Polisi masih buru lima anggota geng motor 'Jepang' diduga terlibat penjarahan
Merdeka.com - Polisi masih memburu lima orang anggota geng motor 'Jepang' yang diduga terlibat dalam aksi penjarahan toko pakaian Fernando di Depok. Pengejaran dilakukan di sejumlah lokasi yang diduga menjadi persembunyian. Polisi juga sudah menggeledah beberapa tempat salah satunya sebuah kontrakan di Pitara, Pancoran Mas.
"Kami sudah identifikasi ada lima orang lagi yang terlibat. Saat ini tim masih melakukan pengembangan," kata Kapolresta Depok AKBP Didik Sugiarto, Kamis (28/12).
Dia mengimbau lima orang yang saat ini masih buron agar menyerahkan diri. Sehingga proses hukum bisa dilakukan dengan cepat dan kasusnya selesai diproses.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Apa yang terjadi saat penggerebekan? Di sana lah penyerangan terhadap anggota polisi terjadi dan diduga dilakukan keluarga GS. Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
"Kami imbau pada semua orang yang terlibat silakan menyerahkan diri. Kami akan lakukan proses secara profesional," ucapnya.
Kelima orang yang buron itu diduga masih berpindah tempat untuk menghindari kejaran polisi. Namun polisi terus berupaya melakukan pengejaran.
"Kami terus lakukan pengejaran ke tempat yang diduga sebagai lokasi persembunyian mereka," katanya.
Sebelumnya, polisi sudah menangkap tiga orang yang diduga terlibat penjarahan toko baju di Depok pada Rabu pukul 23.00 WIB. Mereka adalah Mutias Prasetya alias Bogel (18), Dimas Cahyo alias Karto (18) dan Reynaldi Alfares alias Kribi (18). Mereka masih menjalani pemeriksaan.
Total sudah ada 12 orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Para tersangka dijerat pasal 365 dan atau 368 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan. Ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para remaja anggota gangster tersebut berusaha melarikan diri dengan sepeda motornya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPenangkapan pelaku spesialis pencuri motor itu dilakukan tidak jauh dari lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaLima orang diamankan dalam pengungkapan kasus motor curian ini.
Baca SelengkapnyaSindikat pencuri bajaj ini terungkap setelah mendalami laporan polisi dari seorang warga.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaPria asal Depok mengajak teman-temannya untuk menculik dan menganiaya pekerja bengkel karena tak terima sepeda motornya di bengkel tak kunjung diperbaiki
Baca SelengkapnyaPerburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.
Baca SelengkapnyaSaat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu sejoli pelaku pencurian sepeda motor yang membawa balita saat beraksi di area parkir warteg Bintaro, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaKondisi seketika mencekam karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca Selengkapnya