Tumbuhan bahan baku narkoba jenis baru ditemukan di Ponorogo
Merdeka.com - Tumbuhan untuk bahan baku utama pembuatan narkoba jenis baru ditemukan di daerah Ponorogo, Jawa Timur. Penemuan tumbuhan mengandung zat turunan Chatinone diungkap Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur.
Kepala BNNP Jawa Timur, Iwan A Ibrahim mengatakan, saat ini, pihaknya masih melakukan observasi terkait penemuan baru tersebut. Untuk itu, BNNP Jawa Timur masih belum bisa menceritakan secara detail efek tumbuhan itu jika dikonsumsi manusia.
"Sejauh ini masih dalam proses penelitian. Kami masih belum mengetahui kandungan dan efek yang ditimbulkan dari bahan baku tersebut jika diproduksi dan dikonsumsi manusia. Tapi yang jelas, tumbuhan itu bisa menjadi bahan baku utama pembuatan narkoba," katanya kepada wartawan, Sabtu (30/11).
-
Apa yang ditanam oleh PNM? Melalui penanaman 22.000 pohon mangrove di 3 kota yaitu Makassar, Banjarmasin dan Mataram, PNM berusaha memberi inspirasi untuk membantu kondisi lingkungan yang lebih baik.
-
Dimana Pohon Nibung tumbuh? Pohon Nibung merupakan salah satu tumbuhan sejenis palma atau palem yang tumbuh di Asia Tenggara termasuk di wilayah Indonesia.
-
Apa saja contoh tanaman yang masih ada hingga sekarang? Mengutip dari beragam sumber, Senin (15/7), berikut adalah beberapa tumbuhan yang sudah ada sejak zaman dinosaurus dan masih ada hingga kini. Ginkgo biloba (Pohon Ginkgo): Pohon ini dianggap sebagai 'fosil hidup' karena sebagian besarnya tidak berubah selama jutaan tahun. Sikas: Tumbuhan berbentuk kerucut ini telah ada selama lebih dari 280 juta tahun dan selamat dari beberapa kepunahan massal. Paku: Beberapa spesies pakis, seperti pakis tanduk rusa dan pakis kaki kelinci raksasa, telah ada sejak 350 juta tahun yang lalu. Tumbuhan runjung: Tumbuhan yang memiliki kerucut, seperti pinus dan cemara, mendominasi lanskap jutaan tahun sebelum tumbuhan berbunga muncul. Ekor Kuda: Tumbuhan ini telah ada selama lebih dari 300 juta tahun dan masih ditemukan hingga saat ini. Giant Club Mosses:Tanaman ini, seperti Prickly Tree Club-moss, bertahan dari periode Trias dan masih ditemukan di beberapa habitat.
-
Dimana Tembakau Srintil ditanam? Uniknya lagi, tembakau jenis ini hanya bisa tumbuh di lereng Gunung Sumbing atau Gunung Sindoro sisi timur yang notabene masuk wilayah Kabupaten Temanggung.
-
Dimana penelitian tembakau BRIN dilakukan? Lokasi penelitian itu berada di sentra industri tembakau nasional di Temanggung, Jawa Tengah.
-
Kapan tembakau Bojonegoro mulai ditanam? Pada tahun 1920-an, tembakau sudah ditanam di Bojonegoro.
Sayang, Ibrahim juga tidak bisa mengatakan nama jenis tumbuhan yang dijadikan bahan baku baru dari pembuatan norkoba tersebut. "Saya tidak hafal nama tumbuhannya," elak dia.
Namun, untuk bahan observasi, BNNP Jawa Timur mengaku sudah mengambil sampel tumbuhan tersebut. Dan daun dari tumbuhan yang bisa diproses menjadi narkoba itu, kata Ibrahim, sudah dibawa ke laboratorium untuk dilakukan penelitian.
Selain tumbuhan jenis yang dimaksud Ibrahim ini, diperkirakan masih ada beberapa jenis lain yang banyak terdapat di beberapa daerah di Jawa Timur, dan bisa diolah menjadi bahan baku utama narkoba.
Ibrahim menceritakan, awal mula penemuan tumbuhan yang bisa diolah menjadi bahan baku utama narkoba jenis baru ini, saat BNNP Jawa Timur tengah melakukan pencarian terhadap tumbuhan yang mengandung Chatinone.
