Bikin Sedih, Begini Kondisi Rumah Kakek Lamatta yang Nyaris Roboh
Kondisi rumah kakek pembuat gula merah berusia 82 tahun ini memprihatinkan bahkan nyaris roboh.
Kondisi rumah kakek pembuat gula merah berusia 82 tahun ini memprihatinkan bahkan nyaris roboh.
Bikin Sedih, Begini Kondisi Rumah Kakek Lamatta yang Nyaris Roboh
Hidup nyaman di masa tua tentu menjadi keinginan setiap orang. Namun nyatanya, tak semua orang bisa merasakan ini. Hal ini juga dialami oleh kakek Lamatta yang berasal dari daerah Sumatra Selatan. Kakek Lamatta setiap harinya bekerja sebagai petani dan pembuat gula merah. Selain keseharian yang masih harus bekerja keras, kondisi rumah kakek Lamatta juga sangat memprihatinkan.
Hanya terbuat dari seng dan terpal bekas, kini rumah berukuran 3x4 ini tampak sudah nyaris roboh. Video yang diunggah @windisayaphati ini pun menuai perhatian warganet.
Ucapan Kakek Lamatta
Video ini dibuka dengan ucapan kakek Lamatta yang membuat kita semakin sedih,
"Kalau ada rezeki, rumah diperbaiki. Kalau tidak ada rezeki ya saya harus sabar," ucap kakek Lamatta membuka video ini.
tiktok.com
Beginilah kondisi rumah kakek Lamatta yang sangat memprihatinkan.
Memprihatinkan
Rumah ini dibuat dengan seng bekas dan terpal sebagai atapnya. Tampak bambu dan batang pohon dijadikan penyangga rumah yang sudah miring dan nyaris roboh. Kondisi rumah ini begitu memprihatinkan.
Namun, kakek Lamatta belum bisa memperbaiki rumahnya karena tidak punya uang. Bekerja sebagai petani dan pembuat gula merah, penghasilan kakek 82 tahun ini juga tidak menentu.
Di akhir video, tampak bagaimana kondisi rumah yang menjadi tempat kakek ini tidur setiap harinya. Rumah ini jauh dari kata layak untuk ditinggali. Video ini pun menuai simpati warganet.
"Halo kak, sya satu kampung dgn kakek ini. Namanya Ambo Lamatta. Jarak Rumah kami lumayan berdekatan, dari sy kecil kakek Matta sdh tempati rumahnya," ujar seorang warganet yang juga tetangga kakek ini.
"Knp yg bgni ga dpt bantuan rumah dari desa yah," ujar warganet lain.
"Open donasinya harus dimana ini?" tanya warganet hingga akhirnya donasi untuk Kakek Lamatta pun dibuka.