Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketahui Bahaya ketika Anak Terpapar Gula Tambahan Sejak Dini

Ketahui Bahaya ketika Anak Terpapar Gula Tambahan Sejak Dini Ilustrasi gula. ©Pixabay

Merdeka.com - Makanan dan minuman manis merupakan hal yang sangat disukai oleh anak-anak. Sayangnya, kebiasaan untuk mengonsumsi gula ini bisa berdampak buruk pada anak.

Risiko gangguan kesehatan terhadap anak-anak semakin meningkat bila mereka sudah terpapar gula tambahan sejak dini, kata spesialis anak dr. Kurniawan Satria Denta, M. Sc, Sp.A.

"Kita harus ekstra hati-hati, terutama pada anak-anak, karena semakin dini orang terpapar gula tambahan, semakin besar risikonya," kata dokter yang akrab disapa Denta ini beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Orang lain juga bertanya?

Dokter anak dari Universitas Gadjah Mada itu mengatakan efek samping yang bisa dialami anak yang terpapar gula tambahan sejak dini meliputi gangguan metabolisme hingga kecanduan gula.

Bagi anak-anak yang sedang berada dalam masa pemberian MPASI (makanan pendamping ASI), yakni usia kisaran 6 bulan hingga 12 bulan, gula tambahan boleh diberikan maksimal lima persen dari total kalori harian.

"Untuk anak-anak yang lebih besar (batasan gula) 25 gram per hari," jelas dia.

Denta mengimbau orangtua untuk lebih jeli dalam membaca label gizi pada minuman berpemanis dalam kemasan agar asupan gula yang dikonsumsi anak tidak berlebihan.

Makanan atau minuman yang terkesan menyehatkan, kata dia, juga perlu diamati label gizinya secara seksama untuk mengetahui seberapa besar kandungan gula. Sebagai contoh, kandungan gula dari susu segar dengan susu yang berperisa akan menunjukkan hasil yang berbeda.

Orangtua patut lebih bijak dalam memilih makanan dan minuman dalam kemasan yang baik untuk dikonsumsi buah hati.

"Kita harus lebih detail memperhatikan gula yang tersembunyi di balik minuman yang dikonsumsi anak-anak," kata dia.

Dia menjelaskan ketika ada asupan gula yang berlebihan dari luar tubuh, maka gula tersebut akan disimpan dalam bentuk lemak. Terlalu banyak mengonsumsi gula punya dampak jangka pendek berupa gangguan metabolisme yang membuat seseorang menjadi mudah lelah.

"Orang lebih mudah lelah kalau banyak gula karena metabolisme energi tidak optimal," terangnya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Orangtua Perlu Mewaspadai Kandungan Gula Berlebih pada Makanan dan Minuman Anak
Orangtua Perlu Mewaspadai Kandungan Gula Berlebih pada Makanan dan Minuman Anak

Kebiasaan konsumsi makanan manis yang kita lakukan bisa mulai muncul sejak masih usia anak-anak. Penting untuk mewaspadainya.

Baca Selengkapnya
IDAI Beri Rekomendasi bagi Pemerintah untuk Atur Takaran Gula pada Makanan Anak
IDAI Beri Rekomendasi bagi Pemerintah untuk Atur Takaran Gula pada Makanan Anak

Aturan untuk takaran gula ini merupakan langkah penting untuk jaga kesehatan anak.

Baca Selengkapnya
Tanda Anak Kelebihan Gula yang Harus Diwaspadai Orangtua, Kenali Batasan Amannya pada Setiap Tahapan Usia
Tanda Anak Kelebihan Gula yang Harus Diwaspadai Orangtua, Kenali Batasan Amannya pada Setiap Tahapan Usia

Ketika anak mengonsumsi terlalu banyak gula, terdapat sejumlah hal yang bisa ditunjukkan pada dirinya dan perlu dikenali orangtua:

Baca Selengkapnya
Kecanduan Gula pada Anak Disebabkan Karena Kebiasaan Konsumsi Minuman Manis sejak Kecil
Kecanduan Gula pada Anak Disebabkan Karena Kebiasaan Konsumsi Minuman Manis sejak Kecil

Menurut Prof. Siska Mayasari Lubis, seorang dokter spesialis anak, kecanduan gula dapat disamakan dengan kecanduan terhadap zat tertentu.

Baca Selengkapnya
IDAI Sebut Gula Bisa Sangat Berbahaya pada Anak Karena Kerap Tidak Dianggap Sebagai Ancaman
IDAI Sebut Gula Bisa Sangat Berbahaya pada Anak Karena Kerap Tidak Dianggap Sebagai Ancaman

Ketua PP IDAI, Piprim Basarah Yanuarso, menyatakan bahwa gula berpotensi berbahaya karena sering kali tidak dianggap sebagai ancaman.

Baca Selengkapnya
Dampak Negatif Kelebihan Gula pada Anak, Bisa Pengaruhi Fungsi Otak
Dampak Negatif Kelebihan Gula pada Anak, Bisa Pengaruhi Fungsi Otak

Meskipun memberikan rasa manis yang menggoda, kelebihan konsumsi gula pada anak ternyata membawa dampak buruk bagi kesehatannya secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
Diabetes Tipe 1 Jadi Ancaman yang Menghantui Anak Indonesia
Diabetes Tipe 1 Jadi Ancaman yang Menghantui Anak Indonesia

Salah satu masalah kesehatan yang mengancam banyak anak di seluruh dunia khususnya anak di Indonesia adalah diabetes tipe 1.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Minuman Manis Berlebih Bisa Sebabkan Obesitas, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Konsumsi Minuman Manis Berlebih Bisa Sebabkan Obesitas, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Konsumsi terus-menerus minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko diabetes

Baca Selengkapnya
Ketahui Batas Konsumsi Gula untuk Anak, Orang Tua Wajib Baca
Ketahui Batas Konsumsi Gula untuk Anak, Orang Tua Wajib Baca

Mengetahui batasan ini akan jadi langkah penting untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat dan mendapatkan nutrisi yang tepat untuk perkembangan mereka.

Baca Selengkapnya
Tips dari Ahli Gizi untuk Kurangi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis pada Anak
Tips dari Ahli Gizi untuk Kurangi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis pada Anak

Penting bagi orangtua untuk membatasi dan mengatur konsumsi gula anak dengan tepat. Simak caranya.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Minuman Manis Bisa Menjadi Awal Terjadinya Obesitas
Konsumsi Minuman Manis Bisa Menjadi Awal Terjadinya Obesitas

Konsumsi minuman manis yang dilakukan seseorang terutama anak bisa menjadi penyebab terjadinya obesitas.

Baca Selengkapnya
Ramai Kasus Pasien Anak Cuci Darah, Ini Beda Sukrosa dan Laktosa di Minuman Kemasan
Ramai Kasus Pasien Anak Cuci Darah, Ini Beda Sukrosa dan Laktosa di Minuman Kemasan

Puluhan pasien anak menjalani proses cuci darah atau hemodialisis di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Baca Selengkapnya