Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ngerebeg, Tradisi Mewarnai Diri untuk Mengusir Roh Jahat

Ngerebeg, Tradisi Mewarnai Diri untuk Mengusir Roh Jahat Tradisi Ngerebeg. ©2021 Merdeka.com/Dewa Krisna

Merdeka.com - Sejak pagi tadi seluruh anak-anak dan remaja di ‎Desa Tegalalang, Gianyar Bali sudah sibuk melumuri tubuh dan wajah. Riasan unik dan warna-warni menghiasi tubuh dan wajah mereka. Dari warna kuning, putih, biru terang, gelap, ungu pun ada. Beberapa wajah mereka juga rela dilukis sedemikian rupa hingga menyerupai wong samar atau raksasa.

Bukan sekedar iseng, anak-anak dan remaja ini tengah mengikuti salah satu tradisi unik yang hanya dilakukan di Desa Tegalalang yaitu Tradisi Ngrebeg. Ritual ini digelar dengan tujuan untuk mengusir roh jahat yang mengganggu warga setempat. Tradisi ini merupakan serangkaian dari prosesi Nyadnya di Pura Duur Bingin, Tegallalang.

Setiap enam bulan sekali, warga Desa Tegal Alang, Gianyar, Bali, menggelar tradisi ngerebeg ini. Tradisi ini telah mengakar sejak dahulu dan tetap lestari hingga kini. Menjadi salah satu tradisi yang selalu dinanti setiap warga.

tradisi ngerebeg©2021 Merdeka.com/Dewa Krisna

Cat berwarna hitam melumuri wajah, wajah remaja ini dirias sehingga nampak menyeramkan. Tetapi memang itulah tujuan riasan ini, riasan yang menyeramkan menjadi simbol sifat buruk yang ada di dalam diri dan harus dihilangkan. Ngerebeg merupakan simbol hadirnya bhutakala dalam diri manusia.

Menurut kepercayaan, ada enam jenis musuh yang harus dinetralisir dalam diri manusia. Riasan, topeng dan segala pernak-pernik yang dikenakan oleh peserta tradisi seolah mewakili sifat-sifat buruk. Meski menyeramkan namun mereka menggunakan sebagai tolak bala dan menghilangkan sifat buruk itu. Ritual ini tak hanya dilakukan oleh anak-anak saja, namun juga remaja hingga orang dewasa.

tradisi ngerebeg©2021 Merdeka.com/Dewa Krisna

Setelah menghias diri para remaja dan anak-anak berkumpul di Pura Duur Bingin. Di pura ini mereka akan mempersiapkan pelaksanakaan ritual Ngerebeg, diawali dengan pacaruan. Setelah pacaruan, dilanjutkan menghaturkan paica alit, yakni krama nunas ajengan (mohon makanan) berupa nasi berisi lawar yang langsung dinikmati bersama di halaman Pura Duur Bingin.

Dari keyakinan masyarakat setempat, di antara anak-anak itu akan ada kehadiran wong samar. Diyakini pula wong samar merasuki anak-anak, sehingga harus diberlakukan istimewa. Hal ini dibuktikan saat disajikan santap siang bersama anak-anak akan terus minta nambah, padahal sajiannya sudah melebihi porsi orang dewasa.

tradisi ngerebeg©2021 Merdeka.com/Dewa Krisna

Para peserta Ngerebeg akan membawa berbagai hiasan dari pelepah busung dan pelepah daun jaka. Selain itu, ada juga lelontek, kober dan penjor yang akan diarak berkeliling.

Peserta akan berjalan sejauh 10 kilometer mengelilingi Desa Tegallalang. Saat berkeliling desa, peserta dihaturkan sesajen di tiap-tiang pura dan kuburan yang dilewati.

tradisi ngerebeg©2021 Merdeka.com/Dewa Krisna

Setelah Ngerebeg ini diharapkan semua pikiran menjadi jernih, sehingga pelaksanaan upacara terlaksana dengan baik, suci dan tulus ikhlas. Tradisi Ngerebeg Bali dilaksanakan sehari menjelang Karya Piodalan di Pura Duur Bingin setiap 210 hari sekali. Ritual ini juga selalu dilaksanakan pas saat rahina Pegat Uwakan pada Buda Kliwon Pahang.

Tradisi ini sudah ada sejak jaman dahulu, dilakukan secara turun temurun hingga saat ini. Masyarakat percaya jika Tradisi Ngerebeg karenatidak dilaksanakan maka akan terjadi bencana yang menimpa masyarakat.

