Sebanyak 174 penumpang ketinggalan kereta di Stasiun Purwokerto
Merdeka.com - Selama musim angkutan lebaran tahun 2014 hingga H+3, PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional (Daop) 5 Purwokerto mencatat sebanyak 174 penumpang ketinggalan kereta api. Meski terlambat, tiketnya tidak bisa ditukar.
"Penumpang yang tertinggal biasanya datang ke stasiun saat kereta apinya sudah berangkat. Tetapi, seluruh tiket dari penumpang yang tertinggal tersebut dinyatakan hangus karena kesalahan penumpang," ujar Manajer humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, Sabtu (2/8).
Dia menjelaskan, meski tiket tersebut hangus tempat duduknya tetap tidak dijual. Surono mengemukakan, kondisi semacam itu sebenarnya tidak akan terjadi jika penumpang mencermati tiket. "Karena jadwal keberangkatan sudah tercetak pada tiket," jelasnya.
-
Siapa yang jadi korban penipuan tiket pesawat di media sosial? Menurut Alfons, akibat dari penipuan ini, banyak korban yang mengalami kerugian hingga jutaan rupiah, bahkan ada yang terus menerus mentransfer uang hingga total kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
-
Siapa yang paling banyak melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023? Libur Idul Fitri 1444 H Kemenhub menyebut, sebanyak 123,8 juta orang melakukan perjalanan mudik dan balik pada Lebaran 2023 di seluruh Indonesia.
Dari data yang ada, penumpang terbanyak yang tertinggal adalah dari KA Logawa jurusan Purwokerto-Jember, sebanyak 62 orang. Faktor perubahan jam keberangkatan dari stasiun Purwokerto maju lebih awal 20 menit. "Semula pukul 06.00 WIB, tetapi saat ini berangkat Purwokerto pukul 05.40 WIB. Perubahan terjadi sejak 1 Juni silam ," ucapnya.
Selain KA Logawa, KA yang penumpangnya juga cukup banyak tertinggal adalah KA Argo Lawu jurusan Solo-Gambir dan KA Kutojaya jurusan Kutoarjo-Pasarsenen, masing- masing 15 penumpang.
Selain persoalan jam pemberangkatan, ada penumpang yang ketinggalan lantaran salah tanggal pemberangkatan. Jumlah terbanyak tiket salah tanggal terjadi pada KA Bima jurusan Surabaya-Gambir sebanyak 14 penumpang, dan KA Purwojaya Lebaran sebanyak 5 penumpang.
Jadwal keberangkatan KA Bima saat ini adalah pukul 00.13 WIB dinihari dan KA Purwojaya Lebaran pukul 01.01 WIB. Secara sistem jam ini sudah masuk ke tanggal berikutnya.
Surono menjelaskan, semisal penumpang akan berangkat pada Jumat malam dengan KA Bima ke Gambir (1/8), karena jadwal keberangkatan KA Bima di Purwokerto adalah pukul 00.13, maka tiket yang dipesan seharusnya KA Bima keberangkatan hari Sabtu (2/8) dini hari.
"Ini yang harus dicermati penumpang saat melakukan pemesanan tiket," jelasnya. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Jepara sampai meminta maaf akibat wisatawan tidak dapat ke Karimunjawa.
Baca SelengkapnyaTragedi Bintaro 1987 menjadi evaluasi perkeretaapian Indonesia.
Baca SelengkapnyaPantauan merdeka.com terjadi penumpukan penumpang di Stasiun LRT Jatibening Baru, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaViral satu penumpang kereta cepat Whoosh mengalami penodongan di Stasiun Tegalluar, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaDaop 6 Yogyakarta meminta maaf atas kelambatan sejumlah kereta api (KA) yang memutar seusai kecelakaan di Cicalengka, Jumat (5/1).
Baca SelengkapnyaEmpat perjalanan KA tersebut sedianya berangkat dan menuju Stasiun Tawang Bank Jateng.
Baca SelengkapnyaKCIC meminta maaf atas insiden tertinggalnya 31 penumpang kereta cepat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 30 penumpang yang mengalami keterlambatan dan tertinggal kereta diperkenankan untuk mengikuti perjalanan Kereta Cepat Whoosh selanjutnya.
Baca SelengkapnyaMobil Kijang itu terseret hingga sekitar 150 meter dari titik awal tabrakan
Baca SelengkapnyaDua lokomotif kereta saling bertabrakan, atau populer juga dengan istilah "adu banteng".
Baca SelengkapnyaDampaknya banyak pengguna mengaku terlambat masuk kerja di awal pekan ini.
Baca SelengkapnyaKecelakaan ini melibatkan dua kereta api yaitu KA Argo Wilis dan KA Argo Semeru.
Baca Selengkapnya