Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Efek Samping Vaksin Covid-19 Yang Wajib Diketahui

Efek Samping Vaksin Covid-19 Yang Wajib Diketahui Suntik vaksin campak. ©2014 MayoClinic

Merdeka.com - Beberapa efek samping Vaksin Covid-19 diungkapkan oleh Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin COVID-19 Prof. Kusnandi Rusmil saat menyampaikan perkembangan kegiatan uji klinis fase 3 vaksin Corona di Bandung Jawa Barat.

Menurutnya, uji klinis vaksin COVID-19 atau Sinovac yang dilakukan di Bandung sudah berjalan selama 5 bulan. Uji klinis ini melibatkan 1.620 subjek berusia 18 hingga 59 tahun.

Setelah pengujian, efek samping yang ditimbulkan vaksin pasca suntikan pun dipantau. Sejauh ini, efek samping yang timbul terbanyak adalah reaksi lokal berupa nyeri pada tempat suntikan dengan intensitas mayoritas ringan.

Beberapa efek yang muncul setelah suntik vaksin Covid-19 Sinovac adalah reaksi nyeri ringan pada tempat suntikan. Sedangkan efek pasca suntikan juga menimbulkan reaksi sistemik.

Kebanyakan reaksi sistemik yang dirasakan adalah pegal pada otot. Namun, intensitas pegalnya pun ringan.

Pada uji klinis fase ketiga, yang diperiksa sebetulnya ada 1.817 kemudian yang dilakukan swab 1.732 dan yang diambil untuk suntikan pertama ada 1.620, suntikan kedua ada 1.603,” kata Kusnandi dalam konferensi pers Bio Farma, Rabu (30/12/2020).

“Skema emergensi dengan interval 14 hari menjadi pilihan untuk diuji sesuai dengan uji klinis vaksin yang sama dengan Brazil dan Turki,” tambahnya.

Sementara itu, penyuntikan dosis sudah selesai pada 6 November dan pengambilan 14 hari pasca suntikan sudah selesai pada 20 November 2020.

Pada Desember ini, proses uji klinis sudah sampai pada pengambilan darah tiga bulan pasca suntikan kedua.

Selain itu, pemeriksaan antibodi dengan metode netralisasi dilakukan di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) di Bio Farma.

Laporan lanjutan hingga 3 bulan pasca suntikan kedua akan disampaikan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada awal Januari 2021, pungkasnya.

Sumber: Liputan6.comReporter: Ade Nasihudin Al Ansori (mdk/dzm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Badan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Mengenal TTS, Penyakit yang Dikaitkan dengan Efek Samping  Vaksin AstraZeneca
Mengenal TTS, Penyakit yang Dikaitkan dengan Efek Samping Vaksin AstraZeneca

Hebohnya kasus TTS berawal dari gugatan yang dilayangkan Jamie Scott ke Pengadilan Tinggi Inggris.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya