Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apakah Aman Meminum Air yang Dibiarkan Selama Semalam?

Apakah Aman Meminum Air yang Dibiarkan Selama Semalam? Ilustrasi air putih. Shutterstock/Moravska

Merdeka.com - Sebelum tidur, sebagian dari kita menyiapkan air minum yang diletakkan di dekat kasur untuk mencegah terjadinya haus di malam hari. Namun kadang kita lupa meminum air yang telah kita siapkan semalam dan baru pada esok harinya meminum air tersebut.

Usai meminum air yang dibiarkan semalam tersebut, apakah kamu pernah merasa bahwa terdapat perubahan rasa? Berubahnya rasa pada air tersebut ternyata disebabkan oleh karbon dioksida.

Dilansir dari Times of India, ketika air dibiarkan terbuka selama sekitar 12 jam, karbon dioksida di udara mulai bercampur dengan air. Hal ini menyebabkan tingkat pH di air dan mengubah rasanya.

Namun walau terjadi perubahan rasa, air ini masih cukup aman dikonsumsi. Para ahli bahkan menyebut bahwa air putih aman dikonsumsi hingga enam bulan ke depan. Setelah jangka waktu ini, bakteri dan jamur baru mulai tumbuh di jamur. Tumbuhnya jamur ini bahkan bisa lebih cepat ketika air di simpan di tempat yang hangat.

salah satu hal yang jadi penentu mengenai amankah air tersebut dikonsumsi setelah sejumlah waktu adalah pada wadahnya. Tempat penyimpanan ini sangat berperan untuk menentukan apakah air tersebut masih layak diminum atau tidak.

Wadah Penyimpanan Air

Air di Gelas Terbuka

Hindari meminum air yang disimpan di gelas yang terbuka dan dibiarkan dalam jangka waktu lama. Air yang dibiarkan semalaman atau dalam jangka waktu lama di gelas terbuka bisa menjadi rumah bagi sejumlah bakteri sehingga tidak aman diminum. Selain itu, kamu juga tidak bisa memastikan seberapa banyak debu serta partikel kecil apa saja yang telah masuk ke gelas.

Air di Botol

Sama seperti pada gelas, walau tertutup, air yang disimpan di botol dalam waktu lama juga tak aman. Pasalnya ketika kita mulut kita bersentuhan dengan bibir botol, air bakal bercampur dengan kulit mati, debu, dan keringat.

Seperti diketahui, air liur mengandung banyak bakteri yang dapat bercampur dengan air di botol. Ketika air dibiarkan dalam waktu lama, bakteri tumbuh di dalamnya dan dapat masuk ke tubuhmu ketika kamu meminumnya kembali. Hal ini bisa menyebabkan terjadinya sejumlah masalah kesehatan padamu.

Air yang Disimpan di Mobil

Air yang disimpan di mobil mengalami pemanasan sehingga menjadi tempat yang sangat tepat untuk berkembangnya bakteri. Botol plastik atau dari bahan kimia lain bahkan dapat menurunkan kandungan bahan kimia ke air yang dapat membahayakan kesehatan.

Pada dasarnya, meminum air yang didiamkan semalam tak akan berbahaya jika disimpan dalam tempat yang tepat. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah jangan minum dengan menempelkan bibir langsung ke botol.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dampak Konsumsi Air yang Mengandung Kaporit, Bisakah Aman Diminum Usai Direbus?
Dampak Konsumsi Air yang Mengandung Kaporit, Bisakah Aman Diminum Usai Direbus?

Sejumlah air keran memiliki kandungan kaporit, dapatkah kandungan tersebut hilang usai direbus?

Baca Selengkapnya
Cuaca Panas Ingin Minum Air Es? Perhatikan Fakta Ini
Cuaca Panas Ingin Minum Air Es? Perhatikan Fakta Ini

Boleh saja minum air dingin di kala suhu di luar sana panas, namun harus perhatikan beberapa hal.

Baca Selengkapnya
Tak Selamanya Sehat, Ketahui 5 Dampak Buruk Minum Air Hangat saat Perut Kosong
Tak Selamanya Sehat, Ketahui 5 Dampak Buruk Minum Air Hangat saat Perut Kosong

Minum air hangat dianggap sebagai salah satu kebiasaan sehat. Padahal, salah konsumsi bisa berdampak buruk.

Baca Selengkapnya
Apakah Menyalakan AC Mobil di Pagi Hari Membawa Efek Buruk, Mitos atau Fakta?
Apakah Menyalakan AC Mobil di Pagi Hari Membawa Efek Buruk, Mitos atau Fakta?

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diketahui tentang menyalakan AC mobil di pagi hari

Baca Selengkapnya
Jangan Asal Minum Air Putih, Karena Bisa Menyebabkan Stunting pada Anak
Jangan Asal Minum Air Putih, Karena Bisa Menyebabkan Stunting pada Anak

Penyakit disebabkan dari konsumsi air yang tidak jernih di antaranya diare.

Baca Selengkapnya
Cegah Diare hingga Stunting, Kenali Syarat Air Minum Layak Dikonsumsi Berikut Ini
Cegah Diare hingga Stunting, Kenali Syarat Air Minum Layak Dikonsumsi Berikut Ini

Ada empat syarat air yang layak diminum direkomendasikan ahli gizi.

Baca Selengkapnya
Air Galon Isi Ulang Apa Perlu di Masak Sebelum Diminum? Ini Penjelasan Ahli
Air Galon Isi Ulang Apa Perlu di Masak Sebelum Diminum? Ini Penjelasan Ahli

Penjelasan ahli gizi soal perlukan merebus air galon isi ulang

Baca Selengkapnya
Berapa Lama Jarak Waktu Aman antara Minum Kopi dan Menyikat Gigi
Berapa Lama Jarak Waktu Aman antara Minum Kopi dan Menyikat Gigi

Diperlukan jeda waktu antara minum kopi dengan menyikat gigi agar tidak muncul dampak pada kesehatan gigi.

Baca Selengkapnya
Waspadai Penggunaan Air Permukaan, Bisa Sebabkan Stunting hingga Kanker
Waspadai Penggunaan Air Permukaan, Bisa Sebabkan Stunting hingga Kanker

Penggunaan air permukaan dari air tanah dan sungai bisa berisiko karena rentan terkontaminasi.

Baca Selengkapnya
Dampak Negatif Minum Air Dingin Setiap Hari, Bisa Ganggu Pencernaan
Dampak Negatif Minum Air Dingin Setiap Hari, Bisa Ganggu Pencernaan

Minum air dingin setiap hari mungkin terasa menyegarkan dan menyenangkan. Namun jika Anda meminumnya setiap hari bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Apakah Air Keran Direbus Bisa Membunuh Bakteri dan Aman Dikonsumsi? Ini Kata Ahli Gizi
Apakah Air Keran Direbus Bisa Membunuh Bakteri dan Aman Dikonsumsi? Ini Kata Ahli Gizi

Masyarakat Indonesia masih banyak merebus air sebelum diminum, apakah itu efektif membunuh kuman?

Baca Selengkapnya