Mengenal Jenis Kucing Persia dari Ciri Khas Fisiknya
Ada beragam jenis kucing persia yang terkadang jarang diketahui oleh masyarakat.
Ada beragam jenis kucing persia yang terkadang jarang diketahui oleh masyarakat.
Mengenal Jenis Kucing Persia dari Ciri Khas Fisiknya
Kucing persia sebenarnya memiliki beberapa ciri khas fisik yang bisa dengan mudah dikenali.
Ciri khas fisik kucing persia meliputi bulu panjang lebat, wajah bulat hingga bentuk hidung pesek yang menggemaskan. Selain itu, kucing persia juga dikenal memiliki karakter yang cuek dan tenang. Meski begitu, mereka juga mempunyai sisi lembut dan penyayang. Tidak heran apabila kucing persia banyak digemari oleh masyarakat sebagai hewan peliharaan.
-
Apa ciri khas kucing Persia? Kucing persia biasanya memiliki wajah bulat dan juga hidung pesek yang membuat mereka menggemaskan. Kucing persia mempunyai beberapa ciri khas fisik yang sangat gampang untuk diketahui.
-
Bagaimana cara membedakan jenis kucing Persia? Kucing ras satu ini terbagi menjadi empat jenis, mulai dari medium, flatnose, peaknose hingga himalaya.Setiap jenis itu mempunyai ciri fisik yang harus dikenali.
-
Dimana ciri khas fisik kucing Persia terlihat? Kucing persia memiliki ciri fisik yang bisa dilihat dari bentuk badan dan kepalanya. Mereka mempunyai bentuk tubuh bulat dengan perawakan sedikit kekar. Badannya pun dilindungi oleh bulu yang tebal dan juga panjang.
-
Kenapa kucing Persia populer? Kucing persia adalah jenis hewan yang mudah beradaptasi. Tak ayal jika kucing persia satu ini menduduki peringkat nomor satu sebagai kucing yang populer untuk dipelihara.
-
Mengapa kucing Persia dianggap sebagai ras kucing paling indah? Pada abad ke-19, kucing Persia dianggap sebagai ras kucing paling indah di seluruh Eropa dan Inggris.
-
Bagaimana karakteristik Kucing Bengal? Bengal adalah ras yang berasal dari persilangan dengan kucing hutan. Mereka memiliki penampilan yang eksotis dan suka bermain.
Terlebih sifatnya yang manja membuatnya sering menempel pada pemiliknya. Kucing persia sendiri terbagi menjadi empat jenis yaitu medium, flatnose, peaknose dan himalaya. Bagi kalian yang ingin memulai memelihara kucing persia, ada baiknya untuk mengetahui jenis dan ciri khas fisiknya terlebih dahulu. Lantas apa saja jenis kucing persia dari ciri khas fisiknya? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (16/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Ciri Khas Fisik Kucing Persia
Kucing persia merupakan jenis hewan yang cukup mudah beradaptasi
Maka tidak heran kalau kucing persia menduduki peringkat nomor satu sebagai kucing yang populer untuk dipelihara.
Berbeda dengan ras kucing domestik lainnya, karakter alamiah dari jenis kucing ini adalah tenang dan pendiam.
Sehingga, kucing satu ini lebih mudah untuk dikontrol. Adapun ciri fisik kucing persia adalah:
1. Badan
Ciri fisik kucing persia dapat dilihat dari bentuk badan dan kepalanya. Kucing persia memiliki bentuk tubuh yang bulat dengan perawakan kekar. Badannya pun dilindungi oleh bulu yang panjang dan tebal. Bagian dada dan pundak kucing tampak lebar. Perut bagian belakang lebih rendah dari bagian depan. Kucing persia memiliki ekor panjang yang menjuntai ke belakang dan kaki terlihat sangat pendek namun kokoh.
2. Kepala
Kucing persia memiliki bentuk kepala dengan ukuran besar dan bulat. Bila dibandingkan dengan kepala kucing lain, diameter kepala kucing persia cenderung lebih besar. Tulang rahang kucing sangat kokoh, dengan tulang pipi yang sedikit menonjol. Bentuk dahi, hidung dan dagu tegak lurus dengan leher yang tebal dan pendek. Ukuran telinga kucing persia juga kecil dan tipis dengan bentuk yang bulat serta cenderung maju ke depan.
3. Bulu
Salah satu ciri fisik kucing persia yang membuatnya terkenal adalah bulu yang tebal dan panjang. Panjang bulunya sekitar 5-10 cm sehingga membuat kucing persia terlihat sangat anggun, menawan dan elegan.
