Tinjauan Pustaka adalah Bab Teori Pendukung, Ini Selengkapnya
Merdeka.com - Penelitian tidak serta merta dilakukan dengan cara menulis opini diri dengan sesuka hati. Melakukan penelitian juga harus disertai dengan pengumpulan data dari beberapa sumber terkait sebagai tinjauan dan referensi.
Adapun data yang bisa dijadikan sebagai referensi penelitian berasal dari berbagai sumber. Sumber tersebut bisa berasal dari penelitian sebelumnya yang relevan, buku-buku teori, video dan audio, serta pengamatan langsung.
Ketika sudah mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dan hasil penelitian telah disusun, maka perlu dilakukan pemeriksaan ulang terkait hasil penelitian yang ada. Pemeriksaan tadi biasa disebut dengan tinjauan pustaka.
-
Bagaimana cara daftar pustaka membantu pembaca? Daftar pustaka berfungsi untuk mengarahkan pembaca untuk mengetahui sumber referensi lebih detail agar bisa mendapatkan lebih banyak informasi yang dibutuhkan.
-
Apa manfaat utama perpustakaan? Perpustakaan yang buruk membangun koleksi, perpustakaan yang baik membangun layanan, perpustakaan yang hebat membangun komunitas. - R. David Lankes
-
Apa saja tugas pustakawan? Pustakawan adalah orang yang bertugas mengelola, mendata peminjam (pemustaka), dan menyusun buku sesuai kategori di perpustakaan.
-
Apa arti dari kata "kajian"? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mengkaji artinya belajar, mempelajari, memeriksa, memikirkan, menguji, atau menelaah.
-
Bagaimana cara menggunakan kata "kajian" dalam penelitian? Ada banyak contoh kata kajian yang sering digunakan para ilmuwan dan pelajar dalam suatu pengkajian.
-
Apa yang bisa dipelajari di perpustakaan? Pengunjung bisa mengenal deretan bupati Pandeglang sebelum masa kemerdekaan. Foto-foto Sejarah Kabupaten Pandeglang Di lokasi, dua foto residen pertama Pandeglang menyambut.
Namun apakah yang dimaksud dengan tinjauan pustaka? Apa saja fungsi dan manfaat dari dilakukannya tinjauan pustaka? Serta bagaimana cara membuat tinjauan pustaka?Berikut ini rangkuman secara lebih rinci mengenai pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Pengertian Tinjauan Pustaka
Sebagai awalan, tentu perlu diketahui terlebih dahulu mengenai pengertian tinjauan pustaka. Secara umum, tinjauan pustaka memiliki empat bentuk dasar, yaitu sebagai berikut:
1. Tinjauan pustaka adalah proses peninjauan ulang pada pustaka-pustaka yang sudah ada sebelum ini. Peninjauan ini dilakukan untuk menggabungkan apa yang sudah tertera dan sedang dilakukan oleh orang lain.
2. Tinjauan pustaka adalah peninjauan ulang sebagai cara untuk mengkritisi pustaka-pustaka yang sudah ada sebelumnya.
3. Tinjauan pustaka adalah peninjauan ulang yang berfungsi sebagai jembatan antara suatu isu dengan isu lainnya.
4. Tinjauan pustaka adalah peninjauan pustaka yang dilakukan untuk mengidentifikasi beberapa isu utama di bidang-bidang tertentu.
Berdasarkan penjelasan-penjelasan berikut, bisa disimpulkan bahwa tinjauan pustaka adalah sebuah aktivitas peninjauan atau pemeriksaan kembali suatu pustaka-pustaka yang sudah ada dan relevan dengan topik utama dari penelitian yang tengah dilakukan.
©2022 Merdeka.com/pixabay
Fungsi Tinjauan PustakaHal berikutnya yang perlu dipelajari setelah mengetahui pengertian dari tinjauan pustaka adalah memahami fungsi dari tinjauan pustaka. Adapun fungsi-fungsi dari tinjauan pustaka adalah sebagai berikut:
1. Mengkaji akar atau sejarah dari isu yang diteliti.
2. Membantu peneliti agar pemahaman akan landasan teori yang relevan dengan isu penelitian menjadi lebih dalam.
3. Membantu peneliti untuk mengidentifikasi kelebihan serta kekurangan dari hasil penelitian terdahulu.
4. Menghindari terjadi duplikasi atau plagiarisme penelitian yang suda ada.
5. Membantu peneliti dalam menyusun perumusan masalah.
6. Membantu peneliti agar dapat menemukan landasan teori atau metodologi penelitian yang sesuai dengan isu penelitian.
7. Memudahkan peneliti agar bisa melakukan perbandingan antara teori yang ada serta fakta yang ada di lapangan.
Manfaat Tinjauan Pustaka
Adapun tujuan dari dilakukannya tinjauan pustaka adalah sebagai berikut:
1. Menunjukkan jumlah waktu yang sudah dihabiskan oleh peneliti sebelumnya dalam meneliti isu tersebut.
2. Mengapresiasi hasil penelitian sebelumnya yang relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan saat ini.
3. Membuktikan bahwa peneliti saat ini sudah memahami sepenuhnya tentang landasan teori yang digunakan sebagai referensi dalam penelitian.
