Pekerjaan Besar Mengangkut Kapal Selam Titanic Jika Ditemukan, Ini Alasannya
Merdeka.com - Saat ini pencarian kapal selam wisata Titanic masih terus diupayakan. Menjadi pertanyaan menarik adalah bagaimana cara menyelamatkan penumpang bila kapal selam itu ditemukan?
Dilansir dari laman LiveScience, Kamis (22/6), jika Titan ditemukan upaya penyelamatan akan menjadi tantangan yang signifikan dan barangkali memecahkan rekor pada saat itu.
Perlu diketahui, penyelamatan laut terdalam dalam sejarah adalah penemuan kapal selam Kanada Pisces III tahun 1973 terjadi di kedalaman 1.575 kaki atau 480 meter di bawah permukaan laut. Itu sama aja delapan kali lebih kecil dari kedalaman maksimal yang bisa ditampung Titan.
-
Dimana Titanic tenggelam? Bangkai Titanic berada di dasar laut Atlantik Utara, sekitar 644 kilometer dari Newfoundland, Kanada.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Kapan Titanic tenggelam? Lebih dari satu abad sejak kapal Titanic tenggelam setelah menabrak gunung es pada tahun 1912, gambar-gambar mengerikan dari bangkai kapal di dasar Samudra Atlantik telah tersebar kemana-mana.
-
Bagaimana Titanic tenggelam? Kapal ini tenggelam pada April 1912 setelah menabrak gunung es, menewaskan 1.500 orang.
-
Siapa yang menemukan kapal tersebut? Dilansir Arkeonews, kapal ini ditemukan pada Oktober 2023 oleh tim peneliti Institut Ilmu Laut Dalam dan Teknik Akademi Sains China.
Pada hari Selasa lalu, sebuah kapal peletakan kabel bawah laut Deep Energy turut mengerahkan kendaraan bawah air yang menggunakan remote (ROV) di area pencarian. Namun hasilnya belum jelas. Apakah robot itu dapat turun sampai ke bangkai kapal.
Sementara, kapal lain dengan membawa ROV sedang dalam perjalanan. Salah satu yang paling menjanjikan adalah kapal penelitian Prancis L'Atalante, yang memiliki dua ROV yang mampu turun ke kedalaman bangkai kapal Titanic.
Sebelumnya kapal penelitian tersebut telah berhasil menemukan jet tempur AS di kedalaman 3.780 meter di bawah Laut China Selatan pada tahun lalu. Itu dilakukan dengan membungkus pesawat dengan jaring dan menempelkannya ke pengait yang terhubung ke kapal di permukaan lalu menariknya.
"Jika tersangkut oleh sesuatu yang tidak terlalu berat, mungkin bisa dibantu untuk menghilangkan penghalang itu dengan menggunakan robot bawah laut. Kemudian kapal selam mungkin dapat mengapung ke permukaan jika bobotnya dapat dibuang," kata Nicolai Roterman, ahli ekologi laut dalam dan ahli biologi kelautan di University of Portsmouth di Inggris.
"Kemungkinan lain adalah mencoba memasang sesuatu yang mengapung ke kapal selam, tapi saya tidak belum mengetahui bahwa hal itu pernah dilakukan pada kedalaman seperti itu sebelumnya," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, Kapal Titan kehilangan komunikasi dengan operator tur saat sekitar 435 mil selatan St John's, Newfoundland dengan lima orang di dalamnya. Mereka termasuk petualang miliarder Inggris Hamish Harding, pilot kapal selam Prancis Paul-Henry Nargeolet, dan CEO OceanGate Stockton Rush. (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada yang aneh saat bangkai kapal Titanic tak pernah ditemukan kerangka korban manusia.
Baca SelengkapnyaBagian dek Titanic runtuh, dan patung Diana ditemukan dalam ekspedisi terbaru, memperlihatkan kerusakan signifikan pada bangkai kapal legendaris ini.
Baca SelengkapnyaEkspedisi pencarian bangkai kapal ini telah berlangsung bertahun-tahun, namun hasilnya nihil.
Baca SelengkapnyaPenyelidikan baru mengungkap bahwa kerusakan pada sambungan antara serat karbon dan cincin titanium mungkin menjadi penyebab ledakan tragis.
Baca SelengkapnyaPuing-puing kapal selam Titan yang meledak di dekat bangkai kapal Titanic berhasil diangkat.
Baca SelengkapnyaKapal selam Titan membawa lima orang menuju titik bangkai kapal Titanic di dasar Samudera Atlantik.
Baca SelengkapnyaKapal Titanic tenggelam pada April 1912 di Atlantik Utara.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaMenu yang berhasil dilelang itu diyakini sebagai satu-satunya salinan menu makan malam kelas satu pada 11 April yang masih ada.
Baca SelengkapnyaPenggalian arkeologi bawah laut menemukan banyak bangkai kapal kuno, salah satunya kapal perang terkuat dari Swedia.
Baca SelengkapnyaBKSAP DPR mengunjungi kapal OceanX, Ocean Explorer atas undangan organisasi OceanX di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca Selengkapnya