Viral Suami Istri Berlumuran Darah Dianiaya Tetangga, Penyebabnya Sepele

Merdeka.com - Nasib nahas dialami oleh sepasang suami istri di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut). Keduanya menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh tetangganya sendiri.

Sepasang suami istri itu diketahui bernama Darwin Tanadi (42) dan Agustina (35), sementara pelaku bernama Rudi (47). Mereka mengalami luka dan cidera cukup parah, di mana Darwin kondisinya berlumuran darah setelah kepalanya dihantam besi oleh pelaku. Sementara istri Darwin mengalami patah tangan usai dipukul menggunakan besi yang sama.

Kondisi keduanya saat coba diselamatkan warga viral di media sosial seperti yang diunggah oleh akun Instagram @tkpmedan pada Selasa (11/1).

Kabarnya, saat ini keduanya sudah dibawa ke RS Royal Prima Marelan dan sedang menjalani perawatan.

Berikut informasi selengkapnya.

Penyebabnya Sepele

Instagram/@tkpmedan ©2022 Merdeka.com

Menurut keterangan di unggahan itu, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (9/1). Saat itu, Darwin tengah mengendarai mobil hendak keluar dari perumahan Komplek Ivory, Lingkungan III, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli. Sementara di saat yang sama, pelaku juga hendak keluar dari rumahnya menumpangi mobil.

Karena Darwin khawatir bersenggolan dengan mobil pelaku, Ia pun menekan klakson ke arah mobil pelaku yang saat itu posisinya sedang mundur. Namun, diduga karena tak terima, pelaku langsung turun dari mobilnya dan mendatangi Darwin.

"Si pelaku ini enggak senang diklakson. Kemudian dia (Rudi) turun dari mobil dan mendatangi korban," kata salah seorang tetangga.

Akhirnya, terjadi cekcok diantara keduanya. Pelaku pun kemudian nekat menganiaya Darwin dan istrinya dengan tongkat besi hingga keduanya berlumuran darah.

Dalam video yang beredar, warga di komplek tersebut langsung mencoba menyelamatkan korban. Warga langsung mengamankan Darwin dan istrinya dari amukan pelaku.

Warganet Ikut Geram

Video tersebut sontak membuat warganet ikut geram. Warganet menilai, aksi anarkis pelaku tidak bisa dibiarkan saja dan berharap pelaku untuk dilaporkan ke polisi agar mendapatkan hukuman setimpal.

"Lapor polisi la...," tulis akun @reyzharay.

"Kok susah, penjarakan..," tulis akun @rudy_yan88.

"Tangkap aja lngsung penjarakan.... Jahat gak ada otaknya," tulis akun @mafiraa_adelia.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut apakah pelaku telah dilaporkan ke polisi.

  (mdk/far)