Tak Boleh Diremehkan Orangtua, Tersedak pada Bayi Bisa Sebabkan Komplikasi
Merdeka.com - Pada saat bayi mulai belajar menyusu dan makan, kondisi tersedak bisa mereka alami. Kondisi tersedak ini bisa berujung komplikasi kesehatan serius jika tidak segera diatasi.
Ketika bayi sedang menyusu atau mulai belajar makan, ada kemungkinan bahwa makanan dapat masuk dan menyumbat jalan napas. Tersedak pada bayi ini adalah kondisi yang memerlukan penanganan cepat dari orangtua.
Kondisi tersedak pada bayi dapat berpotensi menjadi situasi yang berbahaya dan menyebabkan masalah kesehatan serius jika tidak segera diatasi. Hal ini disebabkan karena bayi belum sepenuhnya terlatih dalam makan dan belum memiliki kemampuan untuk mengatasi makanan dengan baik.
-
Bagaimana cara menangani bayi tersedak? Jika bayi tersedak, segera lakukan beberapa langkah penanganan awal berikut ini:1. Biarkan si kecil batuk untuk mengeluarkan benda asing tersebut dengan sendirinya.2. Jika si kecil tidak batuk atau tidak mampu mengeluarkan benda asing yang membuatnya tersedak, letakkan ia di pangkuan dalam posisi tubuh tengkurap dengan bagian kepala lebih rendah dibandingkan punggung dan bagian bawah tubuhnya.3. Tepuk bagian tengah punggung si kecil secara perlahan sebanyak 5 kali . 4. Lihat ke dalam mulutnya. Jika Anda melihat ada sesuatu di dalam mulutnya, coba semaksimal mungkin untuk mengambilnya.5. Jika cara tersebut belum berhasil mengeluarkan benda yang membuat si kecil tersedak, balik tubuhnya hingga posisi telentang dengan posisi kepala tetap lebih rendah. Letakkan 2 jari di tengah dadanya dan tekan sebanyak 5 kali secara perlahan, kemudian lihat kembali ke dalam mulutnya. Cara-cara di atas biasanya mampu mengatasi kondisi bayi tersedak. Namun, bila benda asing yang membuat bayi tersedak tidak dapat dikeluarkan dari jalan napasnya, segera bawa bayi ke dokter anak. Jangan menunda untuk mencari pertolongan karena kondisi ini berbahaya bila dibiarkan terlalu lama.
-
Kapan bayi tersedak bahaya? Kondisi tersedak pada bayi dapat dikategorikan sebagai kondisi yang sangat berbahaya dan bisa memicu kematian. Hanya dalam hitungan detik, jalan napasnya bisa tertutup dan nyawa pun jadi taruhannya.
-
Apa saja gejala bayi tersedak? Gejala bayi yang tersedak dapat bervariasi, dan penting bagi orang tua atau pengasuh untuk dapat mengenali tanda-tanda tersebut. Berikut adalah beberapa gejala yang mungkin terjadi saat bayi mengalami tersedak:1. Kesulitan BernapasBayi yang tersedak mungkin tampak kesulitan bernapas. Mereka bisa mengeluarkan suara mengi atau desis, atau terlihat merasa tidak nyaman dengan pernapasan yang terganggu. 2. Wajah Berubah WarnaWarna kulit bayi dapat berubah menjadi kebiruan atau keunguan, terutama pada area sekitar bibir dan wajah. Ini dapat menandakan bahwa bayi mengalami kekurangan oksigen.3. Tidak Bisa Menangis atau Menangis Tanpa SuaraBayi yang tersedak mungkin kesulitan menangis, atau jika menangis, suara tangisannya mungkin tidak bersuara atau terdengar lemah. 4. Kesulitan Menelan atau Batuk-batukBayi yang tersedak dapat menunjukkan tanda-tanda kesulitan menelan atau melakukan gerakan batuk-batuk secara berlebihan.5. Perilaku Cemas atau PanikBayi yang tersedak mungkin menunjukkan tanda-tanda kecemasan atau panik. Mereka bisa menjadi gelisah, menggerak-gerakkan tangan dan kaki, atau mencoba memasukkan tangan ke dalam mulut. 6. Perubahan Ekspresi WajahEkspresi wajah bayi dapat berubah, terlihat terkejut, atau bahkan menunjukkan ekspresi ketidaknyamanan yang tidak biasa.
-
Kenapa bayi bisa tersedak? Bayi cenderung tersedak karena mereka masih dalam tahap eksplorasi dunia di sekitar mereka melalui indera penciuman dan peraba.
