Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Masalah Sembelit atau Sulit Buang Air Besar pada Anak

Kenali Masalah Sembelit atau Sulit Buang Air Besar pada Anak Ilustrasi Anak Sembelit. ©iStock

Merdeka.com - Kondisi sembelit atau sulit buang air besar merupakan hal yang biasa terjadi dan tak kenal usia. Pada anak-anak, masalah ini bisa sangat mengganggu dan membuat orangtua cemas.

BAB merupakan fase akhir dari proses pencernaan. Ketika sisa-sisa makanan yang sudah termetabolisme oleh tubuh mengalami berbagai proses, ampasnya akan dikeluarkan dalam bentuk feses.

"Kesulitan untuk mengeluarkan feses inilah yang kita sebut sebagai sembelit," ucap Dr. Ade Djanwardi Pasaribu, ahli gastrohepatologi anak.

Pada anak-anak, kondisi ini begitu menganggu. Perut bisa terasa sakit dan anak mengalami kesulitan untuk mengeluarkan fesesnya yang sudah menumpuk dan keras.

"Ketika feses mengeras dan anak mengalami kesulitan BAB, perut akan terasa sakit. Itu bisa saja mengurangi keinginan anak untuk BAB," tambah Dr. Ade.

Umumnya, bayi yang baru lahir biasanya akan buang air besar sebanyak 5-6 kali per hari. Sedangkan ketika menginjak usia 6 bulan, frekuensi BAB mungkin akan mulai berkurang.

"Kalau misalnya kurang dari itu, sudah bisa disebut sebagai sembelit," ucap Dr. Ade dalam live Instagram Ikatan Dokter Anak Indonesia terkait Sembelit pada Anak.

Pemberian Obat Lewat Anus

Ketika anak mengalami sembelit, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan memberi obat yang dimasukkan melalui anus. Tujuannya untuk melancarkan pembuangan feses yang sudah mengeras dan menumpuk.

"Pemberian obat melalui anus sebetulnya aman apabila tergantung dengan tujuannya. Kalau tujuannya untuk mengeluarkan kotoran yang sudah menumpuk dalam seminggu atau lebih, itu memang harus dikeluarkan dengan cara apa pun," ucap Dr. Ade.

Dr. Ade menambahkan, apabila digunakan setiap hari untuk melancarkan BAB, maka itu tidak baik. Karena BAB seharusnya terjadi dengan sendirinya.

Pemberian obat melalui anus ini juga harus dilakukan dengan perlahan dan tidak mengejutkan sang anak. Karena apabila anak trauma, ia akan semakin sulit untuk BAB dan tidak mau diberikan obat melalui anus lagi.

"Memasukkan obat harus dengan lemah lembut. Kalau sudah menumpuk, memberikan obatnya bukan dengan menyodok. Tetapi harus dioleskan pada bagian sekitar anus, pada bagian pinggir-pinggir. Agar bisa melicinkan jalannya feses," tandas Dr. Ade.

Reporter: Diviya AgathaSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kenali Ciri Sembelit pada Bayi, Orangtua Harus Tahu
Kenali Ciri Sembelit pada Bayi, Orangtua Harus Tahu

Ketika bayi mengalami sembelit, orangtua harus segera menyadari dan mencari cara penanganannya.

Baca Selengkapnya
Pertanyaan tentang Konstipasi yang Perlu Diketahui, Ketahui Solusi untuk Mencegahnya
Pertanyaan tentang Konstipasi yang Perlu Diketahui, Ketahui Solusi untuk Mencegahnya

Konstipasi, atau sembelit, adalah salah satu gangguan pencernaan yang paling umum dihadapi oleh banyak orang.

Baca Selengkapnya
Ketahui Terjadinya IBS pada Anak serta Cara Meredakannya
Ketahui Terjadinya IBS pada Anak serta Cara Meredakannya

Munculnya masalah IBS atau sindrom iritasi usus besar pada anak perlu dikenali oleh orangtua dan diredakan dengan tepat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Sembelit saat Puasa, Ketahui Cara Mengatasinya
Penyebab Sembelit saat Puasa, Ketahui Cara Mengatasinya

Sembelit adalah kondisi yang rentan terjadi saat puasa.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Diare pada Anak, Perhatikan Kebutuhan Hidrasi Tubuh
Cara Mengatasi Diare pada Anak, Perhatikan Kebutuhan Hidrasi Tubuh

Gangguan diare dapat terjadi pada siapa saja. Baik orang dewasa hingga anak-anak.

Baca Selengkapnya
Penyebab BAB Keras seperti Batu, Ketahui Cara Mengatasinya
Penyebab BAB Keras seperti Batu, Ketahui Cara Mengatasinya

Sembelit adalah gangguan umum yang disebabkan oleh berbagai faktor.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat
Cara Mencegah Usus Buntu pada Anak, Jaga Asupannya tetap Sehat

Usus buntu pada anak adalah kondisi medis di mana apendiks, organ kecil yang menempel pada usus besar mengalami infeksi dan peradangan.

Baca Selengkapnya
Apakah Normal Jika Bayi Mengalami Sembelit saat Mulai Konsumsi MPASI?
Apakah Normal Jika Bayi Mengalami Sembelit saat Mulai Konsumsi MPASI?

Terjadinya sembelit pada bayi merupakan sebuah permasalahan yang mungkin terjadi ketika mulai mengonsumsi MPASI.

Baca Selengkapnya
7 Cara Mengatasi Masalah Sembelit Akibat Konsumsi Daging Berlebih Tanpa Harus Mengonsumsi Obat
7 Cara Mengatasi Masalah Sembelit Akibat Konsumsi Daging Berlebih Tanpa Harus Mengonsumsi Obat

Ketahui sejumlah cara mengatasi sembelit akibat konsumsi daging berlebih secara mudah tanpa harus mengonsumsi obat.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Sakit Perut Melilit pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
6 Penyebab Sakit Perut Melilit pada Anak, Begini Cara Mengatasinya

Sakit perut melilit pada anak adalah keluhan yang sering dialami dan bisa menjadi tanda dari berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
Susah BAB? Coba Santap 4 Makanan Tinggi Serat Ini
Susah BAB? Coba Santap 4 Makanan Tinggi Serat Ini

4 makanan ini bisa bantu lancarkan BAB, lho. Apa saja, ya?

Baca Selengkapnya
9 Cara Mudah dan Sederhana untuk Lancarkan Buang Air Besar dan Redakan Sembelit Mengganggu
9 Cara Mudah dan Sederhana untuk Lancarkan Buang Air Besar dan Redakan Sembelit Mengganggu

Untuk melancarkan buang air besar dan meredakan sembelit, terdapat sejumlah cara mudah dan sederhana yang bisa kita lakukan.

Baca Selengkapnya