Harga Bawang Putih Meroket, Anggota DPR Curiga Ada Indikasi Kartel
Merdeka.com - Anggota komisi III DPR RI, Arteria Dahlan meminta Kapolri untuk menurunkan anggotanya ke pasar dan gudang-gudang importir. Sebab harga jual bawang putih sudah sangat tinggi dan jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp32.000 per kg
"Sudah brutal ini, HET Rp32.000 per kilogram tapi dijual Rp50.000 sampai Rp70.000 per kilonya. Kapolri agar mengaktifkan atau mengefektifkan kembali Satgas Pangan, tangkap itu kartel, para mafia bawang putih," kata Arteria di Jakarta.
Dia meminta agar kepolisian segera turun ke lapangan dan periksa ke gudang-gudang. "Kalau mereka alasan tidak tau gudangnya, saya yang antar ke gudangnya adanya di mana. Nanti bisa ketahuan apakah ada penimbunan, apakah benar ada indikasi kartel bermain kembali saat ini," ujar anggota komisi III dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
-
Apa saja keluhan petani bawang merah kepada Ganjar? Ganjar mencatat tiga keluhan utama para petani bawang merah di sana, yakni pupuk, pasar untuk jual hasil panen, dan ketersediaan pengairan lahan.
-
Siapa yang jual bawang putih di Pasar Kaliangkrik? 'Dulu bapak ibu saya pedagang bawang putih. Waktu itu bapak ibu saya ke Pasar Kaliangkrik untuk menjual bawang tersebut. Nah saya lahir di pasar bawang Kaliangkrik,' kata Wiwin Suheri, salah seorang petani bawang di Desa Adipuro, seperti dikutip dari kanal YouTube Horti TV.
-
Apa yang bikin bawang bisa bikin nangis? Bahan kimia tertentu, seperti S-1-propenil-L-sistein sulfoksida, dilepaskan saat bawang terpotong.
-
Kenapa bawang bikin kita nangis? Sebenarnya, bawang tidak membuat kita menangis secara langsung. Tapi, mereka memiliki cara untuk membalas dendam kepada kita dengan membuat mata perih, hidung meler, dan air mata yang hampir tak terbendung. Ilmu di balik fenomena ini sangat menarik dan rumit.
-
Kenapa petani bawang merah Brebes rugi? Kerugian tersebut terjadi pada musim panen di awal tahun ini akibat cuaca yang tidak menentu sehingga menyebabkan kualitas bawang merah menurun.
-
Apa masalah yang dihadapi petani bawang merah Brebes? Petani bawang merah mengaku mengalami kerugian ketika ditemui di ladangnya di Brebes, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024). Kerugian tersebut terjadi pada musim panen di awal tahun ini akibat cuaca yang tidak menentu sehingga menyebabkan kualitas bawang merah menurun.
Sebagai wakil rakyat, dia prihatin, sekaligus kecewa karena masalah bawang putih terulang setiap tahun menghadapi permasalahan yang serupa. Harga naik dikarenakan pasokan ditahan-tahan oleh importir-importir nakal demi mendapatkan keuntungan yang berlebihan.
Harga bawang putih di pasar Induk Kramat jati kini berkisar antara Rp50.000 - Rp60.000 per kg, bahkan di pasar tradisional Cileungsi Bogor sudah Rp70.000 per kg.
Padahal katanya modal beli dari Cina sekitar Rp20.000-an per kilogram, dan ini sudah dihitung termasuk biaya impor, transportasi, operasional, dan lain-lain nya. Apabila harga semakin naik lagi, keuntungan lebih berlipat.
"Ini permainan biadab, margin yang diperoleh tidak ber prikemanusiaan kalau sampai harganya lima puluh ribu apalagi tujuh puluh ribu per kilogramnya," terang Arteria.
Dikatakannya, harga eceran tertinggi (HET) sudah ditentukan oleh Kementerian Perdagangan di Rp32.000 per kilogram. Dengan modal hanya Rp20.000 per kg, seharusnya importir bisa menjual di harga Rp25.000 sampai Rp26.000 pper kg, itu baru keuntungan yang wajar.
Dengan transaksi brutal seperti sekarang ini, Arteria menilai bisa mengarah ke subversi . "Saya akan sidak sendiri datang ke gudang-gudang nggak perlu pakai polisi, toh nanti polisi akan datang juga. Ini harus ada sanksi yang tegas karena urusan perut rakyat," terangnya.
Distributor Diminta Tak Tahan Stok Bawang Putih
Pemerintah Provinsi Sumut mengingatkan distributor bawang putih tidak menahan stok agar harga tidak naik signifikan. Ini diperlukan setelah tidak masuknya untuk sementara komoditas itu dari China.
"Satuan tugas Pemprov Sumut semakin meningkatkan pengawasan agar distributor tidak memanfaatkan pasokan yang terbatas setelah terhentinya impor dari China sejak virus corona menyebar," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut, Zonny Waldi dikutip Antara Medan, Jumat (7/2).
Bagi pengusaha, distributor dan pedagang nakal yang menahan bawang putih maka akan diberi sanksi.
Zonny yang didampingi Sekretaris Disperindag Sumut, Fitra Kurnia, menyebutkan harga bawang putih memang sudah bergerak naik, dari sekitar Rp26.000 per kg, akhir pekan ini menjadi Rp48.000 - Rp50.000 per kg.
"Untuk menekan naiknya harga bawang putih itu, tim Pemprov Sumut sudah melakukan berbagai langkah mulai menginstruksikan pelepasan stok, memantau harga dan mencari langkah alternatif terganggunya pasokan dari China itu," ujarnya.
Zonny Waldi tidak menyebutkan berapa kebutuhan bawang putih di Sumut. Namun diakui pasokannya sebagian besar dari China meski izin impornya dari pusat. Zonny Waldi menyebutkan Pemprov Sumut bekerja sama dengan Bank Indonesia berusaha mengembangkan bawang putih di beberapa daerah. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemendag menyebut, hasil monitoring bawang putih menunjukkan masih terdapat perusahaan yang realisasi impornya rendah.
Baca SelengkapnyaPusbarindo menilai kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan oleh masalah pasokan.
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga bawang putih meningkat tajam menjadi Rp40.000 per kg.
Baca SelengkapnyaSudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih
Baca SelengkapnyaLima hari sebelum lebaran harga bawang merah berkisar Rp35.000-Rp45.000/kilogram. Namun, saat ini harganya mencapai Rp65.000-Rp70.000/kilogram.
Baca SelengkapnyaPenetapan harga acuan ini dapat menjadi tolok ukur untuk menentukan perkembangan harga bawang putih di pasaran.
Baca SelengkapnyaKarena dua faktor ini harga bawang merah bertahan mahal.
Baca SelengkapnyaChina menjadi pemicu harga bawang putih di Indonesia meroket jelang lebaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengutus ID Food untuk mengimpor 200.000 ton bawang putih dari China.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi VI DPR Rieke Diah Pitaloka bicara keras saat rapat dengan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan dan Bulog.
Baca SelengkapnyaDua petani tersebut marah karena harga wortel mereka turun drastis di pasaran.
Baca Selengkapnya