Taj Mahal jadi kuning gara-gara warga India bakar kotoran sapi
Merdeka.com - Bangunan bersejarah yang pernah dinobatkan sebagai warisan dan keajaiban dunia, Taj Mahal, kondisinya makin memprihatinkan. Kini marmer pada bangunan yang didirikan oleh Raja Shah Jahan untuk kekasihnya Mumtaz Mahal, mulai berubah warna menjadi kuning.
Dari sistem kualitas udara di Taj Mahal dan penelitian para ahli, warna kuning yang terus menempel disebabkan dari material kotoran sapi.
"Peneliti Amerika menemukan partikel karbon hitam dan cokelat yang merupakan material hasil dari kotoran sapi yang menempel di marmer putih Taj Mahal yang menyebabkan warna Taj Mahal menjadi kuning," kata Kepala Bagian Taj Mahal Pradeep Bhaynagar dikutip dari telegraph.co.uk, Kamis (11/6).
-
Dimana warga mengolah sampah menjadi batu bara? Kegiatan ini dilakukan guna mengurangi penumpukan di tengah kondisi darurat sampah yang dialami Kota Bandung.
-
Bagaimana warga Sarijadi mengolah sampah menjadi batu bara? Setelah diolah, residu (hasil pencacahan sampah yang sulit terurai) ini menjadi biomassa dan ini menjadi mirip batu bara,' katanya.
-
Apa yang dilakukan dengan kotoran sapi di rumah potong hewan? Setiap hari para petugas di rumah potong hewan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon, Banten sibuk mengumpulkan kotoran sapi. Sisa buang itu kemudian dikeringkan dan difermentasi untuk dijadikan pupuk organik.
-
Mengapa mahasiswa UGM membuat batako dari kotoran sapi? Dinda Ramadhan mengatakan bahwa program Batako Bawono muncul karena permasalahan di Padukuhan Kulwaru, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang kurang efektif dalam memanfaatkan dan mengelola limbah kotoran sapi.
-
Apa yang di asapkan di kampung ikan asap? 'Ikan sembilan, ikan pari, ikan manyung, seadanya. Dari sedikit sekitar 20 kg sampai 200 kg,' kata Ibu Tuminah dikutip dari kanal YouTube Semarang Pemkot.
-
Siapa yang beternak sapi di Jakarta? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.
Oleh karena itu, pemerintah India segera menerapkan larangan membakar kotoran sapi kepada warga Agra. "Kita tidak mau semua dinding ditutupi dengan kotoran sapi," ungkap dia lagi.
Masyarakat miskin di kota Agra memang terbiasa membakar kotoran sapi sebagai penghangat dan bahan bakar untuk memasak. Mereka memipihkan kotoran sapi lalu ditempelkan ke dinding saat siang hari agar kotoran sapi kering dan siap dibakar.
Untuk sementara pemerintah India memakai krim wajah untuk membersihkan dinding-dinding Taj Mahal. Pemerintah juga akan menginstruksikan truk-truk yang lewat di sekitar Taj Mahal untuk mengganti bahan bakar mereka menjadi lebih ramah lingkungan.
Sebelumnya, di tahun 1996 Mahkamah Agung India juga melarang penggunaan batu bara bagi industri yang berlokasi maksimal 10 km di sekitar Taj Mahal.
(mdk/rep)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kotoran sapi diyakini bisa mengobati orang yang terkena sambaran petir.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita asal Indonesia membeberkan sejumlah fakta menarik saat berkunjung ke India.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka jika soto tangkar berangkat dari ketidakmampuan warga Betawi membeli daging sapi. Begini kisahnya
Baca SelengkapnyaMeski sudah berulang kali menjadi sorotan, masih ada saja sapi-sapi yang digembalakan di Tempat Pembuangan Akhir Putri Cempo Solo.
Baca SelengkapnyaWarga di Desa Dompyong, Trenggalek menggunakan energi biogas yang berasal kotoran sapi.
Baca SelengkapnyaProses pemanfaatan biogas itu sudah tersambung ke beberapa rumah warga di sekitar peternakan.
Baca SelengkapnyaKebakaran terjadi di peternakan ayam kawasan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, keberadaan makanan yang satu ini masih lestari. Pasalnya masyarakat masih terus mengonsumsinya hampir setiap hari.
Baca SelengkapnyaSate asam ini tampil menarik dengan parutan kelapa. Tekstur dagingnya juga lembut, sehingga menghadirkan pengalaman berkuliner yang istimewa.
Baca SelengkapnyaCara menghilangkan bau amis dan lendir menggunakan rempah, simpel dan cepat memasaknya
Baca SelengkapnyaBerawal dari protes warga, rumah potong hewan di Cilegon ini sulap limbah jadi pupuk organik.
Baca SelengkapnyaSetelah adanya kegiatan ini, warga setempat tidak lagi khawatir soal penumpukkan sampah.
Baca Selengkapnya