Usai tarawih, warga Mojokerto tangkap pencuri di rumah Pak Haji
Merdeka.com - Irawan alias Ateng (27), warga Desa Plososari, Kecamatan Puri, Mojokerto, Jatim, nyaris jadi bulan bulanan warga, usai tepergok masuk di rumah warga di Desa Pohgoreh, Kecamatan Puri. Saat kejadian korban sedang salat tarawih. Irawan sudah sempat mengambil HP dan uang tunai, namun aksinya tepergok dan diamankan warga.
Warga melihat Irawan sudah berada di dalam rumah, sekitar pukul 19.30 WIB. Dia kemudian diamankan warga. Warga yang sempat emosi nyaris menghajarnya. Untungnya polisi segera datang dan mengamankan tersangka ke Mapolsek Puri.
Kapolsek Puri, AKP Airlangga mengatakan, setelah menerima informasi dari masyarakat, petugas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Tersangka yang sudah ditangkap warga, kemudian dibawa ke Mapolsek Puri, supaya tidak jadi amuk warga.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku mengambil harta benda? Saat terbangun, seluruh harta benda milik Wagiyanti telah raib.
-
Siapa pemilik rumah yang digeledah? Video lengkapnya menunjukkan petugas sedang menggeledah dua rumah. Video itu dipublikasikan dengan keterangan yang menyebut bahwa kedua rumah itu dimiliki oleh “Bobby“ seorang pemimpin perusahaan yang bernama PT Bobby Jaya Perkasa.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Bagaimana pencuri masuk ke makam? Penjarah memasuki makam itu pada 2016 melalui sebuah lubang di sudut.
-
Apa yang dilakukan oleh pelaku? Kedua orang meminta lebih,“ ucap dia. Ade Ary mengatakan, kedua orang tak dikenal pergi meninggalkan lokasi. Rupanya, mereka memanggil rekan-rekannya untuk menghardik. Total, ada 15 orang yang diduga terlibat.“15 orang mengacak-acak dagangan korban, melemparkan kaca dengan batu,“ ucap dia. Ade Ary menyebut, beberapa orang di antaranya bahkan sampai menganiaya korban. Akibat kejadian itu, korban pun mengalami luka-luka.
"Setelah menerima informasi, kita langsung ke TKP dan benar tersangka sudah diamankan warga, langsung kita bawa ke Mapolsek Puri," kata AKP Airlangga, Minggu (11/6).
Dari keterangan para saksi, tersangka masuk ke rumah korban H Suyitno, dengan cara memanjat tembok samping rumah, dan masuk melalui atap. Tersangka sempat mengambil sebuah telepon genggam, dang uang tunai senilai Rp 200.000, serta perhiasan.
"Dari keterangan para saksi, tersangka sudah sempat mengambil HP dan uang, tapi keburuh ketahuan warga," jelas AKP Airlangga.
kini tersangka beserta barang bukti hasil curianya diamankan di Mapolsek Puri untuk proses hukum. "Tersangka kita dijerat pasal 53 KUHP, junto Pasal 363 ayat 1, dan Pasal 363 ayat 1, tentang percobaan pencurian dan pencurian dengan pemberatan,"ucap AKP Airlangga.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompol M, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah
Baca SelengkapnyaKorban yang tidak menaruh curiga langsung masuk ke rumah pelaku SR, yang sudah menyiapkan golok.
Baca SelengkapnyaBocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaBerkat kesabarannya selama bertahun-tahun, ia sebentar lagi bisa melihat Ka'bah secara langsung di usianya yang menginjak usia 73 tahun.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaDia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak berkutik ketika ditangkap di kediaman kakaknya daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPasutri ini bisa berangkat ke Tanah Suci berkat rajin menabung
Baca Selengkapnya