu yang menyebabkan pemberantasan korupsi tidak bisa optimal dan maksimal," ujar Bambang.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemberhentian Firli Bahuri Tunggu Keputusan Presiden Jokowi
Pemberhentian Firli Bahuri Tunggu Keputusan Presiden Jokowi

Alex menyebut, meski Firli Bahuri menjadi tersangka kasus dugaan pemerasan dalam jabatan.

Baca Selengkapnya
Pimpinan KPK Kompak Tolak Pengunduran Diri Brigjen Asep Guntur dari Direktur Penyidikan
Pimpinan KPK Kompak Tolak Pengunduran Diri Brigjen Asep Guntur dari Direktur Penyidikan

Pimpinan tetap meminta Brigjen Asep Guntur menjadi Direktur Penyidikan dan Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK.

Baca Selengkapnya
Komisi III Apresiasi Langkah Kejagung Pecat Jaksa Diduga Korupsi
Komisi III Apresiasi Langkah Kejagung Pecat Jaksa Diduga Korupsi

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Jaksa Agung yang tidak memberikan toleransi terhadap jaksa yang diduga terlibat korupsi.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR ‘Semprot’ Capim KPK Ibnu Basuki: Saudara Pernah Vonis Bebas Terdakwa Korupsi
Komisi III DPR ‘Semprot’ Capim KPK Ibnu Basuki: Saudara Pernah Vonis Bebas Terdakwa Korupsi

Meski begitu, Rudianto tidak menjelaskan lebih jauh perihal perkara yang dimaksud.

Baca Selengkapnya
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik

Perlawanan balik dari pihak-pihak tertentu ditujukan melemahkan nyali Kejagung dalam memberantas korupsi.

Baca Selengkapnya
Capim KPK Setyo Budiyanto Jawab DPR soal Kasus BLBI: Selama Tidak Di-SP3, Wajib Diselesaikan
Capim KPK Setyo Budiyanto Jawab DPR soal Kasus BLBI: Selama Tidak Di-SP3, Wajib Diselesaikan

Menurutnya, seluruh kasus besar yang belum rampung sudah sepatutnya diselesaikan.

Baca Selengkapnya
Optimisme Pegiat Korupsi Tunggu Langkah Konkret Presiden Prabowo Berantas Koruptor
Optimisme Pegiat Korupsi Tunggu Langkah Konkret Presiden Prabowo Berantas Koruptor

Pidato yang dimaksud yakni komitmen Ketua Umum Partai Gerindra terhadap pemberantasan korupsi sebagai salah satu prioritas utama pemerintahannya.

Baca Selengkapnya
KPK Diserang Novel Baswedan: Sentimen Bernuansa Dendam Pribadi
KPK Diserang Novel Baswedan: Sentimen Bernuansa Dendam Pribadi

KPK angkat bicara dituding membohongi publik oleh mantan penyidiknya yang kini menjadi ASN Polri Novel Baswedan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: KPK Blak-blakan! Sederet Tugas Berat Anggota dan Pimpinan Baru di Era Prabowo
VIDEO: KPK Blak-blakan! Sederet Tugas Berat Anggota dan Pimpinan Baru di Era Prabowo

Pimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.

Baca Selengkapnya
Megawati Minta KPK Dibubarkan, Gerindra: KPK Era Firli Salah Satu Edisi Terbaik
Megawati Minta KPK Dibubarkan, Gerindra: KPK Era Firli Salah Satu Edisi Terbaik

Berbeda dengan Megawati, Gerindra tak setuju KPK dibubarkan.

Baca Selengkapnya
Diperiksa Kasus Pemerasan, Firli Bahuri Sebut Ada Koruptor Berlindung Dalam Simbol Kekuasaan
Diperiksa Kasus Pemerasan, Firli Bahuri Sebut Ada Koruptor Berlindung Dalam Simbol Kekuasaan

Bahkan, menurut dia, ada juga yang melakukan cara kasar untuk mengintimidasi dan berlindung dalam simbol-simbol dan atribut kekuasaan.

Baca Selengkapnya
Firli Mengundurkan Diri, Novel Baswedan: Modus Lama Hindari Sanksi KPK
Firli Mengundurkan Diri, Novel Baswedan: Modus Lama Hindari Sanksi KPK

Pengunduran diri Firli Bahuri dari Ketua KPK merupakan modus lama menghindari sanksi.

Baca Selengkapnya