Potret Sangar KRI Golok 688 Milik TNI AL, Kapal Siluman Canggih Buatan Anak Bangsa
Merdeka.com - Bangsa Indonesia patut untuk berbangga hati. Kapal siluman canggih berhasil dibuat oleh anak bangsa. Kapal siluman bernama KRI Golok 688 milik TNI Angkatan Laut ini adalah pengganti dari KRI Kelewang yang terbakar usai uji coba di Banyuwangi pada September 2012 lalu.
Tak hanya itu, dikatakan bahwa KRI Golok 688 merupakan versi mini dari USS Freedom milik US Navy dengan kemampuan Kapal Cepat Rudal (KCR) berteknologi siluman. Lantas bagaimana penampakan sangar KRI Golok 688 milik TNI Angkatan Laut?
Melansir dari berbagai sumber, simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Apa saja kemampuan dari drone nuklir bawah laut Korut? Menurut KCNA, drone nuklir terbaru bernama 'Haeil' itu dirancang untuk melakukan serangan diam-diam ke perairan musuh, serta menghancurkan kelompok penyerang angkatan laut dan pelabuhan operasional utama. Selain itu, drone nuklir ini juga memiliki kemampuan untuk menciptakan gelombang tsunami radioaktif melalui ledakan bawah airnya.
-
Dimana kapal selam kelas Jin diproduksi? Kelas Jin, sebagai perwakilan utama kapal selam nuklir strategis Tiongkok, memiliki panjang sekitar 449 kaki 6 inci dan bobot terendam sekitar 11.000 ton.
-
Apa yang spesial dari roket bertenaga fusi nuklir ini? 'Umat manusia mempunyai kebutuhan yang sangat besar akan tenaga penggerak yang lebih cepat dalam perekonomian antariksa kita yang sedang berkembang, dan fusi menawarkan kekuatan 1.000 kali lipat dibandingkan pendorong ion konvensional yang saat ini digunakan di orbit,'
-
Bagaimana cara kerja rudal 'Panah Merah'? Senjata Red Arrow atau HJ-8 (Hongjian-8) merupakan sebuah rudal anti-tank generasi kedua yang menggunakan sistem yang dipandu kawat dan dilacak secara optik.
-
Kapan Korea Utara tembakkan 6 rudal taktis? Sejumlah rudal taktis ditembakkan secara bersamaan dari kendaraan peluncur rudal balistik jarak pendek (SRBM) di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara, pada 9 Maret 2023.
-
Dimana KA Putri Deli tabrak truk? Insiden kecelakaan antara KA Putri Deli dengan truk tronton pada Selasa (19/3) malam itu diduga akibat sang sopir truk nekat terobos palang pintu di perlintasan terjaga (JPL Nomor 31) Km. 44+300 antara Stasiun Perbaungan dan Stasiun Lidah Tanah.
Kapal Siluman
Instagram infokomando.official ©2023 Merdeka.com
Melansir dari laman resmi indonesia.go.id, KRI Golok 688 termasuk ke dalam jenis Kapal Cepat Rudal (KCR) trimaran ini menjadi manifestasi penting dari pemenuhan kebutuhan alutsista TNI AL. Hal ini lantaran KRI ini adalah produk kapal pertama yang terbuat dari bahan composite dengan keunggulan kekuatan spesifik tinggi, lebih ringan, memiliki ketahanan lelah dan ketahanan korosi yang sangat baik.
Dengan bahan serupa itu, KRI Golok 688 menjadi salah satu kapal siluman yang tidak mudah dideteksi oleh musuh. Itu sebabnya, KRI Golok 688 dijadikan sebagai desain pengembangan prototipe kapal trimaran.
Dengan kecepatan yang tinggi dan daya hancurnya yang besar, diharapkan KRI Golok 688 mampu melaksanakan taktik kapal cepat rudal, yaitu hit and run.
Kurangi Ketergantungan terhadap Asing
Instagram infokomando.official ©2023 Merdeka.com
Pembangunan kapal KCR trimaran sendiri memiliki makna strategis. Di mana diharapkan, upaya tersebut mampu mengurangi ketergantungan terhadap asing terkait pengadaan alutsista TNI di masa mendatang.KRI Golok 688 memiliki spesifikasi panjang seluruhnya (Loa) 62,53 meter, lebar 16 meter, dan tinggi kapal dari draft 18,7 meter dengan bobot 53,1 ton. Kecepatan maksimum kapal tersebut adalah 28 knots, kecepatan jelajah 16 knots, dan dipersenjatai meriam 30 mm serta senapan 12,7 mm.Untuk daya tampungnya, KRI Golok 688 tersebut dapat mengangkut 25 anak buah kapal (ABK). Sementara itu, Komandan KRI Golok 688 adalah Letkol Laut (P) Primayantha Alumni AAL angkatan 48.
