Hati-hati Para Pencari Kerja, Modus Baru Penipuan Lowongan Kerja saat Interview Dipaksa Serahkan Uang Hingga Disandera
Beredar video mengenai pengakuan sejumlah korban interview bodong.
Hati-hati Para Pencari Kerja, Modus Baru Penipuan Lowongan Kerja saat Interview Dipaksa Serahkan Uang Hingga Disandera
Beredar video mengenai pengakuan sejumlah korban interview bodong. Salah satunya mengaku dipaksa untuk menyerahkan sejumlah uang dengan iming-iming lowongan pekerjaan.
Korban lainnya bahkan mengungkap, dia mengetahui akal bulus para pelaku yang tak segan menyandera calon korban demi tebusan uang.
Berikut ulasan selengkapnya.
Kesaksian Korban
Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja.
Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan.
Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian.
-
Apa saja modus penipuan lowongan kerja? Ingat, pemberi kerja yang resmi tidak akan meminta pembayaran apa pun selama proses perekrutan. Jika ada yang meminta biaya perekrutan, deposit, atau biaya wawancara maka waspadalah. Sebab, ini seringkali merupakan modus penipuan loker palsu.
-
Siapa yang sering jadi korban penipuan lowongan kerja? Di tengah era persaingan kerja yang ketat, adanya lowongan pekerjaan yang menjanjikan posisi tertentu dengan gaji menarik jelas jadi hal yang menggiurkan. Namun, waspada jika mendapatkan informasi lowongan pekerjaan dari Blibli jika tidak melalui saluran informasi resmi.
-
Dimana modus penipuan ini terjadi? Melansir dari Info Security Magazine, kasus ini baru saja terjadi dalam penerbangan domestik dan bandara di Australia yakni Perth, Melbourne, dan Adelaide.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
-
Apa penipuan yang marak terjadi saat ini? Beredar unggahan di media sosial terkait tawaran pinjaman bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) hanya dengan menghubungi nomor WhatsApp.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
"Dia HRD tadi minta Rp1,7 juta, saya bilang ga ada," ungkap salah satu korban, demikian dikutip dari keterangan unggahan dalam akun Instagram @kabarnegri .
Lantaran tak membawa sejumlah uang yang dimaksud, korban mengaku hanya mengantongi uang ratusan ribu.
Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
"Kalau mau, ya saya bilang ada Rp50 ribu. Udah, Rp100 ribu aja katanya. Ya sudah, saya kasih Rp100 ribu," terangnya.
"Saya disuruh ke atas menghadap ke pimpinan. Katanya kalau ada uang Rp4 juta, saya bisa kerja langsung besok," imbuhnya.
Karena korban tak menyanggupi untuk menyerahkan sejumlah uang jutaan rupiah itu, dia diminta menunggu pengumuman hingga sore hari.
Sadar dirinya ditipu, korban lantas bergegas keluar dari lokasi.
"Terus katanya sore nanti mau dikasih tahu lagi kelanjutannya. Terus ya sudah terima kasih kata saya," ujarnya.
Kecurigaan lain turut dirasa sang pemilik video. Dia mengaku mendapat amarah usai menjepret lokasi sekaligus salah seorang pelaku.
"Tadi saya juga sempat udah merasa ngga enak sih. Orangnya saya foto, ya biasa ya kita PAP cari kerja. Tapi dia langsung marah-marah, naik pitam," ungkapnya.
"Jadi pelajaran aja. Kalau mau lamar kerja, apalagi di lokasi yang mencurigakan kayak ruko gini dan situasinya sepi, pasti penipuan itu," ceritanya.
Bahkan di lain lokasi, modus penipuan berkedok iming-iming pekerjaan itu turut mendapat perlakuan buruk.
Pelaku diungkap sang pemilik video tak segan bakal menyandera korban hingga mendapat tebusan uang.
"Kalau di dekat rumah saya itu, bahkan disandera. Kalau sudah dikasih uang, baru kita bisa dikeluarkan," katanya.
Banjir Tanggapan
Terungkapnya modus penipuan baru tersebut membuat publik ramai memberi tanggapan. Tak sedikit yang ikut merasa kesal hingga memberi kecaman.
"Ayo gruduk itu kantor abal-abal," tulis akun @hartono_2493
"Tangkap semuanya itu," tulis akun @basukrisna2
"Suka bingung ada yang cari kerja nyari duit. Malah diminta duit," tulis akun @indra_waskita78
"Kerja menghasilkan uang, kalau mengeluarkan uang namanya dikerjain," tulis akun @fajarsts