Tersangka Penggorok Istri Siri di Deli Serdang Meninggal Dunia
Merdeka.com - Ferry Pasaribu (56), tersangka pembunuh istri sirinya, Fitri Yanti (43), di Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumut, meninggal dunia. Tahanan ini mengembuskan napas terakhir setelah dirawat di RS Bhayangkara Medan, Sabtu (17/10) pagi.
Kanit Pidum Satreskrim Polrestabes Medan Iptu Ardian Yunan Saputra membenarkan meninggalnya Fery. "Tahanan tersebut meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB, dan diserahkan kepada keluarganya pukul 11.30 WIB. Pihak keluarga tidak bersedia diautopsi," ungkapnya kepada wartawan.
Dia menyebutkan, sebelumnya, Fery mengeluh sakit serta mengalami demam tinggi dan lemas pada Jumat (16/10). Personel Sat Tahti langsung membawanya ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapatkan pengobatan. "Meski sudah menjalani pengobatan, nyawa tersangka tetap tidak tertolong," jelas Ardian.
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa yang membunuh wanita di Pulau Pari? Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku berinisial N yang diketahui memesan layanan Open BO dari R melalui aplikasi WeChat.
-
Bagaimana wanita tersebut meninggal? Dua kerangka ini telah dipindahkan untuk uji laboratorium, bertujuan untuk memastikan bagaimana pasangan ini meninggal dan mengapa wajah wanita itu bolong.
-
Siapa yang dikuburkan di dalam peti mati? Peti mati ini berisi sisa-sisa mumi Tadi Ist, putri dari imam besar El-Ashmunein, sebuah kota di tepi barat Sungai Nil, sekitar 43 km (27 mil) selatan tempat dia dimakamkan di Minya.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Seperti diberitakan, Ferry diringkus polisi di Jalan Flamboyan, Kota Pekanbaru, Riau, Senin (21/9). Warga Jalan Pingpong ini ditangkap karena telah melakukan pembunuhan terhadap istri sirinya Fitri. Perempuan yang beralamat di Jalan Bromo, Medan, dia gorok dan jasadnya dibuang di pinggir Jalan Mahoni Pasar II Desa Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumut.
Setelah ditangkap diinterogasi, Ferry mengaku melakukan pembunuhan karena sakit hati dimaki-maki Fitri. "Korban minta dibelikan rumah, tapi tersangka belum bisa menyanggupinya," jelas Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Kamis (24/9).
Setelah merencanakan pembunuhan sejak sepekan sebelumnya, pada Sabtu (29/8), Ferry mengajak Fitri bertemu dengan alasan ingin makan malam bersama. Mereka berjumpa di Jalan Jermal VII, Medan Denai, sekitar pukul 07.00 WIB.
Keduanya kemudian berboncengan menuju lokasi perumahan di Jalan Pasar I Tambak Rejo, Percut Sei Tuan. Fitri sebelumnya mengatakan ingin membeli rumah di lokasi ini.
Dalam perjalanan, keduanya bertengkar karena Fitri protes Ferry belum menafkahinya. Sepeda motor akhirnya dihentikan di Jalan Mahoni Pasar II Desa Bandar Klippa. Saat turun dari sepeda motor, Fitri melihat benda menonjol di balik baju bagian pinggang Ferry. Saat ditanya, laki-laki itu mengaku benda yang dibawanya adalah pisau. Tak lama berselang, Ferry menggorok leher istrinya itu.
"Tersangka mengaku telah menikah siri dengan korban sejak 4 tahun lalu. Korban merupakan istri keduanya," jelas Riko.
Dalam kasus ini, Ferry dijerat dengan Pasal 340 dan atau Pasal 338 KUHPidana, karena melakukan pembunuhan berencana. "Ancamannya hukuman mati," pungkas Riko.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga pun langsung membawa korban untuk segera dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Baca SelengkapnyaTerkejut, tetangga melihat pelaku memegang pisau berlumur darah.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah menggali motif FA tega menghabisi nyawa istrinya
Baca SelengkapnyaKekasih Brigadir J terlihat mengunjungi makam sang pujaan hati.
Baca SelengkapnyaTim medis yang melakukan pertolongan menyatakan korban Serma Fedi telah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSaat ini anggota sudah memeriksa dua saksi terkait kasus tersebut untuk memperkuat bukti.
Baca SelengkapnyaIstri Rizieq Shihab, Syarifah Fadhlun Yahya tutup usia pada Sabtu (16/12).
Baca SelengkapnyaTersangka melakukan penganiayaan dengan menampar dan menarik kalung korban.
Baca SelengkapnyaSeorang pria bernama Wayan Agus Yutayasa alias Kariasa (39) tewas tergantung setelah bertengkar dan menembaki istrinya menggunakan senapan angin.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuh telah diringkus tim Satreskrim Polresta Jambi saat ini tim lagi dalam perjalanan menuju ke Jambi.
Baca SelengkapnyaKorban kirim sinyal darurat kepada suaminya yang bekerja di tempat sama.
Baca SelengkapnyaIbunda Ferry Maryadi meninggal di usia 79 tahun, ini potret pemakamannya
Baca Selengkapnya