Kedua di Dunia
Instagram infokomando.official ©2023 Merdeka.com
Keberadaan KRI Golok 688 telah menjadikan Indonesia sebagai negara kedua di dunia yang mampu memproduksi kapal siluman trimaran, yang berbahan composite. PT Lundin Industry Invest (PT LII) selaku produsen KRI Golok 688 adalah perusahaan yang bergerak di perangkat sistem senjata (alutsista) swasta di Indonesia.Perusahaan yang dimiliki oleh dua orang berkebangsaan Swedia, yakni John Lundin dan Lizza Lundin ini sudah berkecimpung dalam bisnis dalam industri boats di Indonesia sejak tahun 2003. Sedikitnya, ada sekitar 250 boats bahkan telah diproduksi oleh PT LII untuk kepentingan industri militer.
Kantongi Sejumlah Sertifikat
PT LII juga telah mengantongi berbagai macam sertifikat. Untuk ekspor, PT LII sudah mendapatkan CE Export Certification dan ISO 9001-2015.
Instagram infokomando.official ©2023 Merdeka.com
Untuk di dalam negeri, PT LII telah mengantongi izin dari Kementerian Pertahanan dalam bentuk Surat Ketetapan Industri Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Surat Izin Industri Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. Dari bea cukai sendiri, PT LII mendapat Grade A Bea Cukai. Sedangkan untuk pasar Internasional, PT LII telah mengantongi sejumlah sertifikat, seperti International Marine Certification Institute dan Lloyd Register Certified ISO 9001."Pembangunan kapal jenis KCR trimaran merupakan manifestasi penting dari pemenuhan kebutuhan alat utama sistem senjata TNI-Angkatan Laut, sesuai dengan perencanaan strategis yang telah ada. Termasuk, luasnya wilayah perairan Indonesia yang perlu dijaga," ujar KSAL Yudo Margono.
Video Penampakan KRI Golok 688
Bangsa Indonesia patut untuk berbangga hati. Kapal siluman canggih berhasil dibuat oleh anak bangsa. Kapal siluman bernama KRI Golok 688 milik TNI Angkatan Laut ini adalah pengganti dari KRI Kelewang yang terbakar usai uji coba di Banyuwangi pada September 2012 lalu.Berikut videonya.
View this post on Instagram (mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di hari kelahiran Pancasila, TNI AL meresmikan operasional KRI Bung Karno-369. Istimewanya, kapal perang ini merupakan buatan anak bangsa. Simak penampakannya!
Baca SelengkapnyaLaksamana TNI Muhammad Ali memberi perintah secara langsung kepada prajurit untuk menembak musuh dalam Latopslagab 2024 TNI AL.
Baca SelengkapnyaKementerian Pertahanan (Kemhan) RI resmi mengumumkan pembelian dua unit kapal selam Scorpène® Evolved dari perusahaan Prancis Naval Group.
Baca SelengkapnyaPotret kapal perang pemburu ranjau di dasar laut milik TNI AL.
Baca SelengkapnyaPenambahan alutsista ini membuat TNI semakin disegani dan ditakuti dunia. Terlebih, kekuatan militer Indonesia di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia.
Baca SelengkapnyaAgus Subiyanto mengungkap rasa bangga-nya menjadi bagian dari keluarga besar Hiu Kencana.
Baca SelengkapnyaPerlengkapan perang terus berkembang cepat dengan terobosan baru yang diciptakan untuk pertahanan negara.
Baca SelengkapnyaSuper Tucano terbilang cukup lincah dan memberikan tingkat survivability cukup tinggi
Baca SelengkapnyaDesain interior di dalamnya begitu apik. Tak ketinggalan, ada teknologi canggih yang digunakan.
Baca SelengkapnyaPembangunan fregat Merah Putih dimulai sejak peletakan bagian bawah kapal atau lunas kapal (keel laying) pada 25 Agustus 2023 untuk satu unit.
Baca SelengkapnyaDua kapal pemburu ranjau ini akan meningkatkan efek penangkal bagi pertahanan khususnya Angkatan Laut RI.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto menyerahkan lima unit pesawat NC-212i kepada TNI Angkatan Udara (AU) di Lanud Halim Perdanakusuma pada hari Selasa (12/12) pagi.
Baca Selengkapnya