Bos OJK: Baru dalam sejarah dana di pasar modal melebihi pertumbuhan kredit
Merdeka.com - Pertumbuhan di pasar modal mengalami peningkatan signifikan dibanding penyaluran kredit perbankan. Kondisi ini menunjukkan sumber pendanaan di Indonesia semakin beragam tak melulu mengandalkan kredit baik itu pendanaan yang sifatnya jangka menengah hingga panjang.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso mengatakan bahwa penghimpunan dana di pasar modal hingga Desember ini telah mencapai Rp 257,02 Triliun. Angka tersebut jauh melampau target semula yaitu Rp 217,02 triliun.
"Pertumbuhan industri perbankan yang tidak sebagaimana kami harapkan ini karena pertumbuhan di pasar modal sangat agresif. Sehingga ini, hal yang baru dalam sejarah bahwa pertumbuhan penghimpunan dana di pasar modal lebih dari pertumbuhan kredit perbankan," kata Wimboh, di Kantornya, Kamis (21/12).
-
Kenapa kebutuhan uang Bank Indonesia meningkat? 'Jumlah tersebut meningkat 12,5 persen, jika dibandingkan dengan kebutuhan uang dalam periode yang sama menjelang nataru di akhir tahun 2022 sebesar Rp 2,4 triliun rupiah,' kata Erwin, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/12).
-
OJK sebut kondisi apa di sektor jasa keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023 menilai sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil didukung permodalan yang kuat, kondisi likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga sehingga meningkatkan optimisme bahwa sektor jasa keuangan mampu memitigasi risiko meningkatnya ketidakpastian global baik dari higher for longer suku bunga global maupun peningkatan tensi geopolitik.
-
Bagaimana cadangan devisa Indonesia mendukung perekonomian? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
-
Bagaimana DANA terus bertumbuh secara signifikan? Selain melalui jumlah penggunanya, pertumbuhan yang signifikan juga ditandai dengan melonjaknya jumlah UMKM mitra DANA Bisnis yang kini mencapai 700 ribu dan rata-rata transaksi harian yang meningkat sebesar 102 persen (YoY).
-
Kenapa Perseroan Terbatas memiliki permodalan dari saham? Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
-
Bagaimana BRI mendorong pertumbuhan kredit UMKM? Hingga kuartal I/2023, BRI sendiri berhasil mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6% year on year (yoy) dengan nominal mencapai Rp989,6 triliun. Jumlah tersebut mengambil porsi 83,86% dari total kredit BRI.
Dia optimis penghimpunan dana di pasar modal bisa tembus Rp 260 triliun di akhir tahun dikarenakan masih banyak perusahaan yang akan melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) dalam pipeline Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sementara itu, intermediasi perbankan sudah mulai tumbuh dilihat dari angka penyaluran kredit pada November mencapai 7,47 persen. Sampai akhir tahun pertumbuhan kredit diharapkan sejalan dengan target OJK, yaitu di level 8 persen-9 persen.
Secara industri, Wimboh menilai pertumbuhan sektor perbankan lebih lambat dibandingkan dengan pertumbuhan di pasar modal. Kondisi tersebut sesuai dengan kebijakan OJK untuk penempatan kredit menengah hingga panjang di pasar modal, karena menyangkut tingkat keamanan.
"Ke depan kita akan lakukan terus sehingga pasar modal akan menjadi sumber pembiayaan utama terutama untuk proyek jangka panjang seperti proyek infrastruktur."
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung menguat sepanjang tahun 2017 dengan volatilitas yang relatif rendah. IHSG pada tahun ini menembus level psikologis 6.000. Hingga 20 Desember IHSG telah tumbuh sebesar 15,34 persen pada posisi 6.109,48.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat pertumbuhan kredit dan DPK melambat dibanding tahun lalu.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat, penyaluran kredit perbankan tumbuh 9,39 persen secara tahunan pada Mei 2023 menjadi Rp6.577 triliun.
Baca SelengkapnyaOptimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaPenyaluran kredit perbankan melanjutkan tren pertumbuhan sejak periode sebelumnya dan searah dengan target pertumbuhan tahun 2024.
Baca SelengkapnyaHal yang perlu menjadi perhatian adalah terjaganya tingkat pertumbuhan kredit dan DPK di level yang hampir sama.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jenis penggunaan, kredit investasi tumbuh tertinggi.
Baca SelengkapnyaTensi geopolitik global masih melanjutkan peningkatan seiring berlanjutnya konflik di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jenis penggunaan, kredit investasi tumbuh tertinggi yaitu sebesar 12,26 persen.
Baca SelengkapnyaOJK menggelar CEO Networking 2023 dengan tema 'Achieving Sustainable Growth through Cohesive Collaboration'.
Baca Selengkapnya