Satu Saksi Pelapor Ahmad Dhani Cabut Keterangan BAP Soal Kata Idiot
Merdeka.com - Dua saksi pelapor kasus ujaran idiot Ahmad Dhani memberikan keterangan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Surabaya. Uniknya, salah satu saksi mencabut keterangannya yang dituangkan di Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Dua saksi pelapor tersebut berasal dari koalisi Bela NKRI yang melaporkan terdakwa Ahmad Dhani atas kasus vlog 'idiot'. Kedua saksi tersebut bernama Edy Firmanto dan Eko Pujianto.
Dalam keterangan saksi pertama, Edy Firmanto menyatakan jika dirinya telah mengenyam pendidikan hingga sarjana. Sehingga, dia protes jika dituduh idiot oleh Ahmad Dhani saat kejadian di Hotel Majapahit.
-
Siapa saja yang bersaksi di sidang MK? Sebagai informasi, empat menteri tersebut adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani, Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri Koordinator Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Siapa Kerto Pengalasan? Dalam pasukan Pangeran Diponegoro yang ikut bertempur dalam Perang Jawa (1825-1830), ada seorang panglima yang cukup kontroversial bernama Kerto Pengalasan.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Gimana alibi didukung? Saksi, catatan CCTV, atau bukti lainnya dapat menjadi elemen yang memperkuat alibi.
"Saya tidak idiot. IQ saya enggak jongkok-jongkok amat itu kalau dikatakan idiot itu IQ di bawah 40," kata Edy, Selasa (26/2).
Edy menambahkan, vlog tersebut menggambarkan bahwa Dhani menunjuk arah keluar Hotel Majapahit. Hal itulah yang dianggapnya sebagai penghinaan.
Keterangan saksi kemudian dilanjutkan oleh Eko Pujianto. Saksi kedua ini merupakan Sekretaris koalisi Bela NKRI. Uniknya, ia mencabut keterangan yang ada dalam BAP, soal frasa 'yang ada di luar itu idiot'.
"Saya cabut keterangan itu, sesuai dengan video yang ada," ujarnya.
Menanggapi hal ini, Ahmad Dhani balik bertanya pada saksi Eko, soal kata-kata 'hancurkan Dhani' saat terjadi demo di luar hotel. Pertanyaan itu, lalu dijawab bahwa dirinya tidak mendengar kata-kata tersebut karena pada saat itu ia mengambil barang dan kembali ke rumahnya.
"Saya tidak mendengarnya, saya ambil barang balik lagi ke situ lalu saya bertanya apa bener ada Dhani di dalam Hotel Majapahit," ujarnya menerangkan.
Keterangan saksi ini pun dianggap Dhani bohong dan berbelit-belit. "Saksi berbohong, bukan pendapat hukum hanya berbeda pandangan politik lalu melaporkan dan memberikan keterangan palsu," tegasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaKPK akan menerbitkan surat perintah penyidikan apabila unsur dari OOJ anggota Exco PSSI itu terpenuhi.
Baca SelengkapnyaRocky mengatakan profesor ekonomi dari Universitas Indonesia itu merupakan cara berpikir dungu.
Baca SelengkapnyaAgus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
Baca SelengkapnyaBambang Widjojanto mempermasalahan status tersangka dugaan gratifikasi di KPK
Baca SelengkapnyaKuasa hukum Pegi Setiawan meminta Agus bersikap independen dan proposional dalam sidang praperadilan.
Baca SelengkapnyaSosok Aep kini menjadi sorotan setelah hakim PN Bandung menganulir status Pegi Setiawan sebagai tersangka pembunuh Vina dan Eky di Cirebon.
Baca SelengkapnyaDengan adanya laporan yang dilayangkan kubu Aep bisa membuat terang kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaSalah satu laporan dibuat oleh Aliansi Masyarakat Sipil Untuk Demokrasi.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto hadir memenuhi panggilan Polda Metro Jaya hari ini
Baca SelengkapnyaKegeraman Prabowo hingga mengucapkan "dia pintar atau goblok" itu disampaikan dalam acara Konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di GOR Remaja.
Baca SelengkapnyaSaksi ahli Polda Jabar kurang memberikan keterangan yang membuat jawaban tidak berkembang.
Baca Selengkapnya