Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Infeksi Virus Corona Bisa Disembuhkan, Begini Kriteria Pasien yang Disebut Sembuh

Infeksi Virus Corona Bisa Disembuhkan, Begini Kriteria Pasien yang Disebut Sembuh Ilustrasi flu parah. © Boldsky.com

Merdeka.com - Walau sangat menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran, dokter spesialis paru menyatakan bahwa infeksi novel coronavirus atau virus corona memiliki tingkat kematian yang rendah. Dijelaskan bahwa penyakit ini sebenarnya bisa disembuhkan.

Dokter spesialis paru Erlina Burhan mengatakan, setidaknya ada beberapa hal yang harus dilewati agar pasien bisa dinyatakan sembuh.

"Kriteria sembuh kalau pasien yang kita rawat dengan virus corona adalah tidak ada gejala. Demam tidak ada, batuk tidak ada, dan biasanya kan terjadi pneumonia. Di foto toraks jadi bersih," kata Erlina.

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, pasien tetap harus mendapatkan pemeriksaan sebanyak dua kali berturut-turut untuk memastikan tidak adanya virus dalam tubuh orang itu.

"Bila dua kali berturut-turut negatif, yang tadinya positif, kita nyatakan sembuh dan pasien dipulangkan," kata Erlina yang merupakan Ketua Umum Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia ini.

Tingkat Kematian Rendah

Lebih lanjut, Erlina mengatakan bahwa kasus infeksi novel coronavirus memang memiliki transmisi penularan yang cepat.

"Tapi dari sisi patogeniknya atau virulensi ini tidak separah atau tidak mematikan. Karena fatality rate-nya lebih rendah dibandingkan SARS atau Mers-CoV," kata Erlina.

Dia menjelaskan, SARS memilki tingkat kematian hingga 10 persen. Sementara Mers-CoV mencapai 35 hingga 37 persen. Sementara, infeksi novel coronavirus terbilang kecil tidak sampai tiga persen.

"Cuma transimisinya yang luar biasa cepat ya. Hanya dalam satu bulan bisa 24 ribu lebih," tandas Erlina.

Reporter: Giovani Dio PrasastiSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Gejala yang Dialami 6 Pasien Pneumonia Misterius di Indonesia
Begini Gejala yang Dialami 6 Pasien Pneumonia Misterius di Indonesia

Kemenkes mengumumkan, terdapat enam kasus pneumonia misterius di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan

Mohammad Syahril, melanjutkan, varian Covid Eris termasuk ke dalam kelompok varian XBB, yang merupakan 'anakan' atau turunannya varian Omicron.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Penyakit Pneumonia Misterius Menular Lewat Droplet
Kemenkes Sebut Penyakit Pneumonia Misterius Menular Lewat Droplet

Kemenkes menelusuri kontak erat enam pasien terkonfirmasi pneumonia misterius.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Tak Usah Khawatir, Kondisi Batuk Pilek pada Anak Ini Tak Perlu Diberi Obat
Tak Usah Khawatir, Kondisi Batuk Pilek pada Anak Ini Tak Perlu Diberi Obat

Walau anak mengalami batuk dan pilek, namun tak selamanya kondisi tersebut harus diselesaikan dengan obat.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Dokter Paru: Bakteri Mycoplasma Penyebab Pneumonia di China Sudah Lama Ada di Indonesia
Dokter Paru: Bakteri Mycoplasma Penyebab Pneumonia di China Sudah Lama Ada di Indonesia

Mycoplasma merupakan bakteri penyebab utama pneumonia misterius di China.

Baca Selengkapnya
Pahami Sejumlah Mitos dan Fakta Terkait Demam pada Anak
Pahami Sejumlah Mitos dan Fakta Terkait Demam pada Anak

Terdapat sejumlah mitos terkait pengobatan saat anak demam. Ketahui mana yang mitos dan mana yang fakta.

Baca Selengkapnya
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa

Kepala Dinkes Sumsel Trisnawarman menegaskan, pihaknya telah memeriksa sampel swab pasien J. Hasilnya diketahui negatif cacar monyet.

Baca Selengkapnya
Ada Temuan 1 Kasus, Pemprov Jabar Jamin Kesiapan Tangani Kasus Cacar Monyet
Ada Temuan 1 Kasus, Pemprov Jabar Jamin Kesiapan Tangani Kasus Cacar Monyet

Sementara kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan.

Baca Selengkapnya
Hasil Tes Lab Keluar, Pasien Suspek Mpox di Bali Ternyata Negatif
Hasil Tes Lab Keluar, Pasien Suspek Mpox di Bali Ternyata Negatif

Sebelumnya dilaporkan, ada satu pasien Mpox di Pulau Dewata itu.

Baca Selengkapnya