12 Penyebab Munculnya Sakit Kepala Disertai Mimisan yang Perlu Diwasapadai
Masalah sakit kepala dan mimisan yang dialami seseorang bisa disebabkan karena berbagai hal.
Munculnya sakit kepala merupakan suatu hal mengganggu yang bisa kita alami. Kondisi sakit kepala yang disertai mimisan merupakan kondisi yang perlu diwaspadai karena sejumlah risiko yang mungkin muncul.
12 Penyebab Munculnya Sakit Kepala Disertai Mimisan yang Perlu Diwasapadai
Sakit kepala dan mimisan adalah dua keluhan yang sering dialami oleh banyak orang. Sakit kepala adalah rasa nyeri atau tekanan di kepala, sedangkan mimisan adalah keluarnya darah dari hidung.
Kedua kondisi ini bisa terjadi secara terpisah atau bersamaan. Apa penyebabnya?
-
Apa saja jenis sakit kepala yang perlu diwaspadai? Ada beberapa jenis sakit kepala yang perlu diwaspadai. Pasalnya, bisa saja sakit kepala yang Anda alami itu akan berakibat fatal pada masalah kesehatan Anda.
-
Kenapa sakit kepala migrain bisa terjadi? Meski begitu, diketahui bahwa ada sejumlah pemicu terjadinya migrain seperti stress dan melewatkan waktu makan.
-
Apa penyebab sakit kepala cluster? Sakit kepala ini disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otak dan wajah.
-
Apa tanda sakit kepala berbahaya? Beberapa jenis sakit kepala bisa jadi tanda adanya kondisi yang berbahaya dan memerlukan perhatian medis segera.
-
Cluster sakit kepala apa yang menyerang? Sakit kepala cluster adalah nyeri di satu sisi kepala yang berlangsung dari 15 menit hingga tiga jam.
-
Apa yang bisa menyebabkan sakit kepala ringan? Selain kurang istirahat, dehidrasi juga menjadi faktor lainnya yang dapat menyebabkan sakit kepala ringan. Maka dari itu, pastikan kamu minum cukup air setiap hari, khususnya saat cuaca panas atau setelah beraktivitas fisik. Mengonsumsi air putih dapat membantu menghidrasi tubuh dan meredakan sakit kepala.
Sakit kepala dan mimisan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang bersifat umum maupun spesifik. Faktor umum adalah faktor yang bisa mempengaruhi siapa saja, tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau kondisi kesehatan. Faktor spesifik adalah faktor yang lebih berhubungan dengan kondisi tertentu, seperti kehamilan, anak-anak, atau penyakit tertentu.
Berikut adalah beberapa faktor umum dan spesifik yang bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan:
Flu
Flu biasa adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan atas. Gejala flu biasa antara lain demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan sakit kepala1. Flu biasa juga bisa menyebabkan mimisan karena virus bisa merusak pembuluh darah di hidung.
Alergi
Alergi adalah reaksi tubuh yang berlebihan terhadap zat-zat tertentu yang disebut alergen. Alergen bisa berasal dari makanan, debu, serbuk sari, bulu binatang, atau obat-obatan. Gejala alergi antara lain bersin-bersin, gatal-gatal, mata merah, hidung tersumbat atau berair, dan sakit kepala1. Alergi juga bisa menyebabkan mimisan karena alergen bisa menyebabkan peradangan dan pembengkakan di hidung.
Infeksi Sinus
Infeksi sinus adalah peradangan pada rongga-rongga udara di sekitar hidung, pipi, dan dahi. Infeksi sinus bisa disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, atau alergi. Gejala infeksi sinus antara lain sakit kepala, nyeri wajah, hidung tersumbat atau berair, demam, dan bau mulut. Infeksi sinus juga bisa menyebabkan mimisan karena infeksi bisa merusak jaringan dan pembuluh darah di hidung.
Penggunaan Dekongestan atau Semprotan Hidung Berlebihan
Dekongestan atau semprotan hidung adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala hidung tersumbat atau berair. Penggunaan dekongestan atau semprotan hidung yang berlebihan bisa menyebabkan efek samping seperti sakit kepala dan mimisan karena bisa mengeringkan selaput lendir di hidung dan membuatnya mudah pecah.
Rongga Hidung yang Kering
Rongga hidung yang kering bisa disebabkan oleh udara kering, penggunaan AC terlalu lama, dehidrasi, atau merokok. Rongga hidung yang kering bisa menyebabkan iritasi dan perdarahan pada selaput lendir di hidung. Rongga hidung yang kering juga bisa menyebabkan sakit kepala karena kurangnya oksigen yang masuk ke otak.
Penggunaan Obat-obatan Tertentu
Beberapa obat-obatan tertentu bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan sebagai efek sampingnya. Contohnya adalah warfarin, obat yang digunakan untuk mencegah pembekuan darah. Obat ini bisa menyebabkan mimisan karena mengurangi kemampuan darah untuk membeku. Obat ini juga bisa menyebabkan sakit kepala karena meningkatkan risiko perdarahan di otak.
Membuang Ingus Terlalu Keras
Membuang ingus terlalu keras bisa menyebabkan tekanan yang cukup kuat pada permukaan di bagian dalam kulit hidung. Hal ini bisa menimbulkan terjadinya gesekan terlalu keras yang berujung menimbulkan luka dan mimisan.
Minum Obat melalui Hidung
Beberapa obat-obatan tertentu bisa diminum melalui hidung, seperti obat flu atau obat bius. Namun, minum obat melalui hidung bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan karena obat bisa merusak selaput lendir dan pembuluh darah di hidung. Obat juga bisa masuk ke aliran darah dan mempengaruhi otak.
Berada di Lingkungan yang Terlalu Kering
Berada di lingkungan yang terlalu kering, seperti di pegunungan, di pesawat terbang, atau di daerah beriklim dingin, bisa menyebabkan rongga hidung kering dan iritasi. Hal ini bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan karena kurangnya oksigen dan perdarahan pada hidung.
Kehamilan
Kehamilan bisa menyebabkan perubahan hormon, peningkatan aliran darah, dan penurunan tekanan darah pada wanita hamil. Hal ini bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan pada wanita hamil. Sakit kepala dan mimisan pada wanita hamil biasanya tidak berbahaya, tetapi perlu diwaspadai jika disertai dengan gejala lain seperti penglihatan kabur, bengkak, atau kejang.
Mimisan pada Anak-anak
Anak-anak adalah kelompok usia yang rentan mengalami sakit kepala dan mimisan. Hal ini karena anak-anak memiliki pembuluh darah yang lebih tipis dan rapuh di hidung, serta sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna.
Sakit kepala dan mimisan pada anak-anak bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi, alergi, trauma, masuknya benda asing, atau kebiasaan mengupil hidung. Sakit kepala dan mimisan pada anak-anak biasanya tidak berbahaya, tetapi perlu ditangani dengan tepat agar tidak terjadi komplikasi.
Penyakit Tertentu
Beberapa penyakit tertentu bisa menyebabkan sakit kepala dan mimisan sebagai gejala atau komplikasinya. Contohnya adalah tekanan darah tinggi, penyakit pembuluh darah, leukemia, tumor otak, atau keracunan karbon monoksida. Sakit kepala dan mimisan yang disebabkan oleh penyakit tertentu biasanya berbahaya dan memerlukan penanganan medis segera.