Viral Wanita Curi 5 Kg Daging di Pasar Pamenang Kediri, Korban Belum Lapor Polisi

Merdeka.com - Video wanita melakukan pencurian di pasar yang ada di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, viral di media sosial. Pelaku terekam kamera saat dengan santai mengambil kantong kresek yang diduga berisi 5 kg daging saat penjualnya sibuk melayani pembeli lain.

Video dari rekaman CCTV itu diunggah Instagram @terangmedia pada Rabu (27/4). Dalam narasinya disebutkan, aksi pencurian itu terjadi di Pasar Pamenang, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

"Kejadian di Pasar Pamenang Pare, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, pada Selaa (26/04) sekitar pukul 06.05 WIB," tambah penulis di akun itu.

Beraksi saat Pedagang Sibuk

Dalam video itu tampak beberapa pembeli mengelilingi lapak penjual daging. Wanita penjualnya pun tampak sibuk melayani pelanggan. Saat si pedagang memotong daging, ada pembeli yang menunggu dan memilih-milih.

Terlihat sosok wanita berpakaian hitam berdiri diam di pojok belakang penjual daging. Tidak berselang lama, dia menoleh ke kanan dan kiri lalu jongkok.

Dalam posisi itu, wanita itu kembali menengok ke kanan dan ke kiri. Setelah itu, dia lantas pergi dan bergegas berdiri sambil membawa bungkusan plastik kresek yang diambil dari bawah lapak. Isinya disebutkan berupa daging seberat 5 kg.

"Seorang ibu terekam kamera CCTV diduga mencuri 5 kg saat penjualnya sedang sibuk melayani pembeli lain," tulis akun itu.

Sejak diunggah di jejaring media sosial Instagram, video ini pun menjadi viral. Banyak warganet yang menanggapi marah aksi wanita itu.

Korban Belum Lapor Polisi

Terkait video ini, Kapolsek Pare AKP Bowo Wicaksono mengaku telah memonitornya. Bahkan, Bowo juga mengetahui beragam komentar dari warganet terhadap video tersebut, namun belum ada pihak melapor.

"Video itu memang viral, tetapi tidak ada yang lapor," jawab Bowo.

Karena tak ada yang melapor ke Polsek Pare, Bowo menyatakan belum bisa melakukan tindakan atas video itu. "Saya masih meragukan apakah benar yang dicuri daging atau hanya tulang," pungkasnya.