Jalur Dibuka Sejak Tahun 1925, Begini Potret Lawas Kereta Listrik pada Era 60-an

Merdeka.com - Sebuah potret masa lalu memang kerap mencuri perhatian. Sebab momen zaman dulu terkadang membuat banyak orang penasaran dengan kondisi yang terjadi saat itu.

Seperti potret berikut ini. Sebuah potret memperlihatkan kereta listrik yang sudah ada sejak tahun 1925. Penampakan kereta listrik tersebut sontak menjadi viral.

Berikut ulasan potretnya.

Potret Kereta Listrik Jakarta-Bogor Era 60-an

Sebuah potret yang berhasil diabadikan oleh jurnalis Majalah Life, Terence Spencer kembali menjadi sorotan publik. Kali ini ia memotret penampakan kereta listrik yang beroperasi pada tahun 1963.

Terlihat saat itu suasana sesak di dalam kereta listrik dengan jurusan Jakarta-Bogor. Dijelaskan dalam akun Twitter @potretlawas, bahwa saat itu belum ada kebijakan terkait muatan transportasi publik.

Twitter/potretlawas©2021 Merdeka.com

"Kesesakan kereta listrik Jakarta-Bogor, 1963. Dipotret jurnalis majalah Life, Terence Spencer," tulis keterangan akun.

"Potret Indonesia, saat itu: tiada rancangan kebijakan terkait transpotasi publik, sementara angkutan warisan zaman Belanda sudah kian tua dan kepayahan mengangkut penumpang," lanjut keterangan.

Potret Kereta Listrik di Stasiun Tanjung Priok Tahun 1930

Kereta listrik sudah ada sejak zaman Indonesia belum meraih kemerdekaan. Gerbong-gerbong dari kereta listrik itu juga merupakan peninggalan dari zaman Belanda.

Berikut adalah potret kereta listrik yang ada di Stasiun Tanjung Priok. Potret tersebut diabadikan pada tahun 1930, sementara Stasiun Tanjung Priok diresmikan pada tanggal 6 April 1925 bersamaan dengan dibukanya jalur kereta Listrik pertama di Hindia. 

Twitter/potretlawas©2021 Merdeka.com

Pada tahun 1970-an barulah diadakan penggantian dan penukaran gerbong-gerbong beratap tinggi buatan Jepang.

Ragam Komentar Netizen

Potret penampakan kereta listrik zaman dulu tersebut berhasil mencuri perhatian netizen di media sosial. Sehingga banyak sekali mereka yang memberikan komentar.

"Sudah ada KRL tahun itu ya?," tulis komentar @ssibawi.

"Bagaimana dulu perusahaan kereta api bisa membiayai perusahaannya ya? Kalo kayak gini, gak ada yg bayar tiket gak sih," papar @TnNugroz.

"1963-2012 kayaknya rangorang bergelantungan di kereta api," lanjut @Dwiki_755.

"ini foto ngingetin gue tahun baru 2007 jadi penumpang kereta kelas atas. persis kaya di foto," timpal @conaniars. (mdk/bil)