![Waspada, Wilayah Ini Dilanda Suhu Panas Maksimum 34 Derajat Celcius](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/1/1719821406922-f9zgt.jpeg)
![Waspada, Wilayah Ini Dilanda Suhu Panas Maksimum 34 Derajat Celcius](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/1/1719821406922-f9zgt.jpeg)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi sejumlah kota besar di Pulau Jawa dan Nusa Tenggara Barat dilanda suhu panas maksimum harian mencapai 34 derajat Celsius pada Senin.
BMKG melaporkan bahkan mayoritas wilayah mulai dari Kota Semarang, Surabaya, Majalengka, dan Sumbawa dalam 24 jam terakhir terdeteksi dilanda kondisi suhu panas maksimum itu.
Melansir dari Antara, hasil analisa tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG, Senin siang, suhu terpanas di wilayah Semarang, Jawa Tengah (Stasiun Klimatologi Jawa Tengah) dan Surabaya, Jawa Timur (Stasiun Meteorologi Perak I) setinggi 34,8 derajat Celcius.
Tim tersebut di saat yang sama juga menganalisa suhu panas maksimum setinggi 34,6 - 33,2 derajat Celcius melanda sebagian besar wilayah mulai di Sumatera Utara (Deli Serdang, Medan), Aceh, Sumatera Selatan (Palembang, Ogan Ilir), Lampung (Pelabuhan Panjang), Banten (Curug), Kalimantan Barat (Sambas, Pontianak), Kalimantan Utara (Selor Bulungan, Nusa Tenggara Timur (Sumba Timur).
Secara umum suhu panas maksimum pada siang hari tersebut disebabkan karena gerak semu matahari dengan jarak terdekat di ekuator sebagaimana dilaporkan sebelumnya oleh tim meteorologi BMKG.
Fenomena ini sekaligus menandakan musim kemarau mulai melanda Indonesia dan diprakirakan puncaknya berlangsung pada Juli-September 2024.
Demi mengurangi dampak suhu panas, BMKG mengimbau masyarakat untuk mengonsumsi air mineral secara cukup dan teratur
supaya terhindar dari dehidrasi, terutama saat melaksanakan kegiatan di luar ruangan.
Kemudian menggunakan pelindung seperti topi atau payung untuk melindungi kepala dan tubuh bagian atas, kacamata hitam melindungi mata.
Jika perlu menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultra violet (UV), atau dengan menghindari aktivitas di luar ruangan pada siang hari bila tidak perlu.
Di sisi lain, BMKG juga mengimbau masyarakat tidak sembarang melakukan pembakaran sampah atau sebagainya, dan kepada pemerintah daerah untuk juga mengintensifkan pengawasan hingga penyiraman darat demi mengurangi potensi kebakaran akibat terik matahari pada kawasan hutan, dan lahan mineral seterusnya.
BMKG memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang aktual setiap harinya terkait hasil analisa suhu panas dengan cara mengakses aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
Kondisi ini akibat di wilayah ibu kota Provinsi Sumatera Utara tersebut sudah masuk musim kemarau terhitung sejak Januari tahun ini.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diingatkan BMKG untuk meminimalisir paparan sinar matahari pada pukul 10.00-16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaBMKG mengungkap penyebab hampir semua wilayah di Indonesia dilanda suhu panas hari ini.
Baca SelengkapnyaKondisi suhu panas sudah mulai melanda Sumatera Utara, Aceh, Jawa Timur, dan Bali
Baca SelengkapnyaOleh sebab itu, masyarakat diminta waspada terhadap dampak cuaca saat ini.
Baca SelengkapnyaWilayah Indonesia tidak mengalami gelombang panas, karena berada di wilayah ekuator dengan kondisi geografis kepulauan dan dikelilingi perairan luas.
Baca SelengkapnyaBerada di negara dengan tingkat kelembapan tinggi bisa menimbulkan sejumlah masalah kesehatan bagi diri kita.
Baca SelengkapnyaDanau-danau ini menjadi sumber kehidupan bagi manusia dan makhluk lain di wilayah setempat
Baca SelengkapnyaPenurunan muka tanah di selatan Jakarta ini karena penggunaan air tanah.
Baca Selengkapnya