Polisi Buru Suami Diduga Bunuh Istri Siri di Makassar
Merdeka.com - Seorang lansia bernama Mammeng Daeng Memang (65), istri siri Nama' Daeng Bulu, (60), warga Kelurahan Karuwisi, Makassar, meninggal dunia di RS Bhayangkara, Sabtu (14/12) siang kemarin. Sebelum meninggal, Mammeng kritis dan sempat dirawat beberapa hari.
Kepada pihak rumah sakit, Mammeng Daeng Memang, dilaporkan korban kecelakaan lalu lintas. Namun polisi menduga lansia ini meninggal dunia karena dianiaya.
Sabtu kemarin, jenazah lansia malang ini dimakamkan di kampung halaman Kabupaten Gowa. Sementara Nama' Daeng Bulu menghilang setelah istri sirinya itu meninggal dunia.
-
Kenapa polisi menduga LS dibunuh? Polisi menduga LS merupakan korban pembunuhan. Sebab, kondisi kepala dan tubuhnya berlumuran darah.
-
Kenapa pria itu diduga meninggal? Dalam narasinya pria itu disebutkan berasal dari Indonesia. Dikatakan pria itu meninggal memenangkan jackpot sebesar empat juta dolar Singapura, karena terkena serangan jantung.
-
Siapa yang diduga menjadi pelaku? “Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,“ ungkapnya.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Kapan pria tersebut diduga meninggal? Peristiwa itu terjadi di Marina Bay Sands Casino yang terkenal di Singapura pada 22 Juni.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Yudhiawan Wibisono mengatakan, Polrestabes Makassar menerima laporan mengenai adanya dugaan penganiayaan menyebabkan lansia Mammeng Daeng Memang meninggal dunia.
"Pura-puranya korban kecelakaan lalu lintas tapi petugas curiga melihat luka korban dan ternyata korban pembunuhan. Dugaan pelakunya sudah tahu, suami sirinya itu, kini dalam pengejaran. Anggota sudah tahu di mana bersembunyi," kata Yudhiawan saat ditemui merdeka.com, di pelataran monumen mandala, Minggu (15/12).
Polisi masih menyelidiki kematian lansia tersebut. Nanti setelah suami korban yang diduga pelaku itu tertangkap, baru bisa diketahui. Termasuk kemungkinan adanya pelaku lainnya yang menyebabkan lansia ini meninggal dunia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat terbangun dari tidurnya, tiba-tiba korban merasakan sakit di bagian paha kanannya.
Baca SelengkapnyaKorban tidak sadar jika dirinya telah kena peluru nyasar. Dia tengah tidur saat tertembak.
Baca SelengkapnyaKetika dikonfirmasi soal pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), polisi masih melakukan pendalaman.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaMotif keduanya menganiaya RS karena sakit hati anak dari MS yang merupakan istri RS dilaporkan ke polisi karena berselingkuh.
Baca SelengkapnyaPasangan dikenal warga setempat baik itu ditemukan tewas dalam rumah dengan posisi berjauhan.
Baca SelengkapnyaTetangga korban mengaku tak mengetahui keberadaan anak-anak korban.
Baca SelengkapnyaBegini keharmonisan pasutri polisi saat mengurus rumah tangga di luar kegiatan dinas. Simak selengkapnya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria pengedar narkoba di Pekanbaru, Riau diringkus oleh pihak kepolisian. Momen penangkapan menjadi momen memilukan bagi sang istri.
Baca Selengkapnya