Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga kampanye hitam, Irwandi laporkan Muzakir ke Panwaslih Aceh

Diduga kampanye hitam, Irwandi laporkan Muzakir ke Panwaslih Aceh pilkada Aceh. Reuters

Merdeka.com - Tim advokat pasangan calon (Paslon) Calon Gubernur-Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Aceh, Irwandi Yusuf–Nova Iriansyah melaporkan Cagub Muzakir Manaf pada Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh. Laporan ini berkaitan dugaan ucapan tidak senonoh yang disampaikan Muzakir Manaf terhadap Irwandi Yusuf dalam kampanye di Kabupaten Pidie.

Kejadian dugaan kampanye hitam itu 17 Januari 2017 lalu sekira pukul 14.00 WIB di Lapangan Keunire, Kota Sigli, Kabupaten Pidie. Dalam kampanye dialogis tersebut, Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem mengatakan bahwa, Irwandi Yusuf juga menerima uang Rp 400 miliar dari pemerintah pusat namun uang itu tidak dibagikan untuk siapa pun.

"Dalam kampanye itu juga dibilang, uang tersebut dimakan sendiri dan tidak dikasih ke kita," kata ketua tim Advokat, Azfilli dalam konferensi pers di Sekretarian Pemenangan Irwandi-Nova di Banda Aceh, Kamis (26/1).

Lanjutnya, Muzakir Manaf bahkan juga mengatakan kata-kata kotor kepada Irwandi Yusuf dan Partai Nasional Aceh (PNA) dalam bahasa Aceh. Semestinya seorang calon gubernur tidak pantas diucapkan dalam kampanye seperti itu.

"Ucapan Muzakir tersebut sangat mengganggu keberlangsungan pilkada damai. Karena itu, kami tim advokasi memutuskan pada 24 Januari 2017 melaporkan Muzakir ke Panwaslih Aceh," ujarnya.

Untuk menguatkan bukti pelaporan tersebut, tim pelapor telah menyiapkan barang bukti berupa rekaman (visual) Muzakir Manaf di Lapangan Kenire Pidie dan sejumlah saksi.

"Kita harapkan, Panwaslih segera mengusut kasus ini sesuai aturan berlaku. Kita juga berharap jangan ada pilih kasih dalam penegakkan hukum," katanya.

Tim kuasa hukum Irwandi-Nova yang melaporkan Muzakir Manaf yakni Azfilli Ishaq, M Syafi'i Saragih, Usmanuddin Amir, Mohd Juli Fuadi dan Syahminan Zakaria. Laporan mereka ke Panwaslih Aceh diterima oleh staf Panwaslih Aceh, Mailida dengan Nomor Laporan 07/LP/PLD/01/17 tanggal 24 Januari 2017.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Video Rencana Bagi-Bagi Amplop Bergambar Airin-Ade, Tim Pemenangan: Hoaks, Fitnah dan Kampanye Hitam
Viral Video Rencana Bagi-Bagi Amplop Bergambar Airin-Ade, Tim Pemenangan: Hoaks, Fitnah dan Kampanye Hitam

Beredar video rencana penyebaran politik uang bergambar pasangan Airin-Ade.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Diadukan Atas Dugaan Penyalahgunaan Tugas Timwas Haji DPR, Begini Respons KPK
Cak Imin Diadukan Atas Dugaan Penyalahgunaan Tugas Timwas Haji DPR, Begini Respons KPK

KPK akan melakukan verifikasi terhadap setiap laporan yang masuk.

Baca Selengkapnya
Buntut Video 'Nyawer' di Acara Jambore BPD Tasikmalaya, Ridwan Kamil Dilaporkan PDIP ke Bawaslu
Buntut Video 'Nyawer' di Acara Jambore BPD Tasikmalaya, Ridwan Kamil Dilaporkan PDIP ke Bawaslu

Usai video itu beredar, DPD PDIP Jabar melaporkan dugaan adanya pelanggaran kampanye.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Cak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti

Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Komjen Fadil Tantang Aiman: Tunjuk Komandan Perintah Bawahan Berpihak ke Satu Capres!
VIDEO: Komjen Fadil Tantang Aiman: Tunjuk Komandan Perintah Bawahan Berpihak ke Satu Capres!

Komjen Fadil mengkonfirmasi ada enam laporan yang masuk

Baca Selengkapnya
Bawaslu Telusuri Sekda Takalar Kampanyekan Gibran
Bawaslu Telusuri Sekda Takalar Kampanyekan Gibran

Hasbi yang diduga mengampanyekan Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Bukti Kecurangan Pemilu 2024, Timnas AMIN Ungkap Banyak Saksi Diancam Dipolisikan
Kumpulkan Bukti Kecurangan Pemilu 2024, Timnas AMIN Ungkap Banyak Saksi Diancam Dipolisikan

Bukti-bukti kecurangan tersebut bakal diserahkan kepada Bawaslu dan MK.

Baca Selengkapnya
FOTO: Temukan Dugaan Kecurangan Pemilu, Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud Melapor ke Bawaslu RI
FOTO: Temukan Dugaan Kecurangan Pemilu, Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud Melapor ke Bawaslu RI

Advokasi Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Ifdhal Kasim menyebut tujuannya mendatangi Bawaslu adalah hendak melaporkan beberapa dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Kasus Panji Gumilang, Sosok Wanita Salat Idulfitri di Saf Laki-Laki Diperiksa Polisi
Kasus Panji Gumilang, Sosok Wanita Salat Idulfitri di Saf Laki-Laki Diperiksa Polisi

Sosok wanita itu saat salat idulfitri di saf laki-laki viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Roy Suryo Kembali Dilaporkan ke Bareskrim Buntut Tudingan Gibran Pakai Alat Bantu saat Debat
Roy Suryo Kembali Dilaporkan ke Bareskrim Buntut Tudingan Gibran Pakai Alat Bantu saat Debat

Muannas yang juga calon anggota legislatif PSI itu mengaku khawatir masyarakat atas pernyataan Mantan Menteri Olahraga tersebut.

Baca Selengkapnya
Kepala Bappilu Demokrat Andi Arief Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi PPU di Samarinda dari Gedung KPK
Kepala Bappilu Demokrat Andi Arief Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi PPU di Samarinda dari Gedung KPK

Kasus tersebut bermula dari KPK mengembangkan kasus dugaan suap proyek di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara yang menjerat Abdul Gafur Masud.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Arsjad Rasjid Laporkan Dugaan Pengeroyokan Umar Kei di Menara Kadin, Polisi Turun Tangan
Anak Buah Arsjad Rasjid Laporkan Dugaan Pengeroyokan Umar Kei di Menara Kadin, Polisi Turun Tangan

Polda Metro Jaya menerima laporan dari stafsus Arsjad Rasjid, Arif Rahman ke Polda Metro Jaya atas dugaan Pengeroyokan oleh Umar Kei.

Baca Selengkapnya