9 Masalah Kesehatan yang Bakal Muncul ketika Kamu Kurang Makan
Merdeka.com - Kurang makan merupakan masalah yang tidak hanya bisa dialami oleh mereka yang berada dalam kondisi ekonomi kurang. Hal ini juga bisa dialami oleh siapa saja.
Kurang makan ini terutama rentan terjadi pada mereka yang sedang diet. Secara umum, ketika tengah diet, seseorang biasanya bakal menurunkan konsumsi makanan mereka sehingga berdampak terjadinya kurang makan.
Ada batas yang perlu disadari seseorang mengenai perbedaan kurang makan dan mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi. Kurang makan bakal muncul ketika jumlah makanan yang masuk berada di bawah kebutuhan sehari-hari.
-
Apa saja makanan yang perlu dikurangi? Makanan manis dan memiliki karbohidrat yang besar nyatanya dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri pada gigi. Oleh karena itulah, sebaiknya kamu hindari jenis makanan seperti ini.
-
Kenapa kurang makan bahaya? Saat Anda melewatkan waktu makan, tubuh akan beralih ke 'mode bertahan' dan cenderung menyimpan lemak daripada membakarnya untuk energi. Proses ini dapat memperlambat metabolisme, yang pada akhirnya menyulitkan penurunan atau pengaturan berat badan.
-
Bagaimana cara mengontrol porsi makan? Setelah menjalani diet, sangat penting untuk tetap memperhatikan ukuran porsi makanan. Meskipun makanan yang dikonsumsi tergolong sehat, hindarilah makan berlebihan. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan piring berukuran kecil, sehingga porsi makan dapat terkontrol dengan lebih baik. Selain itu, makanlah dengan perlahan agar tubuh memiliki cukup waktu untuk memberikan sinyal kenyang.
-
Bagaimana kurang makan membuat susah kendalikan nafsu makan? Ketika Anda melewatkan waktu makan, tubuh akan merespons dengan rasa lapar berlebihan pada waktu makan berikutnya.
-
Apa dampak kurang makan pada nutrisi? Melewatkan makan berarti Anda kehilangan peluang untuk mendapatkan asupan nutrisi penting seperti vitamin dan mineral.
-
Bagaimana cara mengendalikan porsi makan? Makan dalam jumlah berlebihan, meskipun makanannya sehat, tetap dapat meningkatkan risiko kelebihan kalori dan lemak. Dengan mengatur porsi, Anda tetap bisa menikmati makanan tinggi lemak seperti keju, cokelat, atau gorengan, tetapi dalam jumlah yang aman.
Menjaga berat badan sehat dan tetap kurus bisa mengakibatkan kurang makan ini terjadi. Jika dilakukan sesekali, hal ini mungkin tidak akan terlalu berdampak pada tubuh.
Ketika kurang makan terjadi dalam waktu tertentu, sejumlah masalah kesehatan bisa dialami seseorang. Dilansir dari Healthline, beriut sejumlah dampak yang bisa muncul ketika seseorang kurang makan.
Tingkat Energi yang Rendah
Kalori merupakan hal yang dibutuhkan tubuh sebagai bahan bakar energi dan berfungsi secara tepat. Ketika kamu kurang makan terutama kurang asupan kalori, maka kamu akan merasa lelah sepanjang waktu.
Kurangnya kalori ini menyebabkan kamu menjadi lemas dan kurang energi. Pada orang tua, hal ini bisa berdampak besar dan bahkan menurunkan selera makan.
Kurang makan bisa menyebabkan kurangnya energi untuk beraktivitas sehari-hari dengan tepat. Oleh karena itu, pastikan sudah mengonsumsi cukup kalori.
Rambut Rontok
Rambut rontok merupakan hal yang umum terjadi setiap hari. Namun ketika jumlah rambut yang rontok meningkat, hal ini bisa terjadi karena kamu kurang makan.
Untuk mempertahankan pertumbuhan dan kesehatan rambut, banyak nutrisi yang dibutuhkan. Kurangnya sejumlah nutrisi terutama ketika kurang makan bisa menyebabkan terjadinya rambut rontok.
Lapar terus-Menerus
Penelitian mengungkap bahwa turunnya asupan kalori bisa menyebabkan menurunnya nafsu makan serta keinginan untuk makan. Hal ini menyebabkan munculnya rasa lapar secara terus-menerus ini sebagai tanda kamu kurang makan.
Kurangnya asupan kalori menyebabkan tingkat hormon yang menekan nafsu makan meningkat. Dampaknya, seseorang menjadi lebih sering merasa lapar ketika dia kurang makan akibat tubuh mengompensasi kurangnya kalori dan nutrisi.
Susah Hamil
Ketika seseorang kurang makan, dia bisa mengalami kesulitan untuk hamil. Ketika seseorang kurang hamil, terdapat sejumlah perubahan yang terjadi pada produksi hormon di dalam otak.