-
Bagaimana cara mengatasi bayi tersedak? Sering kali, berhenti sejenak saat menyusui dan mengubah posisi bayi dengan penopang kepala dan leher yang lebih baik dapat membantu mengatasi masalah ini.
-
Kenapa penting untuk mengetahui pertolongan pertama saat tersedak? Keadaan ini bisa sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan benar, sehingga penting bagi setiap orang untuk mengetahui langkah-langkah pertolongan pertama yang harus dilakukan.
"Tersedak ketika disusui merupakan masalah yang umum dialami balita," terang Robert Hamilton, MD, FAAP, dokter anak di Providence Saint John’s Health Center, Santa Monica dilansir dari healthline.
Karena hal ini umum terjadi pada balita, perhatian orangtua sangat diperlukan untuk mencegah masalah menjadi lebih parah. Sejumlah komplikasi kesehatan mungkin terjadi ketika bayi tersedak tak cepat ditangani.
Sejumlah masalah kesehatan serius dan komplikasi bisa muncul pada bayi akibat tersedak. Dilansir dari Healthshots, Tersedak pada bayi dapat menyebabkan beberapa komplikasi kesehatan berikut.
Kekurangan Oksigen dan Cedera Akibat Tersedak
Kekurangan Oksigen
Ketika benda atau makanan menghalangi saluran napas bayi, aliran udara terhenti, dan bayi mengalami kekurangan oksigen. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan otak yang serius, kejang, atau bahkan kematian jika tidak segera ditangani.
Cedera pada Tenggorokan
Batuk yang kuat atau upaya untuk membersihkan saluran napas dapat menyebabkan cedera pada tenggorokan dan pita suara bayi. Hal ini biasanya muncul ketika bayi tersedak dan berusaha mengeluarkan makanan yang mengganjal.
Masalah Paru-paru dan Gangguan Kejiwaan Akibat Tersedak
Infeksi
Tersedak yang tak kunjung dikeluarkan atau diatasi juga bisa menimbulkan dampak pada paru-paru. Jika benda yang terjebak di saluran napas menyebabkan iritasi dan peradangan, kondisi ini bisa mengakibatkan infeksi seperti pneumonia.
Gangguan Kejiwaan
Tersedak dapat menjadi pengalaman traumatis, terutama bagi bayi. Hal ini dapat menyebabkan trauma emosional yang berkepanjangan dan bahkan dapat menyebabkan gangguan stres pasca trauma (PTSD) pada beberapa kasus.
Pneumonia Aspirasi
Jika benda yang terjebak di saluran napas mencegah udara masuk ke paru-paru, makanan atau cairan dapat masuk ke dalam paru-paru. Kondisi ini menyebabkan pneumonia aspirasi yang bisa berujung bahaya.
Apabila tersedak terjadi, langkah-langkah pertolongan pertama yang telah dijelaskan sebelumnya perlu segera dilakukan untuk memberikan bantuan secepat mungkin. Penting juga untuk memeriksakan buah hati ke tenaga medis profesional untuk mencegah masalah lebih lanjut.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.
Baca SelengkapnyaPenggunaan bedak tabur bisa berdampak buruk pada kesehatan bayi baru lahir termasuk masalah pernapasan.
Baca SelengkapnyaLalu bagaimana dengan meminta anak meminum air putih?
Baca SelengkapnyaMasalah kista bawaan yang tidak dibersihkan dengan tepat bisa menimbulkan komplikasi dan kelainan.
Baca SelengkapnyaTersedak merupakan kondisi yang rentan dialami oleh bayi pada saat disusui.,
Baca SelengkapnyaBayi yang lahir prematur, yaitu di bawah 28 minggu, sering mengalami berbagai masalah, terutama terkait dengan gangguan pernapasan.
Baca SelengkapnyaMitos ersedak tiba-tiba ini telah diwariskan turun-temurun dan menjadi bagian dari kepercayaan populer di berbagai budaya, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMembuat bayi bersendawa setelah minum susu sangat penting dilakukan untuk mencegah berbagai masalah.
Baca SelengkapnyaPada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaAncaman infeksi demam berdarah pada anak bisa dicegah dengan peran aktif orangtua secara tepat.
Baca SelengkapnyaPertusis atau batuk rejan yang tak segera diobati bisa berdampak parah sehingga perlu dipahami dengan tepat.
Baca SelengkapnyaTersedak adalah keadaan darurat yang dapat terjadi secara tiba-tiba dan berakibat fatal.
Baca Selengkapnya