Usai dugem, bule asal Inggris ngamuk pukul sepasang kekasih di Legian
Merdeka.com - Akibat pengaruh alkohol, seorang turis asal Inggris, Alexander Blair Simson (24) melakukan penganiayaan dengan memukul sepasang kekasih.
Peristiwa tersebut terjadi, pada Minggu (10/6) kemarin sekitar pukul 02.00 Wita, bertempat di Jalan Legian Kelod Utara, Kuta, Badung, Bali, atau tepatnya di seberang jalan Sky Garden.
Awalnya korban yang bernama Kadek Darsana Putra (24) bersama kekasihnya yakni Xanthe Louise Mckenna (23) asal negara Australia, keluar dari tempat hiburan malam Engine Room, dan hendak mengambil sepeda motornya.
-
Bagaimana sopir angkot menunjukkan kemarahannya? Merasa tak terima ditegur, sopir angkot pun lantas melayangkan pukulan kepada pemotor tersebut. Terlebih ia sadar bahwa aksinya itu telah direkam kamera.
-
Siapa yang menampar sopir ambulans? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Selanjutnya, saat melintas di TKP korban melihat pelaku berdiri di atas trotoar dan sedang marah-marah kepada seorang sopir taksi. Kemudian, saat korban mendekatinya tiba-tiba pelaku langsung memukul Kadek Darsana Putra dan mengenai pelipis kanannya.
Tak sampai disitu, pelaku juga memukul pacar korban di bagian rahang. Kemudian kedua korban terjatuh kebelakang dan terhempas ke beton trotoar dan pingsan tidak sadarkan diri.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Aan Saputra menjelaskan, tertangkapnya pelaku pada saat itu karena Tim Operasi Kriminal (Opsnal) Kuta sedang melakukan atensi giat tempat hiburan malam.
Selanjutnya melihat ada kerumunan orang di depan TKP, ternyata setelah dicek ada korban berusaha membangunkan pacarnya yang tak sadarkan diri.
"Kemudian tim menanyakan apa penyebab yang membuat korban pingsan. Setelah memperoleh informasi bahwa korban pingsan karena kena pukul seorang bule dan korban memberikan ciri-ciri pelaku," ucapnya, Rabu (13/6).
Tak sampai hitungan jam, pelaku ditangkap oleh tim Opsnal yang tak jauh dari lokasi didekat Monumen Ground Zero, Kuta, Badung, Bali, selanjutnya dibawa ke Mapolsek Kuta untuk diamankan.
Kemudian, saat mau di interogasi pelaku masih dalam pengaruh alkohol (mabuk), dan pelaku sampai saat ini tidak mau di interogasi karena menunggu Pengacara.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total, dua orang saksi dimintai keterangan terkait kasus ini, termasuk terlapor.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mengejar bule yang mencekik dan memukul warga Bali.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui berinisial KRK (26) asal Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaAksi bule di Bali kembali curi perhatian. Kali ini bule membuat baret mobil di Legian, Bali.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca SelengkapnyaAksi kekerasan di jalan raya kembali terjadi. Kali ini peristiwa tersebut terjadi di Pare, Kediri, Jawa Timur dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAksi brutal ini dihentikan karena ada warga datang dan melerai mereka.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Simpang tiga Yeh Pulu Banjar Goa, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (2/9) pukul 09.30 WITA kemarin.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca SelengkapnyaMenurut keterangan korban, kata Bintoro, kejadian berawal dari korban yang mengenal terlapor dari media sosial. Kemudian keduanya bertemu di apartemen terlapor.
Baca Selengkapnya