Membandingkan 2 Hasil Survei Pilpres Jelang Debat Capres: Ini Elektabilitas Anies, Prabowo dan Ganjar
Jelang debat Capres, elektabilitas para Capres dirilis sejumlah lembaga survei.
Jelang debat Capres, elektabilitas para Capres dirilis sejumlah lembaga survei.
Membandingkan 2 Hasil Survei Pilpres Jelang Debat Capres: Ini Elektabilitas Anies, Prabowo dan Ganjar
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan kembali menggelar debat Pilpres 2024 ketiga pada 7 Januari 2024. Debat ketiga kali ini, diperuntukkan bagi para calon presiden (capres).
Debat Capres 7 Januari nanti akan mengangkat tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik. Jelang debat Capres, elektabilitas para Capres dirilis sejumlah lembaga survei.
Dalam dua survei, elektabilitas Prabowo-Gibran berada di puncak. Berikutnya ada pasangan Ganjar-Mahfud dan terakhir Anies-Cak Imin.
Berikut merdeka.com rangkum elektabilitas ketiga capres dari dua lembaga survei:
1. Lembaga survei Indikator Politik Indonesia
Indikator Politik Indonesia memaparkan data survei terbaru terkait elektabilitas tiga paslon capres-cawapres.
Dari hasil survei tersebut, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memiliki elektabilitas tertinggi dengan 46,7 persen
Sementara, paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD memiliki elektabilitas 24,5 persen. Kemudian, paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mempunyai elektabilitas 21 persen.
Adapun survei ini digelar pada 23-24 Desember 2023 terhadap 1.217 responden.
Namun, elektabilitas Anies paling unggul dibanding capres lainnya usai mengikuti debat perdana pada (12/12) lalu dengan angka 35,5 persen.
Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtahdi mengatakan dari 1217 responden, 42,3 persen mengaku menonton debat capres dan 57,7 persen tidak menonton debat.
"Anies overall dianggap sebagai pemenang debat capres," kata Burhanuddin dalam paparannya secara daring, Selasa (26/12).
Adapun Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo bersaing di antara Anies. Prabowo dianggap sedikit lebih unggul dengan angka 28,9 persen. Ganjar di bawahnya dengan angka 26,9 persen.
"Meskipun secara absolut Prabowo dianggap sedikit lebih baik penampilannya dibanding Ganjar,"
tuturnya.
Survei digelar dengan metode random digit dialing atau RDD (265 responden) dan double sampling atau DS (952 responden), dengan usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki ponsel.
Margin of error lebih kurang 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
2. Survei CSIS
Sementara, Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei elektabilitas Pilpres pasca debat capres perdana.
Hasilnya, pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas 43,7 persen.
Kemudian, pasangan Anies-Muhaimin memperoleh 26,1 persen. Lalu, pasangan Ganjar-Mahfud sebesar 19,4 persen.
Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, mengatakan survei ini dilakukan sehari setelah debat capres. Dia juga mengingatkan elektabilitas ini bisa berubah sesuai perkembangan politik.
"Jadi ini peta yang kami dapatkan setelah debat pertama berlangsung. Ketiga calon masih ada waktu dan harapan untuk menentukan kerja politik, kedua situasi bisa aja ada perubahan tipis naik atau turun karena ada debat, jadi putaran debat masih ada 3 kali. Ketiga aktivitas mobilitas kampanye paslon," kata Arya saat memaparkan hasil survei di YouTube CSIS, Rabu (27/12).
Survei dilakukan pada 13-18 Desember 2023. Survei dilakukan dengan metode survei multistage random sampling dengan jumlah sample sebesar 1.300 orang yang tersebar di 34 Provinsi Indonesia. Margin of error survei ini sebesar plus minus 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.
Responden survei adalah penduduk Indonesia yang berusia 17 tahun atau yang sudah menikah saat survei dilakukan. Survei menggunakan teknil wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.