Investigasi perusahaan Bakrie berakhir tanda tanya

Merdeka.com - Permintaan investigasi dari konglomerat Inggris, Nathaniel Philip Rothschild, pada salah satu anak usaha Bumi Plc yaitu Bumi Resources berakhir dengan tanda tanya. Macfarlanes, lembaga investigasi independen yang ditunjuk oleh dewan direksi Bumi Plc, menyimpulkan bahwa data-data yang menunjukkan kecurigaan akan adanya penyimpangan laporan keuangan Bumi Resources tidak substansial dan gagal dibuktikan.

Dalam keterangan tertulisnya, dewan direksi Bumi Plc menjelaskan bahwa dalam laporan investigasi tersebut, beberapa nara sumber kunci Bumi Resources tidak dapat menghadiri undangan wawancara oleh Macfarlanes. Hal yang mendukung investigasi tersebut tidak membuahkan hasil adalah sumber data pelaporan adalah hasil dari pencurian.

"Perseroan (Bumi Plc) juga menegaskan bahwa hal-hal yang dicurigai adanya penyimpangan dalam laporan keuangan tersebut terjadi sebelum adanya transaksi antara Vallar Plc (nama sebelum Bumi Plc) dan Bumi Resources serta Berau," ujar juru bicara Bumi Plc, Ed Simpkins dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/1).

Dalam investigasi yang dilakukan selama empat bulan tersebut, Rothschild sebagai saksi kunci juga tidak bersedia untuk mendatangi proses wawancara tersebut."Dewan direksi percaya bahwa tidak ada penjelasan lain yang kredibel selain sebagian besar bukti yang mendasari investigasi adalah hasil dari pencurian."

Ke depannya, direksi Bumi Plc memutuskan untuk melibatkan seorang ahli dalam mengaudit laporan keuangan Bumi Resources yang akan menyebutkan proses investigasi ini kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sebelumnya, pada September lalu pemegang saham Bumi Plc, Nat Rothschild, meminta lembaga investigasi independen untuk menyelidiki adanya penyimpangan laporan keuangan Bumi Resources dan Berau Coal Energy tahun 2011.

Permintaan tersebut ternyata berbuntut panjang. Beberapa direksi bawaan Grup Bakrie memutuskan untuk mundur. Sementara Rothschild sendiri juga mengundurkan diri dengan alasan dewan direksi membela Grup Bakrie yang mengajukan proposal penawaran atas tanggapan permintaan investigasi tersebut.

Bulan Februari nanti, Rothschild meminta pertemuan pemegang saham untuk menyingkirkan 12 direksi dari total 14 direksi di Bumi Plc. (mdk/rin)