Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PPP Bikin Program Selusur Peradaban Islam ke Tapanuli Tengah, Apa Tujuannya?

PPP Bikin Program Selusur Peradaban Islam ke Tapanuli Tengah, Apa Tujuannya? Sekjen PPP Arwani Thomafi di Tapanuli Tengah. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Selusur Peradaban Islam di Indonesia dengan mengunjungi titik nol kilometer peradaban Islam Indonesia di Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan kunjungan PPP di sejumlah situs sejarah Islam di Barus, Tapanuli Tengah memiliki sejumlah maksud dan tujuan.

Sekjen PPP ditemani Ketua DPW PPP Sumut Jafarudin Harahap, Ketua DPC PPP se-Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Ketua Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) KH Arif Rahmansyah Marbun, Akademisi UI Bastian Zulyeno, Pengurus LDNU PBNU KH. Achmad Ikrom, Tokoh NU KH Cholis Fuad Al Mutamakin, dan sejumlah kader PPP Sumut.

Rombongan mengunjungi situs Nol Kilometer Peradaban Islam di Barus, tahlil, dan doa di komplek Makam Taman Mahligai. Tepatnya di Makam Syekh Rukunudin serta di Makam Syekh Mahmud yang terletak di Papan Tinggi, Barus dengan ditempuh 720 kaki anak tangga.

Orang lain juga bertanya?

"Pertama tentu kita ingin menelusuri sejarah Islam masuk di Indonesia. Pendekatan peradaban oleh partai politik penting untuk menghadirkan panggung politik yang beradab, berorientasi jangka panjang dan sebesar-besarnya untuk kepentingan publik," ujar Arwani di sela kunjungan, Jumat (23/6).

sekjen ppp arwani thomafi di tapanuli tengah©2023 Merdeka.com

Selain itu, Arwani menyebutkan kunjungan ke sejumlah situs bersejarah masuknya Islam di Indonesia menjadi momentum untuk menggiatkan wisata religi yang sarat dengan pesan sejarah.

"Kunjungan ke Barus juga untuk menggiatkan wisata religi. Generasi muda dan masyarakat luas harus dikenalkan dengan situs sejarah Islam yang kaya dengan pesan-pesan luhur," terang Arwani.

Arwani menyebutkan Islam Indonesia yang masuk melalui Barus telah menampilkan role model Islam yang rahmatan Lil alamin tidak hanya di Indonesia tapi juga bagi dunia.

"Islam memberi nilai luhur dan pesan perdamaian bagi semuanya. Ini yang harus selalu kita sebarkan untuk kemajuan bersama khususnya Indonesia yang lebih berkah," tegas Arwani.

Sementara, Ketua Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) KH. Arif Rahmansyah Marbun mengatakan pihaknya senang langkah PPP berkunjung ke sejumlah situs peninggalan Islam di Indonesia yang terletak di Barus.

"Kami senang teman-teman PPP memerhatikan situs peninggalan Islam khususnya di Barus, ini positif untuk pengembangan wisata religi di Kota Barus," tegas KH Arif yang juga Ketua PBNU ini.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terima Kunjungan Kerja DPR RI Komisi X, Gus Ipul Beberkan Potensi Wisata Kota Pasuruan
Terima Kunjungan Kerja DPR RI Komisi X, Gus Ipul Beberkan Potensi Wisata Kota Pasuruan

Dijelaskan Gus Ipul, Kota Pasuruan memiliki wisata religi dan heritage.

Baca Selengkapnya
Menilik Masjid Tuo Ampang Gadang, Saksi Bisu Perkembangan Agama Islam Hingga Perjuangan Imam Bonjol
Menilik Masjid Tuo Ampang Gadang, Saksi Bisu Perkembangan Agama Islam Hingga Perjuangan Imam Bonjol

Bangunan yang hampir seluruh bagiannya menggunakan kayu itu menjadi bagian dari sejarah masuknya Islam di Sumbar yang berlangsung sejak ratusan tahun.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sumatra Thawalib, Salah Satu Organisasi Massa Islam Tertua dari Sumatra Barat
Mengenal Sumatra Thawalib, Salah Satu Organisasi Massa Islam Tertua dari Sumatra Barat

Organisasi Sumatra Thawalib berkontribusi besar bagi perkembangan Islam di Nusantara.