4. Memberi contoh mengenai rencana penelitian yang sudah dilakukan peneliti selanjutnya sehingga mampu membantu untuk menjawab rumusan masalah atas penelitian yang sedang dilakukan saat ini.
Cara Membuat Tinjauan PustakaSecara umum, tinjauan pustaka terdiri dari beberapa unsur. Unsur-unsur dari tinjauan pustaka adalah evaluasi serta kutipan tentang isu utama yang sedang diteliti saat ini. Hal ini meliputi perbandingan antara penelitian sebelumnya dengan penelitian yang sedang dilakukan saat ini.
Selain itu, unsur terakhir dari tinjauan pustaka adalah serta benang merah yang ditemukan oleh peneliti antara penelitian sebelumnya dengan penelitian sebelumnya.
Apabila sudah mengetahui unsur-unsur utama dalam tinjauan pustaka, maka tinjauan pustaka akan lebih mudah dilakukan. Adapun cara-cara yang bisa dilakukan ketika melakukan tinjauan pustaka adalah sebagai berikut:
1. Mencatat Teori yang DiperlukanMencatat teori yang dibutuhkan akan mempermudah peneliti untuk menyusun tinjauan pustaka. Hal ini dikarenakan peneliti akan mampu memetakan poin-poin terpenting yang dari sumbar data yang dijadikan referensi penelitian saat ini.
Adapun pencatatan teori yang relevan dengan isu penelitian saat ini bisa dilakukan dengan mencari kata kunci yang sesuai dengan tema utama dari penelitian tersebut. Pengen gitu, peneliti akan lebih mudah untuk menemukan penjelasan detail dari isu yang dicari.
2. Menyusun Ikhtisar Referensi PenelitianApabila sudah selesai mencatat teori-teori yang dibutuhkan dalam penelitian, selanjutnya peneliti perlu menyusun intisari dari referensi tersebut. Menyusun ikhtisar referensi alan membantu peneliti akan jadi lebih memahami inti inti dari referensi yang telah dikumpulkan.
3. Melakukan Sintesis dan PerbandinganTahapan selanjutnya adalah melakukan sintesis dan perbandingan antara satu referensi dengan referensi yang lain. Hal ini dilakukan untuk memisahkan mana saja isu-isu yang relevan dengan penelitian dan mana yang tidak.
Tahapan ini secara langsung berarti peneliti telah mulai membuat analisa secara umum. Dengan begitu, peneliti akan lebih mudah membagi data-data yang sudah dikumpulkan dan mencari hubungan antara data-data tersebut.
4. Menganalisa Referensi yang Telah DikumpulkanTahapan ini berisi evaluasi referensi yang sudah dikumpulkan dengan lebih mendalam lagi. Evaluasi ini nantinya akan menghasilkan penjelasan tentang perbandingan dari penelitian sebelumnya dengan penelitian yang sudah ada. Evaluasi ini tentunya harus disertai dengan data pendukung yang kuat.
5. Menyusun Garis Besar Struktur Tinjauan PustakaTahapan terakhir dari melakukan tinjauan pustaka adalah dengan menyusun garis besar dari struktur tinjauan pustaka. Adapun struktur dari tinjauan pustaka terbagi menjadi beberapa jenis. Struktur-struktur itu adalah kronologis, metodologi, tematik, teoritis, atau gabungan dari semua struktur. (mdk/amd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut teknik pengumpulan data beserta penjelasannya.
Baca SelengkapnyaMakalah adalah tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum dalam suatu persidangan.
Baca SelengkapnyaLandasan teori biasanya memuat teori-teori dan hasil penelitian yang digunakan sebagai kerangka teori untuk menyelesaikan sebuah penelitian.
Baca SelengkapnyaLandasan teori biasanya memuat teori-teori dan hasil penelitian, di mana teori dan hasil penelitian digunakan sebagai kerangka teori peneliti.
Baca SelengkapnyaBerikut panduan lengkap cara bikin makalah yang baik dan benar.
Baca SelengkapnyaKesimpulan bertujuan untuk membantu pembaca memahami pentingnya suatu penelitian usia membacanya.
Baca SelengkapnyaPenutup bagian penting berisi kesimpulan dan saran.
Baca SelengkapnyaKata pengantar termasuk bagian penting dalam sebuah karya tulis ilmiah.
Baca SelengkapnyaTesis adalah karya tulis ilmiah mahasiswa untuk raih gelar S2. Berikut ciri dan cara membuatnya.
Baca SelengkapnyaKata-kata mutiara tentang perpustakaan bisa dijadikan motivasi dan dibagikan kepada orang-orang terdekat.
Baca Selengkapnya