8 Manfaat Wasabi Bagi Kesehatan yang Jarang Disadari
Merdeka.com - Bagi kalian yang sering pergi ke restoran Jepang tentu sudah mengenal wasabi. Pasta berwarna hijau ini merupakan bumbu pokok untuk sushi dan masakan Jepang lainnya. Menambahkan wasabi ke dalam makanan mampu memunculkan rasa berbeda di dalam mulut dan ada beberapa manfaat wasabi.
Wasabi sebenarnya adalah jenis sayuran silangan gagasan dari keluarga Brassicaceae. Menariknya, warna hijau wasabi berasal dari kandungan isothiocyanate (ITCs) yang ada di dalamnya.
Kandungan isothiocyanate inilah yang berperan penting dalam rasa tajam dan menyengat pada wasabi. Kendati begitu, kandungan ini jugalah yang mampu memberikan sejumlah manfaat baik bagi kesehatan tubuh.
-
Kenapa wasabi bagus buat kesehatan? Wasabi, dengan rasa pedas dan aroma menyengatnya, tidak hanya memperkaya cita rasa hidangan Jepang ini, tetapi juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
-
Wasabi apa manfaatnya? Wasabi, dengan rasa pedas dan aroma menyengatnya, tidak hanya memperkaya cita rasa hidangan Jepang ini, tetapi juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
-
Apa manfaat wasabi untuk otak? Wasabi, tanaman yang kerap menjadi bahan dalam masakan Jepang, rupanya memiliki potensi memberikan dampak positif pada kesehatan otak seseorang.
-
Apa rasa wasabi? Wasabi adalah pasta khas Jepang yang rasanya pedas dan memiliki warna hijau cerah.
-
Mengapa wasabi di bubuhkan di atas daging? Wasabi harus dibubuhkan tepat di atas daging untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan memberikan sensasi yang sempurna antara manisnya ikan segar dengan getirnya wasabi yang meledak di dalam mulut.
-
Bagaimana cara menyantap wasabi dengan sushi? Cara tradisional adalah dengan menempatkan sedikit wasabi di atas sushi atau sashimi sebelum dimakan.
Lantas apa saja manfaat wasabi? Yuk langsung saja simak ulasannya berikut ini.
1. Manfaat Wasabi untuk Menurunkan Berat Badan
Tahukah kalian? Tanaman wasabi memiliki kandungan senyawa yang mampu menghambat pembentukan dan pertumbuhan sel lemak. Menurut sebuah penelitian, senyawa yang dikenal dengan 5-Hydroxyferulic acid methyl ester (5-HFA ester) berfungsi untuk menekan pertumbuhan dan pembentukan sel-sel lemak. Tak hanya itu, dalam Journal of Nutrition Research and Practice menyimpulkan, ekstrak daun wasabi mampu mencegah penambahan berat badan dengan diet tinggi lemak. Akan tetapi, studi tersebut dilakukan dengan mengambil sampel seekor tikus.
2. Manfaat Wasabi untuk Mencegah Kanker
Menurut sebuah studi, isotiosianat (ITC) dan senyawa lainnya yang terkandung di dalam wasabi dapat menghambat pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh seseorang. Bukan main-main, sel kanker tersebut meliputi kanker mulut, kanker usus besar, kanker pankreas dan kanker payudara. Bahkan, menurut studi lainnya, sayuran seperti wasabi mampu menurunkan risiko terkena penyakit kanker paru-paru, kanker kandung kemih, kanker payudara dan kanker prostat. Ya memang, aktivitas antikanker sering dikaitkan dengan senyawa isotiosianat (ITC) pada wasabi.
3. Manfaat Wasabi untuk Menjaga Kesehatan Jantung
Wasabi diketahui juga memiliki sifat antihypercholesterolemic yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Bagaimana tidak? Sifat tersebut mampu membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi pada seseorang. Hal ini nantinya juga akan memberikan efek mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan stroke. Tak hanya itu, kandungan senyawa isotiosianat pada wasabi secara efektif juga mampu menghentikan dan mencegah penggumpalan trombosit di dalam darah. Di mana penggumpalan darah merupakan penyebab utama seseorang terkena stroke.
4. Manfaat Wasabi untuk Mengatasi Peradangan
Sebuah penelitian menunjukkan, senyawa isotiosianat yang ada di dalam wasabi efektif dalam menghambat enzim dan sel penyebab peradangan. Terutama siklooksigenase-2 (COX-2) dan sitokin inflamasi yang meliputi tumor necrosis factor (TNF) serta interleukin.
5. Manfaat Wasabi untuk Mencegah Penyakit Turunan
Menurut penelitian yang diterbitkan Frontiers of Microbiology, sifat-sifat antibakteri yang ada di dalam wasabi efektif dalam memerangi bakteri Staphylococcus aureus dan E. coli. Kedua bakteri ini memiliki peranan penting dan bertanggung jawab atas terjadinya keracunan pada makanan. Bahkan, sebuah studi lainnya juga mengatakan, wasabi memiliki kemampuan untuk membantu mengatasi penyakit tukak lambung yang diakibatkan oleh bakteri H. pylori secara signifikan.
