Kisah Tung Desem Waringin, Hidup Susah dan Waktu Kecil akan Diadopsi Orang Kaya

merdeka.com Sekitar 4 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Sebagian besar masyarakat Indonesia tentu saja sudah tidak asing lagi mendengar nama Tung Desem Waringin. Pengusaha sukses ini dikenal juga sebagai motivator serta ahli marketing. Baru-baru ini, Boy William berkesempatan datang berkunjung ke kediaman Tung Desem Waringin.

Selain melihat rumah mewah sang pengusaha yang baru, Boy William juga diajak untuk mendengarkan kisah hidupnya. Siapa sangka, pengusaha sukses ini dulunya berasal dari keluarga yang tidak kaya. Bahkan, Tung Desem Waringin sempat akan diadopsi oleh orang lain.

Penasaran dengan kisah hidup Tung Desem Waringin? Melansir dari akun YouTube Boy William, Minggu (1/11/2020), simak ulasan informasinya berikut ini.

Orang lain juga bertanya?

Tak Bisa Keluar Rumah Sakit

Menjadi seorang pengusaha sukses, membuat Boy William penasaran dengan kisah hidup Tung Desem Waringin. Siapa sangka, kehidupan Pak Tung juga mengalami lika-liku. Diceritakan saat baru lahir, Pak Tung sempat tidak bisa keluar dari rumah sakit.

tung desem waringin ceritakan kisah hidupnya

"Awal cerita sukses gimana sih Pak Tung? Lahir dari orang kaya enggak?," tanya Boy William.

"Jadi sebenarnya waktu saya keluar dari rumah sakit pun saya enggak bisa keluar," cerita pengusaha yang akrab disapa Pak Tung.

Ingin Dikasihkan ke Orang

Pak Tung juga mengungkapkan, sejak di kandungan sebenarnya dirinya sudah akan dikasihkan ke orang lain. Hal ini terkait dengan perekonomian keluarga Pak Tung saat itu. Terlebih Pak Tung lima bersaudara. tung desem waringin ceritakan kisah hidupnya

"Sejak di kandungan pun saya sudah dikasihkan orang. Dan mama saya sedih sekali karena ditipu karena begini susah luar biasa. Terus kemudian waktu saya lahir itu, bayi saya itu jadi wajah saya jelek, merengut terus," ungkapnya.

Tidak Jadi Diadopsi

Karena saat lahir memiliki wajah yang jelek, orang tua yang hendak mengadopsinya menjadi ragu. Hingga akhirnya, Pak Tung tidak jadi diadopsi oleh orang kaya tersebut. tung desem waringin ceritakan kisah hidupnya

"Jadi saking jelek nya itu, jadi pada waktu itu harusnya saya ditebus oleh orang kaya tadi yang saya dikasihkan orang tadi kemudian lihat saya jelek, dia langsung ragu. Bayi nya kok jelek banget, jadi enggak mau," sambungnya.

Terancam Tak Bisa Sekolah dan Makan

Pak Tung kemudian tetap tinggal bersama orangtua serta saudara-saudara lainnya. Cobaan tak berhenti di situ, di saat berumur 9 tahun, Pak Tung beserta saudara lainnya dikumpulkan oleh sang ayah. Mereka disuruh bersama-sama memikirkan bagaimana toko sang ayah bisa ramai. tung desem waringin ceritakan kisah hidupnya

"Pada waktu saya SD itu, umur 9 tahun dikumpulin Papa saya. Dikumpulin Papa saya lima bersaudara ditanya begini, 'Tolong dipikirkan gimana supaya tokonya ramai. Karena kalau sepi, Papa tidak bisa sewa lagi. Kalau enggak bisa sewa, Papa tokonya tutup. Kalau tutup, kamu enggak bisa sekolah, kamu enggak bisa makan'," ungkapnya.

Bangkit Karena Sebuah Keinginan

Namun, hal itu tak langsung memutuskan semangat hidup Pak Tung. Meski masih duduk di bangku SD, Pak Tung tetap memiliki tekad dan semangat untuk bangkit. Hanya satu hal yang membuat Pak Tung semangat untuk bangkit, yakni keinginan mengubah nasibnya. Pak Tung bertekad harus bisa menjadi orang sukses di kemudian hari. Hingga akhirnya keinginan Pak Tung berhasil didapatkan. tung desem waringin ceritakan kisah hidupnya