Kurangnya kalori atau saat lemak tubuh terlalu rendah, hal ini menyebabkan perubahan hormon yang dilepaskan. Kondisi hormon yang tidak stabil ini bisa menyebabkan seseorang wanita menjadi susah hamil.
Masalah Tidur
Walau terlalu banyak tidur bisa menyebabkan kesulitan tidur, kurang makan juga bisa menjadi penyebab masalah ini. Sebuah percobaan menyebutkan ketika seseorang kurang makan, dia mengalami masalah dan kesulitan untuk bisa tidur nyenyak.
Ketika kamu kurang makan, maka kamu membutuhkan waktu lebih panjang untuk tertidur dan hanya tidur nyenyak sebentar. Tanda dari kamu kurang makan adalah merasa sangat lapar sebelum tidur atau terbangun dalam kondisi lapar.
Uring-Uringan
Berdasar sebuah hasil temuan, kondisi uring-uringan merupakan sesuatu yang bisa muncul ketika seseorang kurang makan. Hal ini terjadi terutama ketika asupan kalori dalam tubuh cukup rendah.
Masalah ini tentu saja tidak ideal karena membuatmu jadi mudah tersulut emosi. Secara umum, kurang makan bisa membuat mood yang kamu miliki jadi tidak stabil.
Kedinginan Sepanjang Waktu
Tubuh perlu untuk membakar sejumlah kalori untuk menciptakan panas serta menjaga tubuh tetap sehat dan nyaman. Ketika kurang nyaman, kamu bisa kesulitan untuk mengendalikan temperatur tubuh yang nyaman.
Kondisi kedinginan walau tubuh baik-baik saja bisa jadi merupakan tanda bahwa kamu kurang makan. Semakin sedikit kalori yang kamu konsumsi, semakin mudah kamu kedinginan.
Konstipasi
Kurang makan bisa menjadi penyebab kamu mengalami konstipasi atau susah buang air besar. Kurangnya makanan yang masuk ke dalam perut bisa menjadi penyebab terjadinya hal ini.
Kondisi kurang makan ini juga menyebabkan metabolisme yang dimiliki oleh seseorang jadi melambat. Hal ini bisa menyebabkan kamu jadi susah buang air besar serta tinja yang mengeras.
Cemas
Sebuah penelitian mengungkap bahwa mereka yang diet atau kurang makan memiliki tingkat depresi dan kecemasan yang tinggi. Masalah kesehatan mental ini juga melengkapi masalah uring-uringan yang telah muncul sebelumnya.
Untuk mencegah munculnya kecemasan ini, maka disarankan bagi seseorang yang tengah diet untuk mengonsumsi ikan dengan kandungan asam lemak omega-3. Masalah ini bisa dialami baik oleh remaja maupun orang dewasa.
Sama seperti terlalu banyak makan, kurang makan juga bisa menyebabkan terjadinya masalah kesehatan. Oleh karena itu, pastikan agar kamu mengonsumsi cukup makanan setiap hari.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan terlalu sering menahan rasa lapar, ini akibat buruknya yang dapat terjadi.
Baca SelengkapnyaPada saat seseorang melewatkan waktu makan, sejumlah hal bisa jadi akan berdampak ke tubuhnya.
Baca SelengkapnyaTelat makan bisa mengganggu keseimbangan nutrisi, hormon, dan metabolisme tubuh. Hal ini pada akhirnya bisa memicu berbagai masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaMenjaga pola makan adalah salah satu cara menjaga kesehatan tubuh. Salah satunya dengan tidak makan berlebihan karena dapat memicu banyak masalah pada tubuh.
Baca SelengkapnyaMakan berlebih bisa terjadi pada saat berbuka puasa, hindari terjadinya hal ini terutama ketika berkembang menjadi penyimpangan makan.
Baca SelengkapnyaKekurangan gizi merupakan masalah kesehatan yang serius dan dapat memengaruhi fungsi tubuh secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki kebutuhan nutrisi yang unik, dan diet yang berhasil untuk satu orang belum tentu efektif atau aman untuk orang lain.
Baca SelengkapnyaMakan di atas jam 8 malam sering kali dinilai sebagai kebiasaan yang buruk. uk, simak kebenaran mengenai makan di atas jam 8 malam!
Baca SelengkapnyaMenurunnya nafsu makan secara tiba-tiba patut diselidiki penyebabnya.
Baca SelengkapnyaDiet dan pola makan yang berdampak tidak sehat di dalam tubuh kita bisa menunjukkan sejumlah tanda yang tidak boleh dilewatkan.
Baca SelengkapnyaPada saat seseorang kurang mengonsumsi sayuran, sejumlah hal bisa terjadi.
Baca SelengkapnyaKurang dalam mengonsumsi sayur bisa menimbulkan dampak pada tubuh yang mudah untuk kita kenali.
Baca Selengkapnya