6. Manfaat Wasabi untuk Mencegah Penyakit Parkinson
Tahukah kalian? Senyawa isotiosianat yang ditemukan pada wasabi akan memberikan efek neuroprotektif pada otak. Nantinya, senyawa ini akan meningkatkan aktivasi sistem antioksidan yang berguna untuk menurunkan risiko peradangan pada otak. Menurut sebuah penelitian, senyawa isotiosianat juga akan memperlambat dan mencegah munculnya penyakit Parkinson pada seseorang. Bagi yang belum tahu, penyakit Parkinson merupakan sebuah penyakit yang terjadi akibat adanya degenerasi sel saraf dan hilangnya sel-sel produksi dopamine di otak.
7. Manfaat Wasabi untuk Mencegah Osteoporosis
Tak hanya mengandung senyawa yang sudah disebutkan sebelumnya, wasabi juga memiliki kandungan P-hydroxycinnamic (HCA) di dalamnya. Tahukah kalian? Kandungan ini mampu menjaga integritas tulang kalian loh. Nantinya senyawa HCA akan meningkatkan pembentukan tulang dan mengurangi adanya kerusakan pada tulang seseorang. Menariknya lagi, wasabi sama saja dapat membantu seseorang mengobati dan mencegah osteoporosis.
8. Manfaat Wasabi untuk Menghambat Kerusakan Gigi
Menurut American Chemical Society, kandungan senyawa isotiosianat yang ada dalam wasabi dapat membantu mencegah kerusakan pada gigi. Mulai dari sakit gigi hingga gigi berlubang bisa diatasi dengan mengonsumsi wasabi. Nantinya, kandungan senyawa ini akan menghilangkan sejumlah bakteri yang ada di dalam mulut. Bukan sembarang bakteri, yang dihilangkan oleh wasabi merupakan bakteri penyebab kerusakan pada gigi.
Efek Samping Wasabi
Meskipun wasabi aman untuk dikonsumsi, tidak lantas membuat kalian bisa mengonsumsinya dalam kondisi apapun. Wasabi bisa sangat berbahaya jika saat mengonsumsinya kalian sedang terkena gangguan pendarahan.
Tak hanya itu saja, bagi kalian yang baru saja selesai menjalani operasi juga dilarang mengonsumsi wasabi untuk sementara. Hal ini karena wasabi mampu meningkatkan risiko munculnya pendarahan dan memar yang berlebihan.
Resep Wasabi Jahe dengan Kentang Merah Bawang
Bahan:
Cara Membuat:
- Panaskan oven hingga mencapai suhu 425 derajat Fahrenheit
- Bersihkan bawang putih dengan mengupas kulit luarnya
- Bersihkan kentang merah dengan mengupas kulit luarnya dan belah menjadi dua bagian
- Masukkan kentang merah dan bawang putih ke dalam mangkok besar
- Tambahkan air dingin ke dalam mangkok tersebut
- Didihkan dengan api besar selama 5-10 menit
- Matikan dan angkat dari kompor
- Tiriskan kentang merah dan bawang putih. Sisihkan
- Masukkan wasabi bubuk, air mineral ke dalam mangkok kecil
- Tambahkan air lagi jika dirasa campuran tersebut kurang pas di lidah
- Masukkan jahe halus, minyak zaitun, garam laut dan lada hitam ke dalam campuran wasabi
- Aduk hingga tercampur rata
- Masukkan campuran wasabi ke dalam kentang merah dan bawang putih
- Masukkan kentang merah dan bumbu lainnya ke dalam loyang secara merata
- Masukkan loyang ke dalam oven yang telah dipanaskan
- Panggang hingga berubah warna menjadi coklat keemasan
- Angkat dan balik kentang ke sisi lainnya
- Lakukan hal yang sama hingga matang sempurna
- Angkat dari oven dan sajikan selagi hangat
(Sumber: Boldsky) (mdk/tan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wasabi, dengan rasa pedas dan aroma menyengatnya, tidak hanya memperkaya cita rasa hidangan Jepang ini, tetapi juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaWasabi merupakan makanan yang ternyata memiliki manfaat kesehatan bagi otak kita.
Baca SelengkapnyaWasabi biasanya digunakan sebagai penyedap masakan Jepang seperti sushi, sashimi, atau soba.
Baca SelengkapnyaBegini khasiat kemangi untuk kesehtan dan cara pengolahannya.
Baca SelengkapnyaSelada air merupakan salah satu sayuran bergizi dengan manfaat luar biasa di dalamnya.
Baca SelengkapnyaDari meningkatkan kesehatan mulut hingga menjaga vitalitas sistem pencernaan, daun jeruk nipis telah menjadi bahan penting dalam dunia pengobatan tradisional.
Baca SelengkapnyaMinum air jahe saat perut kosong dapat meningkatkan kekebalan tubuh hingga menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaMasakan Jepang terkenal dengan penggunaan bahan-bahan segar dan berkualitas tinggi, terutama produk laut seperti ikan, crustasea, dan rumput laut.
Baca SelengkapnyaDaun salam merupakan salah satu dedaunan yang banyak dikonsumsi dan mengandung banyak manfaat.
Baca SelengkapnyaTidak ada efek samping yang teridentifikasi dari mengonsumsi air beras dan umumnya aman untuk digunakan. Namun, penting untuk mewaspadai tanda-tanda alergi.
Baca SelengkapnyaRempah yang biasa menjadi bumbu masakan ini ternyata begitu bermanfaat bagi Kesehatan dan mencegah penyakit.
Baca Selengkapnya