Pengertian Landasan Teori beserta Contoh dan Cara Membuatnya, Perlu Diketahui
Landasan teori biasanya memuat teori-teori dan hasil penelitian, di mana teori dan hasil penelitian digunakan sebagai kerangka teori peneliti.
Bagian ini akan sering digunakan ketika Anda menuliskan karya ilmiah.
Pengertian Landasan Teori beserta Contoh dan Cara Membuatnya, Perlu Diketahui
Landasan teori merupakan dasar penyusunan hipotesis penelitian untuk membuktikan kebenaran teori. Landasan teori biasa kita lihat dalam sebuah penelitian, seperti skripsi dan jenis karya ilmiah lainnya.
Secara umum, landasan teori adalah teori-teori yang masih relevan dengan yang diteliti. Bagian ini akan menjelaskan variabel serta memberi jawaban sementara terhadap hipotesis dan penyusunan instrumen penelitian.
-
Bagaimana cara buat landasan teori yang kuat? Memulai menyusun landasan teori dalam sebuah penelitian tidaklah mudah. Namun, dengan beberapa tips berikut, penulis dapat memulai dengan lebih mudah dan terarah. Identifikasi topik penelitian yang akan diteliti.
-
Kenapa landasan teori penting dalam makalah? Landasan teori merupakan kerangka konseptual yang menjadi dasar dan panduan dalam melakukan penelitian. Dalam penulisan karya ilmiah, baik itu skripsi, tesis, maupun disertasi, landasan teori sangatlah penting untuk memperkuat argumen yang disampaikan.
-
Bagaimana teori ini dijelaskan? Teori ini menjelaskan bagaimana kita menggunakan pengalaman inderawi, seperti rasa, untuk memahami konsep abstrak seperti sifat dan karakter manusia.
-
Bagaimana cara membuktikan sebuah fakta? Dalam sebuah fakta, antara satu orang dengan orang lainnya pastinya sama karena kejadiannya jelas, tidak dapat terbantahkan serta dapat dicek kebenarannya.
-
Bagaimana cara membuktikan kebenaran fakta? Dalam konteks ini, fakta dapat dicatat, diukur, diamati, atau dibuktikan melalui pengalaman atau eksperimen yang konkret.
-
Bagaimana cara membuat tesis yang baik dan benar? Membuat tesis yang baik dan benar membutuhkan perencanaan, kedisiplinan, dan pendekatan yang sistematis.
Pengertian Landasan Teori
Landasan teori adalah pernyataan yang disusun secara sistematis dan memiliki variabel yang kuat. Landasan teori biasanya memuat teori-teori dan hasil penelitian, di mana teori dan hasil penelitian digunakan sebagai kerangka teori peneliti untuk menyelesaikan sebuah penelitian.
Secara umum, landasan teori juga dapat diartikan sebagai asumsi secara eksplisit terhadap sebuah teori yang akan dilakukan evaluasi dan penelitian kritis. Kerangka teori berperan untuk menghubungkan pada pengetahuan baru. Sementara itu, pengertian landasan teori menurut para ahli adalah sebagai berikut:
Sardar Ziauddin
Teori sebagai sistem konsep abstrak yang digunakan untuk melihat apakah ada hubungan konsep. Di mana teori ini dipakai untuk memahami sebuah fenomena yang terjadi. Sederhananya, landasan teori sebagai konsep dasar penelitian sosial yang bisa menjelaskan hubungan tersistematis, terperinci atau tidak.
Moleong
Teori diartikan sebagai seperangkat proposisi yang terintegrasi secara sintaksis. Sederhananya, teori mengikuti aturan tertentu yang menghubungkan secara logis dengan data yang diamati. Sehingga dapat dikatakan bahwa teori berperan sebagai wahana meramalkan dan menjelaskan fenomena yang diamati.
Landasan teori adalah alur logika atau penalaran yang merupakan seperangkat konsep, definisi, dan proporsi yang disusun secara sistematis. Suatu penelitian baru tidak bisa lepas dari penelitian yang terlebih dahulu dilakukan oleh peneliti lain.
Pentingnya Landasan Teori
Landasan teori adalah salah satu bagian penting dalam penelitian, karena:
- Menjelaskan fenomena atau masalah yang diteliti dengan menggunakan konsep, definisi, dan proposisi yang sistematis dan logis.
- Memberikan kerangka berpikir atau hipotesis yang akan diuji dalam penelitian.
- Memberikan landasan ilmiah atau rujukan teoretis untuk memilih metode, teknik, dan instrumen penelitian yang sesuai.