4. Mata
Kucing memiliki berbagai macam bentuk mata yaitu bulat, lebar, dan terlihat ekspresif. Sedangkan warna mata biasanya menyesuaikan dengan warna bulunya. Misalnya kucing persia berbulu putih memiliki warna mata biru atau coklat tembaga, kucing persia bulu silver dan emas memiliki warna mata hijau atau biru-kehijauan. Pada beberapa kucing juga dapat memiliki mata heterochromia yang cukup unik, yaitu warna mata yang berbeda antara kiri dan kanannya.
5. Warna
Kucing persia memiliki banyak warna bulu yang diminati. Di antaranya putih, merah, krem, hitam, biru, coklat, silver, emas hingga calico. Warna bulu kucing persia bisa saja polos ataupun terdiri dari beberapa warna dengan pola yang berbeda.
Jenis Kucing Persia
1. Asli
Kucing persia asli adalah jenis kucing persia murni tanpa perkawinan silang dengan kucing ras lain. Jenis persia ini biasanya dibanderol sangat mahal jika kalian ingin mengadopsinya. Untuk anak kucing persia yang berusia 2-3 bulan dan sudah divaksin harganya berkisar antara Rp7.000.000-Rp8.000.000, sedangkan untuk yang belum divaksin berkisar antara Rp5.000.000-Rp6.000.000.
Untuk harga kucing dewasa asli yang berusia 6 bulan ke atas, dipatok sekitar Rp13.000.000-Rp16.000.000 yang sudah divaksin dan Rp10.000.000-Rp11.000.000 untuk yang belum divaksin.
2. Himalaya
Kucing persia himalaya memiliki ciri-ciri hidung yang tidak terlalu pesek jika dibandingkan dengan jenis lain. Bulunya juga panjang dan tebal. Ciri lainnya adalah tubuhnya yang besar dibandingkan dengan kucing persia jenis lain. Beratnya bisa mencapai 4 hingga 6 kg. Kucing persia jenis himalaya memiliki warna bulu yang berpola di bagian wajah, telinga, hidung, ekor dan ujung kaki.
Bagian yang berpola ini biasanya berwarna gelap seperti coklat tua atau hitam. Sedangkan bagian tubuh lainnya berwarna cokelat muda atau putih. Ciri lainnya terlihat pada ekor. Ekor yang dimiliki kucing persia himalaya lebih panjang dan ditutupi bulu yang tebal. Kakinya pendek dan tidak suka melompat atau memanjat.
3. Flatnose
Kucing persia jenis flatnose ini memiliki ciri khas yang terletak pada hidungnya yang pesek. Hidungnya berukuran kecil dan terlihat hampir sejajar dengan matanya. Ciri-ciri lain dari kucing persia jenis ini adalah bentuk kepalanya yang sedikit kotak. Dengan bentuk seperti itu, membuat pipinya terlihat lebih chubby. Bulunya panjang dengan mata dan telinganya yang kecil. Kucing persia flatnose lebih aktif dan suka melompat, memanjat, serta bermain-main dengan benda-benda yang ada di sekitarnya.
4. Medium
Tidak seperti dua jenis kucing persia sebelumnya, jenis medium ini memiliki hidung yang tidak pesek dan juga tidak mancung. Namun, bulu yang dimiliki jenis kucing persia ini adalah yang paling lebat di antara jenis yang lain. Kucing persia medium juga memiliki kaki yang lebih panjang di antara jenis lainnya. Bentuk muka jenis kucing persia ini pun sedikit berbeda dari jenis kucing persia lainnya.
Karena hidungnya yang lebih mancung, bentuk moncongnya pun lebih runcing dibanding jenis lainnya. Kucing persia jenis medium dibedakan menjadi dua, shorthair dan longhair. Perbedaan ini dilihat berdasarkan panjang bulunya.
5. Peaknose
Jenis kucing persia yang terakhir adalah peaknose. Jenis kucing ini memiliki hidung paling pesek di antara jenis lainnya. Meski begitu, kucing persia jenis peaknose ini justru menjadi kucing dengan harga jual paling tinggi di antara lainnya. Kucing persia jenis peaknose ini dibedakan menjadi dua, yaitu persia peaknose dan persia peaknose ekstrim. Perbedaan keduanya terletak pada hidung mereka. Jenis persia peaknose memiliki hidung yang pesek, sedangkan untuk jenis peaknose ekstrim hidungnya lebih pesek lagi.