(mdk/Tys)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Uniknya Tradisi Khitan di Salawu Tasikmalaya, Warga Keliling Kampung Sambil Menabuh Angklung
Uniknya Tradisi Khitan di Salawu Tasikmalaya, Warga Keliling Kampung Sambil Menabuh Angklung

Tradisi khitanan ini unik, karena diiringi warga dengan keliling kampung sembari menabuh angklung.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Nengget, Upacara Berikan Kejutan agar Memperoleh Anak Ala Masyarakat Karo
Mengenal Tradisi Nengget, Upacara Berikan Kejutan agar Memperoleh Anak Ala Masyarakat Karo

Tradisi kuno dan unik dari Karo Sumut ini dilakukan dengan diam-diam dan bertujuan agar sebuah keluarga bisa segera memiliki anak laki-laki.

Baca Selengkapnya
Serunya Seni Barong Geni Khas Gegesik Cirebon, Atraksi Semburan Apinya Curi Perhatian
Serunya Seni Barong Geni Khas Gegesik Cirebon, Atraksi Semburan Apinya Curi Perhatian

Kesenian ini menarik untuk disimak karena menampilkan kekayaan budaya asli Cirebon.

Baca Selengkapnya
Menengok Tari Mistis Seblang Olehsari dari Banyuwangi
Menengok Tari Mistis Seblang Olehsari dari Banyuwangi

Seblang merupakan tarian mistis di mana penarinya adalah perempuan terpilih.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Tradisi Ngabungbang Asal Banjar, Mandi Suci untuk Menghilangkan Hal Buruk
Menelusuri Tradisi Ngabungbang Asal Banjar, Mandi Suci untuk Menghilangkan Hal Buruk

Tradisi dilakukan pada 14 Rabiul Awal di tempat-tempat keramat yang dianggap suci.

Baca Selengkapnya
FOTO: Semarak Parade Tarian Ogoh-Ogoh Menjelang Hari Raya Nyepi di Bali
FOTO: Semarak Parade Tarian Ogoh-Ogoh Menjelang Hari Raya Nyepi di Bali

Masyarakat Bali mengadakan parade tarian Ogoh-Ogoh untuk menyambut merayakan Hari Raya Nyepi tahun 2024 pada 11 Maret 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Mengenal Upacara Besale, Ritual Pengobatan Tradisional Khas Suku Anak Dalam
Mengenal Upacara Besale, Ritual Pengobatan Tradisional Khas Suku Anak Dalam

Ritual pengobatan tradisional milik Suku Anak Dalam ini dilakukan oleh seorang dukun yang didampingi oleh pengiring yang disebut dengan Pembayung.

Baca Selengkapnya
Dipercaya Memiliki Kekuatan Spiritual, Ini Fakta Menarik Sikerei dari Suku Mentawai
Dipercaya Memiliki Kekuatan Spiritual, Ini Fakta Menarik Sikerei dari Suku Mentawai

Salah satu struktur kemasyarakatan dalam Adat Suku Mentawai ini berperan penting dan cukup dikenal dengan keahliannya sebagai seorang tabib atau dukun.

Baca Selengkapnya
Digelar Sepekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung
Digelar Sepekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung

Digelar Selama Depekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung

Baca Selengkapnya
Melihat Kemeriahan Kirab Budaya Toa Pe Kong di Tegal, Diikuti Oleh 70 Kelenteng di Indonesia
Melihat Kemeriahan Kirab Budaya Toa Pe Kong di Tegal, Diikuti Oleh 70 Kelenteng di Indonesia

Kirab budaya ini menjadi hiburan murah meriah warga dengan sejumlah atraksi.

Baca Selengkapnya
Potret Tradisi Kebo-keboan di Banyuwangi Sebagai Wujud Ungkapan Syukur, Manusia 'Didandani' Layaknya Kerbau
Potret Tradisi Kebo-keboan di Banyuwangi Sebagai Wujud Ungkapan Syukur, Manusia 'Didandani' Layaknya Kerbau

Melihat tradisi unik kebo-keboan yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Belajar dari Kampung Seni Yudha Asri di Serang, Warga Kompak Jaga Alam dan Lestarikan Budaya
Belajar dari Kampung Seni Yudha Asri di Serang, Warga Kompak Jaga Alam dan Lestarikan Budaya

Ini tercermin dari mudahnya menemukan ikon khas adat Sunda seperti seni musik angklung, rampak bedug sampai tradisi ngaruwat bumi

Baca Selengkapnya