Pencarian ini dilakukan, setelah pihak kepolisian mengungkap adanya narkoba jenis Methylone yang mengandung zat turunan Chatinone, saat menangkap artis Rafi Ahmad beberapa waktu lalu.
Ketika itu, kata Ibrahim, sempat beredar kabar, selain ditemukan di daerah Bogor, Jawa Barat, tanaman Chatinone juga tumbuh subur di Jawa Timur. Namun, setelah melakukan pencarian, BNNP Jawa Timur belum menemukan tanaman yang dimaksud.
Justru sebaliknya, pihak BNNP Jawa Timur menemukan adanya jenis tumbuhan lain yang kandungannya biasa diolah menjadi bahan baku narkoba di Ponorogo. "Sejauh ini, kami belum menemukan tanaman yang mengandung Chatinone di Jawa Timur. Malah kami menemukan jenis tumbuhan baru yang sama-sama bisa digunakan sebagai bahan baku narkoba. Kami belum bisa memastikan, apakah memang benar-benar (tanaman yang mengandung Chatinone) tidak ada atau sebenarnya ada di sini (Jatim)."
Diakui Ibrahim, tumbuhan yang mengandung zat untuk bahan narkoba yang ditemukan pihaknya itu, memang belum tercover dalam Undang-Undang Narkotika. "Jadi selain 24 jenis narkoba yang belum tercover dalam undang-undang seperti yang dirilis BNN Pusat, tumbuhan ini juga masih belum tercover."
Dari jumlah itu, kata Ibrahim, di Jawa Timur sendiri sudah ditemukan sekitar 11 jenis narkoba yang tidak tercover dalam undang-undang. Namun, lagi-lagi Ibrahim mengaku tidak hafal satu persatu nama jenis narkoba itu.
Hanya saja, dia memastikan kalau jenis narkoba yang belum tercover dalam undang-undang itu, kandungannya lebih berbahaya dari jenis narkoba yang sudah beredar sebelumnya.
Dan karena belum tercover itulah, menurut Ibrahim, sering dimanfaatkan para bandar narkoba untuk mengelabui petugas. Mereka sengaja memproduksi narkoba jenis 'abu-abu' supaya lolos dari jeratan hukum.
Namun, petugas juga tidak kalah cerdik. Untuk bisa menangkap jaringan tersebut, dikatakan Ibrahim, barang bukti tidak harus yang tercover dalam undang-undang narkotika.
"Dari sindikat itu, pasti ada barang bukti yang bisa digunakan untuk menjerat mereka. Tapi, petugas tetap bisa mengendus mereka. Berbagai upaya kita lakukan, dan terbukti berhasil mengungkap banyak kasus narkoba jenis 'abu-abu' tersebut," tandas dia yakin. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kratom dikelompokkan sebagai tanaman yang memiliki kandungan narkotika, layaknya ganja.
Baca SelengkapnyaDidi memastikan Kemendag akan berhati-hati dalam menerbitkan SPE atas kratom.
Baca SelengkapnyaPemerintah berharap ke depannya ada aturan soal jual beli kratom di toko-toko, usai hasil riset BRIN dan Kemenkes keluar.
Baca SelengkapnyaKronologi Terbongkarnya Laboratorium Narkoba Jenis Baru Pinaka di Sentul
Baca SelengkapnyaIndustri tembakau telah berkontribusi kepada penerimaan negara sebesar ratusan triliun rupiah setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaNarkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaSelain menemukan ribuan tanaman ganja, polisi juga kembali menetapka tersangka baru.
Baca SelengkapnyaPria berinisial RZ "bernyanyi" setelah ditangkap petugas BNN sehingga 4 hektare lahan ganja di Aceh Besar terbongkar.
Baca SelengkapnyaTotal terdapat 4.338 pohon ganja yang diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaDirektorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap sebuah laboratorium tembakau sintetis di Perumahan Multazam Mountain View Sentul City
Baca SelengkapnyaGanja-ganja setinggi 2 meter ditanam di antara pohon kopi. Ditemukan juga bibit ganja.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil mengamankan seorang tersangka berinisial OS (29), sementara dua tersangka lainnya, VG dan BI, dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca Selengkapnya