Jangan hentikan rutinitas olahraga secara mendadak, ini alasannya!
![Jangan hentikan rutinitas olahraga secara mendadak, ini alasannya!](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2016/11/22/781710/540x270/jangan-hentikan-rutinitas-olahraga-secara-mendadak-ini-alasannya.jpg)
Merdeka.com - Olahraga tak diragukan lagi bisa membuat tubuhmu selalu sehat dan bugar. Entah itu dilakukan seminggu sekali, 3 kali seminggu, atau bahkan tiap hari, olahraga memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Karena dasar itulah kamu pun jadi seorang gymaholic atau menjadi orang rajin untuk olahraga.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa rasa malas kadang menyerang. Akibatnya kamu pun tak lagi rajin berolahraga.
-
Siapa yang merasakan hilangnya otot saat olahraga? Menurut Vyas, 'Nomor empat adalah Anda kehilangan otot, saat mencoba berolahraga dan bukannya menambah otot, Anda justru malah merasa lembek pada diri Anda sendiri.' Hal ini menunjukkan bahwa meskipun seseorang berusaha keras untuk berolahraga, mereka dapat mengalami kehilangan massa otot. Kondisi ini dapat disebabkan oleh peningkatan kadar kortisol dalam tubuh, yang berperan penting dalam metabolisme otot.
-
Bagaimana cara penelitian ini meneliti dampak olahraga berat? Nakayasu dan rekan-rekannya menguji plasma darah, urine, dan air liur dari 11 petugas pemadam kebakaran sebelum dan setelah 45 menit berolahraga intens dengan membawa peralatan seberat hingga 20 kilogram melintasi medan berbukit.
-
Bagaimana penurunan berat badan drastis berdampak pada otot? Saat Anda menurunkan berat badan secara ekstrem, tidak hanya lemak yang hilang tetapi juga massa otot. Hal ini dapat menyebabkan penurunan metabolisme dan kelemahan otot yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
-
Apa efek olahraga intens ke tubuh? Latihan yang intens dapat meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung, seperti yang diungkapkan oleh Dr. Nguyen, dan ini dapat mempengaruhi kualitas tidur jika dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur.
-
Apa yang terjadi pada otot saat berolahraga? Tingkat keparahan rasa sakit yang muncul setelah berolahraga sangat bervariasi, tergantung pada intensitas dan jenis olahraga yang dilakukan. Rasa pegal pada otot seringkali muncul ketika kita melakukan jenis olahraga yang baru atau ketika kita mengangkat beban yang lebih berat dari biasanya. Fenomena ini merupakan tanda bahwa otot sedang beradaptasi dengan aktivitas fisik yang baru kita lakukan.
-
Apa yang dihasilkan saat olahraga intensif? Hanya peserta wanita yang mengalami 'penurunan signifikan' pada kadar ghrelin terasilasi setelah melakukan latihan intensif, sesuai dengan hasil penelitian tersebut. Penurunan kadar ghrelin terasilasi ini menunjukkan berkurangnya rasa lapar.
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh saat kamu menghentikan rutinitas olahraga secara mendadak? Menurut penelitian yang dilansir dari medicaldaily.com, ada beberapa hal yang bisa kamu rasakan.
"Penelitian di tahun 2010 mengungkapkan bahwa seorang atlet yang sebelumnya latihan dengan intens mengalami penurunan signifikan dalam kekuatan dan massa otot. Kemudian penelitian lanjutan di tahun 2012 menemukan bahwa perenang yang mengambil waktu istirahat selama beberapa minggu mengalami peningkatan lemak tubuh sebanyak 12%. Hal serupa juga terjadi pada tubuh atlet taekwondo," tulis penelitian ini.
"Dari penelitian ini pun kamu bisa menyimpulkan bahwa ada baiknya kamu tak menghentikan kebiasaan olahraga yang sudah kamu lakukan. Buat olahraga sebagai pilihan gaya hidupmu agar kamu selalu terhindar dari beragam penyakit dan bugar."
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![4 Dampak Buruk Ini Bisa Kamu Rasakan Bila Berolahraga Secara Berlebihan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/1/1719835778994-yb6jy.jpeg)
Seperti hal baik lainnya, olahraga yang berlebihan pun juga bisa berdampak buruk bagi tubuh.
Baca Selengkapnya![Penelitian Terbaru Ungkap Dampak Buruk dari Olahraga Terlalu Keras Terhadap Kekebalan Tubuh](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/20/1718870096050-7er9x.jpeg)
Olahraga terlalu berat dan keras yang dilakukan seseorang ternyata bisa menyebabkan dampak buruk terhadap kekebalan tubuh.
Baca Selengkapnya![Gonta-Ganti Jenis Olahraga Itu Efektif Nggak Sih? Gali Faktanya Lebih Lanjut!](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/18/1705569318627-xnz5xj.jpeg)
Bagaimana caranya supaya latihan yang dilakukan bisa lebih efektif?
Baca Selengkapnya![8 Mitos Seputar Olahraga yang Salah Kaprah, Tak Perlu Dipercaya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/24/1727143718642-and5f.jpeg)
Terdapat berbagai anggapan tidak benar tentang olahraga yang perlu diketahui faktanya.
Baca Selengkapnya![Sudah Diet Ketat, Mengapa Tak Kunjung Turun Berat Badan? Ini Penyebabnya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/19/1710827421476-gwezz.jpeg)
Tidak turunnya berat badan setelah diet bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor berikut.
Baca Selengkapnya![Cegah Munculnya Nyeri Setelah Olahraga dengan 6 Cara Berikut](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/20/1708410877234-dsod4.jpeg)
Munculnya rasa nyeri setelah berolahraga ternyata bisa dicegah dengan berbagai cara berikut.
Baca Selengkapnya![7 Penyebab Seseorang Tetap Gemuk walau Sudah Berolahraga](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/5/1691237344139-euvr5.jpeg)
Bagi mereka yang berolahraga untuk menurunkan berat badan, bisa saja olahraga tidak memperoleh hasil yang diinginkan.
Baca Selengkapnya![Mengapa Olahragawan Sering Alami Serangan Jantung, Seperti yang Dialami Raphael Dwamena? Ini Kata Dokter](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/13/1699811941052-tkdj2.jpeg)
Penyerang muda asal Ghana, Raphael Dwamena, meninggal dunia secara mendadak karena serangan jantung saat bermain untuk KF Egnatia dalam pertandingan sepak bola.
Baca Selengkapnya![Tips Mencegah Serangan Jantung saat Berolahraga, Kenali Kemampuan Tubuh](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/15/1715756929555-px5cjf.jpeg)
Meskipun olahraga bisa meningkatkan kesehatan kardiovaskular, tanpa pendekatan yang tepat, aktivitas fisik yang intens bisa memicu bagi serangan jantung.
Baca Selengkapnya![9 Cara Memotivasi Diri Sendiri agar Tetap Semangat Berolahraga](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/10/1702213061697-kfha.jpeg)
Memotivasi diri untuk berolahraga bisa dilakukan dengan berbagai macam cara.
Baca Selengkapnya![Masalah Kesehatan Akibat Malas Olahraga, Bisa Picu Diabetes](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/22/1703235481064-4e5hv.jpeg)
Dari risiko penyakit jantung hingga obesitas, kurangnya aktivitas fisik dapat membuka pintu bagi berbagai masalah kesehatan yang seharusnya bisa dihindari.
Baca Selengkapnya![Bahaya yang Bisa Muncul ketika Berat Badan Berkurang Drastis](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/6/27/1687864078334-cf03u.jpeg)
Seseorang bisa disebut mengalami penurunan berat badan yang drastis ketika dia kehilangan 1 kilogram dalam seminggu.
Baca Selengkapnya