Usulan debat Capres di kampus, Erick Thohir pilih ikut aturan KPU
Merdeka.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir merasa tidak masalah dengan usulan debat capres agar diadakan dalam lingkungan kampus. Asalkan, hal tersebut tidak melanggar aturan KPU.
Sebab diketahui, lingkungan pemerintah dan pendidikan tak boleh dijadikan tempat kampanye.
"Saya rasa itu semua kan ada aturannya, KPU punya aturan kita harus hormati. Bahwa nanti semua itu kalau ada debat-debat itu lebih baik teratur," katanya seusai menghadiri acara Deklarasi Indonesia Maju Bersama Perempuan Keren di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Senin (22/10).
-
Bagaimana KPU menjamin soal debat capres tidak bocor? '(Jamin kerahasiaan soal agar enggak bocor) Intinya semua tim pasangan calon sudah tahu temanya,' kata Hasyim.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Apa yang jadi persyaratan moderator debat capres? Intinya adalah teman-teman yang biasa tampil di publik dan sudah biasa menghadapi kamera,' kata Hasyim kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (6/12).
-
Siapa yang dilarang MK terlibat dalam sengketa Pilpres? Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono menegaskan, sidang perdana sengketa pilpres 2024 yang akan digelar perdana esom hari hanya dihadiri depalan hakim MK tanpa Anwar Usman.
-
Siapa yang mengajak mahasiswa untuk menjaga kondusivitas pemilu? Bupati Ipuk mengajak mahasiswa agar berkontribusi positif dalam menyosialisasikan informasi yang benar dan bermanfaat.
-
Siapa yang bisa menjadi moderator debat capres? Menurut Hasyim, YouTuber dan konten kreator bisa untuk menjadi moderator debat nanti. '(YouTuber dan konten kreator bisa) Ya ada kemungkinan, tapi intinya kan karena ini yang akan menyiarkan televisi, kira-kira friendly dan familiar lah dengan kamera televisi,' ungkap Hasyim.
Menurutnya, justru yang tidak boleh adalah melakukan kampanye di lingkungan sekolah tingkatan SD, SMP, dan SMA.
"Dan ini kalau bisa kita hindari, biarlah anak muda Indonesia fokus dalam arti belajar, berkarya, berolahraga. Nanti mereka keluar dari lingkungan sekolahnya sesuai umurnya yang siap memilih baru kita libatkan berkampanye," jelas dia.
Dia menilai, hal itu tidak sehat karena pastinya para siswa masih belum mengerti dan cukup umur.
"Apa ngertinya anak SD, SMP, lebih baik mereka menyelesaikan sekolah, berkehidupan sehat," lanjutnya.
Kemudian, Erick juga mengatakan, pihak TKN tidak menyewa konsultan politik dari luar. Ini karena TKN sendiri menilai bahwa rakyat adalah konsultan politik terbaik.
"Ini sudah ada. Sudah ada kerja. Sudah kerja di dalam, kita konsultan politiknya rakyat. Rakyat yang tahu kebutuhan daripada untuk kita ke depan. Ya enggak perlu pakai itulah, sudah banyak konsultan politiknya. Rakyat itu konsultan politik yang paling benar," tutup dia.
Reporter: Ratu Annissa Suryasumirat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
""(Kampanye) tidak boleh mengganggu kegiatan proses pendidikan, baik belajar mengajar ataupun perkuliahan."
Baca SelengkapnyaPerkara ini dimohonkan oleh dua mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sandy Yudha Pratama Hulu dan Stefanie Gloria.
Baca SelengkapnyaKeras, TPN Ganjar Nilai Ketua KPU Tak Berhak Ubah Format Debat Capres-cawapres!
Baca SelengkapnyaTPN menilai debat di kampus penting agar mahasiswa sebagai anak muda juga ikut berpartisipasi dalam pemilu.
Baca SelengkapnyaWapres menambahkan bahwa di lingkungan kampus rawan terjadinya polarisasi.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TKN, Andika Perkasa mengakui, KPU berhak mengubah format debat.
Baca SelengkapnyaPartai koalisi akan fokus pada substansi dan program dibawa Ganjar Pranowo sebagai calon presiden apabila debat terbuka terlaksana.
Baca SelengkapnyaAnies, Ganjar dan Prabowo masih bebas bersilaturahmi hingga debat sesuai undangan BEM UI lantaran belum resmi mendaftar sebagai bakal calon presiden.
Baca SelengkapnyaRamai Kampus Kritik Jokowi, Ini Respons Menko PMK Muhadjir Effendy
Baca SelengkapnyaMenjawab tantangan debat dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesi (BEM UI), Ganjar meminta untuk bersabar.
Baca SelengkapnyaBolehkah KPU Boleh Ubah Format Debat Capres Cawapres?
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN Beberkan Isi Rapat Bareng KPU Bahas Komposisi Debat Capres: Ada 2 Agenda Belum Diputuskan
Baca Selengkapnya