Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Idrus Marham tegaskan Luhut dan Nusron Wahid masih pengurus Golkar

Idrus Marham tegaskan Luhut dan Nusron Wahid masih pengurus Golkar Idrus Marham ke Bareskrim. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menegaskan bahwa tidak ada penambahan dan pengurangan struktur Partai Golkar. Jumlah keseluruhan yang diakomodir dalam kepengurusan sebanyak 267 kader.

Sejauh ini, ujar Idrus, Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan masih menjadi wakil ketua dewan kehormatan Partai Golkar.

‎"Kita tetap memang sampai hari ini belum ada konfirmasi. Tetapi pada waktu mau diumumkan hari Senin lalu itu, Pak Luhut menyampaikan akan terlebih dahulu melakukan konsultasi dengan presiden. Belum ada konfirmasi. Nanti akan kita tanya. Kita tentu akan fokuskan dulu pada DPP dulu," kata Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (2/6).

‎Begitu juga dengan Kepala Badan Nasional Penyaluran dan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid. Dia masih menjadi Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu Indonesia I Partai Golkar.

"Saya kira semua itu nanti, semua. Tapi sebelumnya pada waktu itu kita tanya Pak Nurson Wahid katanya sudah bicara dengan presiden, saya kira dianggap penjelasan Pak Nurson tidak ada masalah. Penjelasannya itu tidak ada masalah," tuturnya.

Sementara itu, seluruh pengurus 'akselerasi kerja' dalam sidang pleno pertama Partai Golkar ‎ini menyepakati fakta integritas. Isi dari perjanjian tersebut ada 7 poin.

Beberapa di antaranya ialah menyatakan siap melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai pengurus. Lalu menyatakan siap menjaga kolektivitas dan kebersamaan pengurus. ‎Siap untuk menjaga martabat dan marwah Partai Golkar, serta saling menjaga integritas.

"Menyatakan siap mengundurkan diri dan atau diberhentikan apabila terlibat kasus narkoba, tindakan pidana korupsi, dan atau tindakan pidana lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kemudian bahwa apabila melanggar fakta integritas ini maka siap menerima sanksi sesuai dengan peraturan organisasi," ungkapnya.

"Ada juga siap melaksanakan patuh terhadap konstitusi partai, peraturan organisasi, dan kebijakan-kebijakan partai," imbuhnya.

Pengurus baru Partai Golkar menggelar rapat pleno pertamanya sore ini. Rapat ini dimulai jam 14.00 WIBnamun sempat ada insiden aliran listrik di ruang rapat mati, sekitar pukul 15.48 WIB.

‎Di meja pimpinan rapat, ada beberapa pengurus inti. Beberapa di antaranya ada Ketua Koordinator Bidang PP Indonesia II Ahmad Hidayat Mus, Ketua Koordinator Bidang PP Indonesia I Nurson Wahid, Ketua Koordinator Bidang Polhukam Yorrys Raweyai, Ketua Bidang Kepartaian Kahar Muzakir, Ketua Harian Nurdin Halid, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Bendahara Umum Partai Golkar Robert J Kardinal, Ketua Koordinator Bidang Kesra Roem Kono, dan Ketua Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Seperti diketahui, tak seperti biasanya, di pelataran Kantor DPP Partai Golkar ramai terparkir puluhan mobil. Saat ini rapat pleno tertunda karena mati lampu.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Idrus Marham: Jokowi dan Golkar Suasana Kebatinannya Dekat
Idrus Marham: Jokowi dan Golkar Suasana Kebatinannya Dekat

Dia pun menyampaikan bahwa dalam internal Partai Golkar ada tahapannya.

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid Klaim Lebih NU daripada Cak Imin: Muhaimin Cuma Jadi Ketum PMII
Nusron Wahid Klaim Lebih NU daripada Cak Imin: Muhaimin Cuma Jadi Ketum PMII

Ketua DPP Golkar Nusron Wahid meyakini Prabowo-Gibran juga bakal mendapatkan suara dari kelompok Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Selengkapnya
Luhut Bersedia Jadi Ketum Golkar, Ini Beberapa Syaratnya
Luhut Bersedia Jadi Ketum Golkar, Ini Beberapa Syaratnya

Luhut mengaku siap menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Dengan catatan, banyak kader Partai Golkar yang mendukungnya duduk di kursi ketum.

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Heran Golkar Masih Pertahankan KIB
Idrus Marham Heran Golkar Masih Pertahankan KIB

Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga saat ini layaknya menjaga rumah kosong. Karena KIB sudah tidak lagi berjalan.

Baca Selengkapnya
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh

Dalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Dukung Jokowi Jadi Ketua Wanbin Golkar: Bukan untuk Menguasai
Idrus Marham Dukung Jokowi Jadi Ketua Wanbin Golkar: Bukan untuk Menguasai

Idrus menuturkan, Bahlil bakal membuka komunikasi dengan seluruh stakeholder partai bila ingin mengakomodasi jabatan Jokowi di internal partai beringin.

Baca Selengkapnya
Analisis Politikus Senior Golkar: Prabowo dan Megawati Belum Bertemu Karena Strategi Politik
Analisis Politikus Senior Golkar: Prabowo dan Megawati Belum Bertemu Karena Strategi Politik

Prabowo Subianto belum bertemu Megawati Soekarnoputri karena masing-masing harus merawat kebatinan kader partai di akar rumput.

Baca Selengkapnya
Luhut di Depan Airlangga  dan Ical: Jangan Mau Diatur Orang Lain, Golkar yang Ngatur!
Luhut di Depan Airlangga dan Ical: Jangan Mau Diatur Orang Lain, Golkar yang Ngatur!

Luhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Nurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya
Nurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya

Nurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Respons Golkar soal NasDem Bertemu Gerindra Bakal Kurangi Jatah Menteri
Respons Golkar soal NasDem Bertemu Gerindra Bakal Kurangi Jatah Menteri

Prabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi.

Baca Selengkapnya
Luhut Ungkap Konsekuensi Golkar Bergabung Koalisi Prabowo
Luhut Ungkap Konsekuensi Golkar Bergabung Koalisi Prabowo

Luhut menyarankan Golkar fokus untuk membesarkan perolehan suara di DPR.

Baca Selengkapnya
Peran Luhut Pandjaitan Dinilai Pengaruhi Manuver Golkar di Pilpres 2024
Peran Luhut Pandjaitan Dinilai Pengaruhi Manuver Golkar di Pilpres 2024

Termasuk, langkah Golkar dalam bergabung ke Koalisi Indonesia Maju bersama Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya