Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Apa yang Disebut Sebagai Gangguan Psikosomatik sebagai Masalah Medis

Kenali Apa yang Disebut Sebagai Gangguan Psikosomatik sebagai Masalah Medis Ilustrasi kedinginan. shutterstock

Merdeka.com - Ketika kita membaca atau medengar mengenai gejala suatu penyakit, kerap kali tanpa sadar kita merasa mengaku mengalami gejala tersebut. Hal ini merupakan sebuah kondisi psikologis yang kerap disebut sebagai psikosomatik.

Dokter Psikiater di Omni Hospital Alam Sutera dr. Andri, Sp.KJ, FAPM menerangkan tentang definisi psikosomatik.

Menurutnya, psikosomatik secara definisi ada istilah psiko dan soma yaitu psikologi atau jiwa dan soma. Dalam kehidpuan sehari-hari psikosomatik dapat dijabarkan sebagai adanya keluhan-keluhan fisik yang diakibatkan faktor psikologi.

Orang lain juga bertanya?

“Jadi ada keluhan misalnya jantung berdebar-debar, sesak napas, lambung tidak nyaman, pegal-pegal, ngilu, tapi ketika diperiksa sama dokter penyakit dalam atau dokter saraf gak ada apa-apa tuh, semuanya berada dalam fungsi yang dianggap normal-normal aja,” kata Andri dalam webinar Omni Hospital, beberapa waktu lalu.

Gejala-gejala tersebut lah yang dikatakan psikosomatik, tambahnya. Psikosomatik termasuk ke dalam masalah medis, hanya saja sebagian orang sering memisahkan dan tidak memahami secara keseluruhan sehingga dianggap gangguan non medis seperti guna-guna, gangguan setan, karena adanya gangguan di sistem saraf pusat.

Orang yang Paling Rentan

Menurut Andri, siapa pun bisa mengalami gejala psikosomatik, bahkan anak-anak kecil pun tidak menutup kemungkinan bisa mengalaminya.

“Kita semua pernah kok mengalami gejala psikosomatik. Makanya saya juga sering melakukan relaksasi sebentar sebelum kegiatan supaya gak pengen buang air kecil di tengah-tengah, itu sebenarnya bagian dari gejala-gejala psikosomatik,” terangnya.

Ia mencontohkan, ketika orang hendak menghadiri acara dan dia akan menjadi pusat perhatian maka orang tersebut merasakan tegang dan berdebar-debar, itu adalah contoh gejala psikosomatik.

“Sebetulnya gejala itu umum dialami tetapi menjadi penyakit dan gangguan ketika gejalanya datang setiap hari dan tidak ada pemicu yang jelas. Jadi bisa datang kapan aja dengan pemicu yang tidak jelas dapat disebit gejala psikosomatik yang termasuk pada masalah medis,” jelasnya.

Andri menambahkan, menurut pengalamannya ketika kuliah di Amerika pada 2010 silam, kelompok umur yang paling banyak mengalami psikosomatik adalah remaja usia 16 sampai 17 tahun.

“Tapi sekarang, sepertinya kalau di Indonesia yang paling banyak di usia 20 sampai 30-an atau usia produktif. Makanya kalau orang yang mengalami gangguan psikosomatik dan tidak diobati maka akan mengganggu kualitas hidupnya,” tandas Andri.

Reporter: Ade Nasihudin Al AnsoriSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara
Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Melantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.

Baca Selengkapnya
Tak Selalu Mistis, Kesurupan juga Bisa Dijelaskan dari Sudut Pandang Kesehatan
Tak Selalu Mistis, Kesurupan juga Bisa Dijelaskan dari Sudut Pandang Kesehatan

Kesurupan adalah kondisi ketika seseorang kehilangan identitas pribadinya dan berperilaku seperti orang lain atau makhluk lain.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Gangguan Psikosis yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mencegahnya
6 Penyebab Gangguan Psikosis yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mencegahnya

Gangguan psikosis merujuk pada kondisi mental yang melibatkan hilangnya kontak dengan realitas.

Baca Selengkapnya
Hubungan Kesehatan Mental dan Kesehatan Fisik, Begini Penjelasannya
Hubungan Kesehatan Mental dan Kesehatan Fisik, Begini Penjelasannya

Peningkatan atau penurunan yang terjadi pada salah satu dari dua hal ini, dapat menyebabkan peningkatan atau penurunan pada yang lain.

Baca Selengkapnya
Masalah Kesehatan Mental yang Bisa Muncul Secara Tiba-Tiba Tanpa Gejala Sebelumnya
Masalah Kesehatan Mental yang Bisa Muncul Secara Tiba-Tiba Tanpa Gejala Sebelumnya

Beberapa masalah kesehatan mental kerap tidak disadari sebelumnya sehingga kerap disangka muncul secara tiba-tiba.

Baca Selengkapnya
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan

Emosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!

Baca Selengkapnya
Mental Health adalah Kesehatan Mental, Ketahui Cara Mengelolanya
Mental Health adalah Kesehatan Mental, Ketahui Cara Mengelolanya

Mental health termasuk salah satu hal penting yang perlu diperhatikan.

Baca Selengkapnya
10 Masalah Kesehatan yang Bisa Terjadi Akibat Depresi
10 Masalah Kesehatan yang Bisa Terjadi Akibat Depresi

Depresi dan masalaha kesehatan bisa saling memengaruhi dengan berbagai cara tertentu.

Baca Selengkapnya
Mengenal Psikosis Bipolar, Saat Seseorang Sulit Membedakan Realita dan Imajinasi
Mengenal Psikosis Bipolar, Saat Seseorang Sulit Membedakan Realita dan Imajinasi

Psikosis bipolar adalah kondisi di mana seseorang sulit membedakan realita di sekitarnya dengan imajinasi di pikirannya.

Baca Selengkapnya
9 Fakta tentang Kesehatan Mental, Perlu Tahu
9 Fakta tentang Kesehatan Mental, Perlu Tahu

Kesehatan mental adalah kondisi yang kompleks dan melibatkan aspek-aspek psikologis, emosional, perilaku, dan sosial.

Baca Selengkapnya
Ke Psikolog Atau Psikiater? Ini yang Harus Diperhatikan Sebelum Konsultasi
Ke Psikolog Atau Psikiater? Ini yang Harus Diperhatikan Sebelum Konsultasi

Jika Anda mulai merasakan gejala gangguan mental yang mengganggu, langkah terbaik untuk mengatasinya adalah dengan berkonsultasi ke psikolog atau psikiater.

Baca Selengkapnya
Kerap Dianggap Sama, Ini Sebenarnya Perbedaan Halusinasi dan Delusi serta Cara Mengatasinya
Kerap Dianggap Sama, Ini Sebenarnya Perbedaan Halusinasi dan Delusi serta Cara Mengatasinya

Delusi dan halusinasi merupakan masalah yang kerap tertukar di antara keduanya.

Baca Selengkapnya