Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buntut kasus kebocoran data, Facebook dituntut ke pengadilan oleh para pemegang saham

Buntut kasus kebocoran data, Facebook dituntut ke pengadilan oleh para pemegang saham Facebook. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Para penanam modal menuntut Facebook sebagai buntut skandal kebocoran data oleh Cambridge Analytica. Akibat kasus ini, nilai Facebook terjun hampir mencapai USD 50 miliar pekan ini.

Fan Yuan, salah satu investor Facebook, mendaftarkan tuntutan di pengadilan San Francisco kemarin. Tuntutan ini diikuti oleh sejumlah investor lain yang dirahasiakan jumlahnya yang telah membeli saham Facebook sejak 3 Februari 2017 hingga 19 Maret 2018.

Dilansir dari CNN, Rabu (21/3), tuntutan itu mengatakan bahwa Facebook telah melakukan pernyataan dan tindakan keliru. Facebook juga diklaim tidak mengumumkan pada pemegang saham mengenai kebijakan pengaksesan data miliaran penggunanya pada pihak ketiga.

"Sebagai akibat dari tindakan dan kelalaian terdakwa, serta penurunan nilai saham perusahaan, maka penggugat dan anggota lainnya telah mengalami kerugian yang signifikan," tulis tuntutan tersebut.

Deputi Facebook, Paul Grewal, mengatakan bahwa perusahaannya berkomitmen untuk tetap mengedepankan perlindungan informasi masyarakat. "Kita akan menempuh langkah apapun yang dibutuhkan agar informasi terlindungi," ujar Paul.

Sebelumnya, CEO dan Pendiri Facebook Mark Zuckerberg harus menelan pil pahit. Pada senin waktu setempat, saham perusahaan yang dipimpinnya anjlok 7 persen dan membuat harta miliuner ini turut tergerus sebanyak USD 6,06 miliar atau setara Rp 83,3 triliun.

Sementara, saham Facebook merosot hampir tujuh persen. Harga saham Facebook ditutup jadi USD 172,56. Saham Facebook tersungkur usai perusahaan analisis data, Cambridge Analytica (CA) dilaporkan terlibat skandal besar kebocoran data puluhan juta pengguna Facebook.

Perusahaan yang pernah bekerja dengan tim kampanye Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dituding menggunakan jutaan data untuk membuat sebuah program software yang hebat sehingga bisa prediksi dan pengaruhi pemilihan suara.

Saham Facebook alami penurunan terbesar dalam empat tahun terkait ada sentimen tersebut. Namun, saham Facebook turun tajam tak membuat Facebook hilang nilai sebagai perusahaan berharga. Facebook masih tetap perusahaan paling berharga di Amerika Serikat (AS).

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Trump Media Gugat Pendiri Truth Social, Media Sosial Punya Donald Trump
Trump Media Gugat Pendiri Truth Social, Media Sosial Punya Donald Trump

Gugatan tersebut menuduh Litinsky dan Moss telah gagal dalam mengelola perusahaan mereka.

Baca Selengkapnya
Imbas Dugaan Penggelapan Dana, Saham Adidas Rontok 4 Persen
Imbas Dugaan Penggelapan Dana, Saham Adidas Rontok 4 Persen

Dana yang telah digelapkan oleh pejabat Adidas di China dilakukan selama satu tahun.

Baca Selengkapnya
Kasus Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Bunga Zainal Jalani Pemeriksaan Tambahan
Kasus Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Bunga Zainal Jalani Pemeriksaan Tambahan

Bunga Zainal mendatangi gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, setelah melaporkan dugan penipuan investasi fiktif senilai Rp6,2 miliar yang menimpanya.

Baca Selengkapnya
Mark Zuckerberg Kini Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya Nomor Dua di Dunia, Jumlah Kekayaannya Bikin Melongo
Mark Zuckerberg Kini Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya Nomor Dua di Dunia, Jumlah Kekayaannya Bikin Melongo

Saat ini, Zuckerberg berada di belakang CEO Tesla, Elon Musk, yang memiliki kekayaan sekitar Rp3,96 kuadriliun dalam daftar orang kaya Bloomberg.

Baca Selengkapnya
Kasus Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar Bunga Zainal Naik Penyidikan
Kasus Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar Bunga Zainal Naik Penyidikan

Dinaikkannya statsus perkara tersebut setelah penyidik melakukan gelar perkara.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun

Dari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.

Baca Selengkapnya
Perdana Diperiksa Polisi, Artis Bunga Zainal Jelaskan Kronologi Penipuan Investasi hingga Rugi Rp6,2 Miliar
Perdana Diperiksa Polisi, Artis Bunga Zainal Jelaskan Kronologi Penipuan Investasi hingga Rugi Rp6,2 Miliar

Bunga mengaku dicecar soal awal mula investasi dengan temannya saat diperiksa penyidik polisi.

Baca Selengkapnya
FBI Mengeluarkan Peringatan Terkait Proyek Kripto Palsu
FBI Mengeluarkan Peringatan Terkait Proyek Kripto Palsu

Asisten Agen Khusus yang bertanggung jawab atas masalah ini, Amanda Culver menggambarkan skema dan penipuan yang sering kali dimulai di platform media sosial.

Baca Selengkapnya
Sehari Saja Facebook & Instagram Down, Bikin Kekayaan Mark Zuckerberg Anjlok Segini
Sehari Saja Facebook & Instagram Down, Bikin Kekayaan Mark Zuckerberg Anjlok Segini

Facebook, Instagram, dan Threads punya dampak besar bagi Mark Zuckerberg jika mengalami gangguan.

Baca Selengkapnya
Daftar Orang Terkaya Dunia Tampil di Cover Forbes, Kini Terjerat Kasus Hukum
Daftar Orang Terkaya Dunia Tampil di Cover Forbes, Kini Terjerat Kasus Hukum

Masyarakat pelaku pasar kripto dikejutkan dengan kasus hukum yang menjerat Changpeng Zhao.

Baca Selengkapnya
Elon Musk Punya Utang ke Bekas Bos Twitter Rp 318 Miliar, Ditagih Malah Tak Mau Bayar
Elon Musk Punya Utang ke Bekas Bos Twitter Rp 318 Miliar, Ditagih Malah Tak Mau Bayar

Ditagih malah menolak bayar. Bekas bos Twitter ini akhirnya gugat Elon Musk.

Baca Selengkapnya
Artis Bunga Zainal Diduga Jadi Korban Investasi Bodong Teman, Tabungan Anak Raib hingga Rugi Rp6,2 Miliar
Artis Bunga Zainal Diduga Jadi Korban Investasi Bodong Teman, Tabungan Anak Raib hingga Rugi Rp6,2 Miliar

Kerugian itu setelah Bunga Zainal sepakat menjalin kerja sama investasi kepada kedua temannya AAACD dan SFSS.

Baca Selengkapnya