- Memberikan dukungan atau konfirmasi atas temuan atau hasil penelitian yang diperoleh.
- Memberikan kontribusi atau sumbangan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik.
Contoh Landasan Teori
Sebagaimana kita tahu, landasan teori secara umum memiliki arti sebagai suatu argumentasi yang telah tersusun secara sistematis dan memiliki variabel yang terbukti. Lebih jelasnya, berikut contoh landasan teori yang merdeka.com lansir dari buku Metode Penelitian Kuantitatif oleh Dominikus Dolet Unaradjan (2019), berikut:
1.1. Teori Manajemen Sumber Daya Manusia
1.1.1. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia pada umumnya dimaksudkan untuk memperoleh tingkat perkembangan karyawan yang setinggi-tingginya, hubungan kerja yang serasi di antara para karyawan, dan penyatupaduan sumber daya manusia secara efektif atau tujuan efisiensi dan kerja sama sehingga diharapkan akan meningkatkan produktivitas kerja.
Manajemen sumber daya manusia dapat didefinisikan sebagai berikut:
a. Menurut Edwin B Flippo, manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan kegiatan-kegiatan pengadaan, pengembangan, pemberian pengintegrasian, pemeliharaan dan pelepasan sumber daya manusia agar tercapai beberapa tujuan individu organisasi dan masyarakat (Flippo, 1990: 5).
b. Menurut Husein Umar, manajemen sumber daya manusia adalah suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan pemutusan hubungan kerja dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan secara terpadu (Umar, 1998: 3).
1.1.2. Pendekatan Dalam Manajemen Sumber Daya Manusia
Dalam menentukan arah yang akan dituju apabila kita melihat dari perspektif peristiwa-peristiwa masa lalu dan juga sering mampu menghindari berbagai tindakan yang telah terbukti menurut pengalaman yang salah atau menyimpang. Pengalaman pada waktu yang telah lalu memberikan konsepsi yang lebih jelas dari masalah-masalah yang ditemui pada saat ini.
Dalam membicarakan berbagai pendekatan dasar ini, penulis mencoba mengelompokkannya menjadi tiga pendekatan sesuai dengan periodenya, artinya pendekatan yang lebih akhir menunjukkan lebih baru ditinjau dari segi waktunya.
Ketiga pendekatan tersebut adalah (Heijrachman dan Husnan, 1992: 11-6):
a. Pendekatan Mekanis
Perkembangan industri dengan penerapan mesin-mesin dan alat elektronika pada bidang produksi, telah membawa kemajuan yang sangat pesat dalam efisiensi kerja. Selama lebih dari seabad para manajer telah menerapkan berbagai prinsip seperti, pemindahan pekerjaan dari manusia kepada mesin, prinsip saling dipertukarkan antara komponen yang satu dengan komponen yang lain, spesialisasi pada mesin-mesin, peralatan, tata letak dan pabrik pada umumnya. Berbagai prinsip ini telah menunjukkan keberhasilannya dengan semakin meningkatnya output produksi.
b. Pendekatan Paternalisme
Pendekatan ini menganggap bahwa manajemen merupakan ayah dan bersikap melindungi para karyawan. Sikap dingin dan impersonal terhadap karyawan mulai ditinggalkan dan diganti dengan sikap personel, bahkan kadang-kadang supersonal pada karyawan.
Cara Membuat Landasan Teori
Setelah mengetahui contoh landasan teori, penting juga mengetahui cara membuatnya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat landasan teori, di antaranya:
- Saat membuat landasan teori, memakai acuan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti serta acuan-acuan yang berisi hasil penelitian sebelumnya.
- Cara penulisan dari sub bab yang lain harus mempunyai hubungan jelas dan memperhatikan aturan pada penulisan pustaka.
- Banyaknya sumber bacaan, maka membuat kualitas penelitian yang dilakukan menjadi semakin baik, terlebih sumber bacaan yang terdiri dari teks book atau sumber lainnya.
Landasan teori memengaruhi sebuah penelitian dalam berbagai aspek, seperti:
- Landasan teori membantu peneliti untuk menentukan rumusan masalah, tujuan, dan hipotesis penelitian yang sesuai dengan fenomena yang diteliti.
- Landasan teori memberikan kerangka berpikir atau paradigma yang digunakan oleh peneliti untuk menganalisis data dan menafsirkan hasil penelitian.
- Landasan teori memberikan rujukan ilmiah atau literatur yang relevan dan terkini untuk mendukung argumen atau klaim yang diajukan oleh peneliti.
- Landasan teori memberikan kontribusi atau sumbangan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang yang diteliti.