Baca Selengkapnya
5 Wisata Halal di Indonesia yang Potensial, Kaya Akan Ikon Religius
5 Wisata Halal di Indonesia yang Potensial, Kaya Akan Ikon Religius

Wisata halal adalah salah satu konsep pariwisata menarik yang ditawarkan oleh Indonesia.

Baca Selengkapnya
PPP Tegaskan Terus Dukung IKN: Untuk Keberlanjutan Bangsa
PPP Tegaskan Terus Dukung IKN: Untuk Keberlanjutan Bangsa

IKN Nusantara mempresentasikan spirit kaum muda, milenial, dan Gen Z yang akan menjadi populasi mayoritas nantinya.

Baca Selengkapnya
7 Cara Penyebaran Islam di Indonesia Beserta Sejarah Jalur Masuknya
7 Cara Penyebaran Islam di Indonesia Beserta Sejarah Jalur Masuknya

Simak cara penyebaran Islam di Indonesia berikut ini beserta sejarah masuknya.

Baca Selengkapnya
Napak Tilas Kejayaan Islam Cirebon di Desa Astana, Ada Makam Sunan Gunung Jati dan Keraton Pertama
Napak Tilas Kejayaan Islam Cirebon di Desa Astana, Ada Makam Sunan Gunung Jati dan Keraton Pertama

Di Desa Astana, peninggalan kejayaan Islam era lampau masih bisa dilihat seperti makam Sunan Gunung Jati, Petilasan Syekh Datul Kahfi, sampai Keraton Pakungwati

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Petilasan Gilanglipuro Bantul, Dulu Dipercaya Jadi Cikal Bakal Berdirinya Kerajaan Mataram Islam
Mengunjungi Petilasan Gilanglipuro Bantul, Dulu Dipercaya Jadi Cikal Bakal Berdirinya Kerajaan Mataram Islam

Di dalam petilasan ini terdapat sebuah batu besar yang digunakan sebagai tempat bertapa Panembahan Senopati

Baca Selengkapnya
Dongkrak Pariwisata, Taiwan Bagi-Bagi Uang Belanja untuk Wisatawan Indonesia
Dongkrak Pariwisata, Taiwan Bagi-Bagi Uang Belanja untuk Wisatawan Indonesia

Subsidi berupa undian berhadiah NT$ 5.000 akan diberikan kepada warga Indonesia yang datang ke Taiwan.

Baca Selengkapnya
Kisah Perjalanan Ibnu Battuta Berkeliling Dunia dan Mengunjungi Kerajaan Samudera Pasai
Kisah Perjalanan Ibnu Battuta Berkeliling Dunia dan Mengunjungi Kerajaan Samudera Pasai

Dalam perjalanannya yang terkenal, Ibnu Battutah sempat mampir ke Samudera Pasai dan menyaksikan bagaimana kemajuan di kerajaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje

Desa Wisata Onje menyimpan potensi wisata dari sejarah hingga alam

Baca Selengkapnya
Desa di Bojonegoro Ini Jadi Daerah Istimewa sejak Kerajaan Majapahit, Syekh Jumadil Kubro Sesepuh Wali Songo Pernah Tinggal di Sini
Desa di Bojonegoro Ini Jadi Daerah Istimewa sejak Kerajaan Majapahit, Syekh Jumadil Kubro Sesepuh Wali Songo Pernah Tinggal di Sini

Desa ini dikenal sebagai pusat peradaban sejak zaman Hindu Buddha di Indonesia

Baca Selengkapnya