Ngerebeg, Tradisi Mewarnai Diri untuk Mengusir Roh Jahat
Merdeka.com - Sejak pagi tadi seluruh anak-anak dan remaja di Desa Tegalalang, Gianyar Bali sudah sibuk melumuri tubuh dan wajah. Riasan unik dan warna-warni menghiasi tubuh dan wajah mereka. Dari warna kuning, putih, biru terang, gelap, ungu pun ada. Beberapa wajah mereka juga rela dilukis sedemikian rupa hingga menyerupai wong samar atau raksasa.
Bukan sekedar iseng, anak-anak dan remaja ini tengah mengikuti salah satu tradisi unik yang hanya dilakukan di Desa Tegalalang yaitu Tradisi Ngrebeg. Ritual ini digelar dengan tujuan untuk mengusir roh jahat yang mengganggu warga setempat. Tradisi ini merupakan serangkaian dari prosesi Nyadnya di Pura Duur Bingin, Tegallalang.
Setiap enam bulan sekali, warga Desa Tegal Alang, Gianyar, Bali, menggelar tradisi ngerebeg ini. Tradisi ini telah mengakar sejak dahulu dan tetap lestari hingga kini. Menjadi salah satu tradisi yang selalu dinanti setiap warga.
-
Kenapa tradisi Ngobeng di Palembang dilakukan? Tradisi ini sangat tinggi maknanya karena bagian dari adab dalam melayani tamu ketika ada acara sedekahan atau kendurian dan pernikahan yang dilakukan secara lesehan kemudian membagi makanan.
-
Apa saja kegiatan yang dilakukan di tradisi Rebo Wekasan di Tegal? Selain itu, masyarakat banyak yang melaksanakan ritual shalat Rebo Wekasan, mengunjungi sanak saudara, bahkan membuat serangkaian acara selama seharian yang kemudian ditutup dengan pertunjukan wayang, mandi Safar di sungai.
-
Apa ritual adat Seblang Bakungan? Seblang Bakungan dikenal sebagai ritual tarian yang dibawakan oleh wanita berumur dalam kondisi trans atau kehilangan kesadaran.
-
Apa tradisi unik di Majalengka? Tradisi unik ini hanya bisa ditemui di Majalengka. Undangan menjadi unsur terpenting dalam prosesi hajatan. Biasanya si empunya hajat akan membuat desain yang menarik, agar tamu undangan terkesan.
-
Apa yang dilakukan dalam tradisi Magedong-gedongan? Di Bali, upacara 'Magedong-gedongan' dilakukan untuk menyucikan janin dan menghindari kesulitan saat persalinan.
-
Apa tradisi unik di Desa Linggawangi? Desa Linggawangi di Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, memiliki tradisi unik. Pria dan wanita (jejaka dan gadis) saling menggoda di area sawah agar tertarik satu sama lain.
Cat berwarna hitam melumuri wajah, wajah remaja ini dirias sehingga nampak menyeramkan. Tetapi memang itulah tujuan riasan ini, riasan yang menyeramkan menjadi simbol sifat buruk yang ada di dalam diri dan harus dihilangkan. Ngerebeg merupakan simbol hadirnya bhutakala dalam diri manusia.
Menurut kepercayaan, ada enam jenis musuh yang harus dinetralisir dalam diri manusia. Riasan, topeng dan segala pernak-pernik yang dikenakan oleh peserta tradisi seolah mewakili sifat-sifat buruk. Meski menyeramkan namun mereka menggunakan sebagai tolak bala dan menghilangkan sifat buruk itu. Ritual ini tak hanya dilakukan oleh anak-anak saja, namun juga remaja hingga orang dewasa.
©2021 Merdeka.com/Dewa KrisnaSetelah menghias diri para remaja dan anak-anak berkumpul di Pura Duur Bingin. Di pura ini mereka akan mempersiapkan pelaksanakaan ritual Ngerebeg, diawali dengan pacaruan. Setelah pacaruan, dilanjutkan menghaturkan paica alit, yakni krama nunas ajengan (mohon makanan) berupa nasi berisi lawar yang langsung dinikmati bersama di halaman Pura Duur Bingin.
Dari keyakinan masyarakat setempat, di antara anak-anak itu akan ada kehadiran wong samar. Diyakini pula wong samar merasuki anak-anak, sehingga harus diberlakukan istimewa. Hal ini dibuktikan saat disajikan santap siang bersama anak-anak akan terus minta nambah, padahal sajiannya sudah melebihi porsi orang dewasa.
©2021 Merdeka.com/Dewa KrisnaPara peserta Ngerebeg akan membawa berbagai hiasan dari pelepah busung dan pelepah daun jaka. Selain itu, ada juga lelontek, kober dan penjor yang akan diarak berkeliling.
Peserta akan berjalan sejauh 10 kilometer mengelilingi Desa Tegallalang. Saat berkeliling desa, peserta dihaturkan sesajen di tiap-tiang pura dan kuburan yang dilewati.
©2021 Merdeka.com/Dewa KrisnaSetelah Ngerebeg ini diharapkan semua pikiran menjadi jernih, sehingga pelaksanaan upacara terlaksana dengan baik, suci dan tulus ikhlas. Tradisi Ngerebeg Bali dilaksanakan sehari menjelang Karya Piodalan di Pura Duur Bingin setiap 210 hari sekali. Ritual ini juga selalu dilaksanakan pas saat rahina Pegat Uwakan pada Buda Kliwon Pahang.
Tradisi ini sudah ada sejak jaman dahulu, dilakukan secara turun temurun hingga saat ini. Masyarakat percaya jika Tradisi Ngerebeg karenatidak dilaksanakan maka akan terjadi bencana yang menimpa masyarakat.
(mdk/Tys)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tradisi khitanan ini unik, karena diiringi warga dengan keliling kampung sembari menabuh angklung.
Baca SelengkapnyaTradisi kuno dan unik dari Karo Sumut ini dilakukan dengan diam-diam dan bertujuan agar sebuah keluarga bisa segera memiliki anak laki-laki.
Baca SelengkapnyaKesenian ini menarik untuk disimak karena menampilkan kekayaan budaya asli Cirebon.
Baca SelengkapnyaSeblang merupakan tarian mistis di mana penarinya adalah perempuan terpilih.
Baca SelengkapnyaTradisi dilakukan pada 14 Rabiul Awal di tempat-tempat keramat yang dianggap suci.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Bali mengadakan parade tarian Ogoh-Ogoh untuk menyambut merayakan Hari Raya Nyepi tahun 2024 pada 11 Maret 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaRitual pengobatan tradisional milik Suku Anak Dalam ini dilakukan oleh seorang dukun yang didampingi oleh pengiring yang disebut dengan Pembayung.
Baca SelengkapnyaSalah satu struktur kemasyarakatan dalam Adat Suku Mentawai ini berperan penting dan cukup dikenal dengan keahliannya sebagai seorang tabib atau dukun.
Baca SelengkapnyaDigelar Selama Depekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung
Baca SelengkapnyaKirab budaya ini menjadi hiburan murah meriah warga dengan sejumlah atraksi.
Baca SelengkapnyaMelihat tradisi unik kebo-keboan yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaIni tercermin dari mudahnya menemukan ikon khas adat Sunda seperti seni musik angklung, rampak bedug sampai tradisi ngaruwat bumi
Baca Selengkapnya