Polisi bebaskan 3 pria penyebar buku '7 dalil memilih gubernur'
Merdeka.com - Pihak kepolisian memulangkan tiga pria yang menyebarkan puluhan buku kecil berjudul '7 Dalil Umat Islam DKI dalam Memilih Gubernur'. Buku tersebut sempat tersebar di Jalan Kebon Nanas Selatan, Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (7/2).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, bahwa tiga pelaku sempat ditahan di Polsek Jatinegara untuk menjalani pemeriksaan. "Sudah dipulangkan, kita belum mendapatkan unsur pidananya," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Selasa (6/2).
Menurut Argo, ketiga orang tersebut bernama Tjoa Ju Ming alias Tato (56), Suparno (58), dan Asep Sugilar (20). Menurut Argo, peristiwa tersebut bermula saat ketiga pelaku menyebarkan buku dengan menggunakan mobil Toyota Kijang bernopol B 2151 JO.
-
Siapa yang melipat surat suara DPRD DKI? KPU Jakarta Utara mulai melakukan proses pelipatan suarat suara DPRD Provinsi Jakarta yang melibatkan puluhan pekerja dari kalangan warga sekitar.
-
Siapa yang ditangkap karena kerusuhan? 'Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran,' ujar Kusworo.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
-
Siapa yang kawal ketat surat suara Pekanbaru? Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika mengatakan, proses pengawalan dilakukan dari Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Minggu (14/1).
Lalu, lanjut Argo, ketiganya didatangi oleh sekelompok warga sekitar yang tak terima dengan pembagian buku itu. "Ya sehingga warga berkumpul lah sekitar 30 orang dan menyuruh para pelaku untuk turun dari mobil. Kemudian, RW setempat mengamankan ketiganya ke dalam pos RW dan dibawa ke polisi," kata Argo.
Lebih lanjut, pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa 53 buah buku yang disusun oleh KH Muhammad Taufiq Damas. Polisi juga sempat mengamankan mobil Toyota Kijang berikut dengan STNK. Namun, setelah diperiksa polisi tak menemukan adanya unsur pidana dan akhirnya melepaskannya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiga terduga teroris ditangkap berinisial BI, ST dan SQ.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaHeru belum mengetahui apakah tiga pelaku penjarahan rumah susun tersebut sudan dipenjara atau belum.
Baca SelengkapnyaTiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap
Baca SelengkapnyaSebagian besar dari mereka ditangkap di daerah Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku telah dibebaskan, dan mereka juga telah mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaEmpat tersangka baru yakni berinisial YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS.
Baca SelengkapnyaGudang itu selama ini menjadi tempat penyimpanan alat-alat bangunan milik Ketua Komisi Yudisial (KY) Amzulian Rifai
Baca SelengkapnyaSalah satu pelajar bahkan diamankan polisi saat bersembunyi di Cikarang, Bekasi.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, mereka yang ditangkap oleh polisi terkait kasus tersebut berjumlah empat orang.
Baca Selengkapnya