Paket kebijakan Jokowi dinilai tak efektif terhadap ekonomi RI
![Paket kebijakan Jokowi dinilai tak efektif terhadap ekonomi RI](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2016/12/20/792162/540x270/paket-kebijakan-jokowi-dinilai-tak-efektif-terhadap-ekonomi-ri.jpg)
Merdeka.com - Sepanjang tahun 2016, pemerintah telah mengeluarkan lima paket kebijakan ekonomi mulai dari jilid IX hingga XIV. Lima paket tersebut meliputi kebijakan di sektor industri, investasi, peningkatan daya beli masyarakat, logistik, peningkatan ekspor, dan pariwisata nasional.
Direktur Core Indonesia, Mohammad Faisal mengatakan paket-paket kebijakan tersebut dinilai tidak akan memberikan dampak yang efektif baik dari sisi teknis implementasi maupun dari sisi substansi kebijakan.
Hal ini dapat dilihat dari sisi teknis implementasi. Di mana, paket kebijakan tersebut belum didukung oleh payung hukum yang bersifat permanen.
-
Apa kebijakan Indonesia? Pada tahun 1948, presiden pertama Indonesia, Ahmad Sukarno, menciptakan istilah 'bebas dan aktif' untuk menggambarkan kebijakan luar negeri negara ini.
-
Apa sistem pemerintahan Indonesia saat ini? Indonesia muncul sebagai sebuah republik yang kaya akan warisan sejarah berbagai kerajaan di Nusantara.
-
Bagaimana kebijakan membantu integrasi? Kebijakan yang mendukung inklusi sosial, perlindungan hak asasi manusia, dan kesetaraan dalam masyarakat membantu mengurangi ketegangan antar-kelompok dan mendorong integrasi.
-
Apa yang dibicarakan di dalam konteks? Kata-kata motivasi memiliki kekuatan luar biasa untuk membangkitkan semangat dan mendorong seseorang mencapai tujuannya.
-
Kapan kebijakan ini akan diterapkan ? Kebijakan ini akan mulai diterapkan pada tahun 2025, seperti yang diungkapkan oleh Menteri Besar Johor, Onn Hafiz Ghazi.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
"Sosialisasi kepada pihak terkait masih rendah, sementara implementasi kebijakan oleh kementerian/lembaga terkait juga berjalan lambat. Selain itu, beberapa paket kebijakan sulit dievaluasi kemajuannya karena tidak memiliki target waktu yang terukur," ujarnya di Kantor Core Indonesia, Jakarta, Selasa (20/12).
Dari sisi substansi kebijakan, katanya, beberapa paket kebijakan belum menyentuh pokok persoalan yang hendak diselesaikan. Sebagai contoh, pada paket kebijakan X yang merevisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2014 tentang Daftar Negatif Investasi dengan tujuan untuk melindungi pengusaha kecil dan memberi kepastian batasan kepemilikan saham asing.
"Isi dari kebijakan ini lebih banyak mendorong liberalisasi penanaman modal asing di berbagai sektor yang justru berpotensi mereduksi. Peran pengusaha domestik dalam pengembangan ekonomi nasional," jelasnya.
Kemudian, Faisal juga mencontohkan Kredit Usaha Rakyat Berorientasi Ekspor (KURBE) dalam Paket Kebijakan XI yang menyediakan fasilitas pembiayaan ekspor yang lengkap dan terpadu untuk modal kerja dan investasi dengan tingkat suku bunga 9 persen tanpa subsidi.
Menurutnya, ada beberapa kelemahan kebijakan pengembangan UMKM dalam paket ini. Pertama, pendekatan kebijakan ini tidak integratif dan tidak ada penanggung jawab khusus yang memantau dan mengkoordinasikan seluruh kebijakan terkait.
"Kedua, kebijakan ini hanya menyentuh aspek pembiayaan. Padahal, untuk mendorong kemajuan UMKM banyak faktor lain di luar aspek pembiayaan yang juga sangat penting, antara lain kemudahan akses informasi pasar yang dapat dilakukan oleh badan khusus (seperti BUMN)," jelasnya.
"Ketiga, plafon kredit program ini terbatas hanya Rp 1 triliun pada tahun 2016 dan tingkat suku bunga 9 persen tidak berbeda dengan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditetapkan dalam APBN. Keempat, rendahnya sosialisasi membuat fasilitas ini tidak dapat dimanfaatkan secara luas," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![VIDEO: Keras! Presiden Jokowi Bongkar Bobrok Jargon Politik Tidak Jelas Bentuknya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/19/1692405230432-ao3t8.jpeg)
Presiden Jokowi menghadiri peringatan hari konstitusi dan HUT ke-78 MPR.
Baca Selengkapnya![Jokowi Respons Usulan Megawati KPK Dibubarkan: Lembaganya kan Bagus, Tiap Bulan Ada OTT](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/25/1692941359305-quski.jpeg)
Jokowi justru menilai KPK saat ini sudah bagus dan memiliki sistem baik.
Baca Selengkapnya![DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/15/1718427065372-i4cf4.jpeg)
DPR menilai IKN tetap sulit menarik minat investor karena masalah utama bukan pada pergantian pejabatnya, tetapi dasar kebijakan yang keliru
Baca Selengkapnya![Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/28/1703752293607-40mpz.jpeg)
Di tengah ketidakpastian ini, kebijakan di Indonesia harus lebih cepat.
Baca Selengkapnya![10 Tahun Menjabat, Jokowi Dianggap Gagal Atasi Kemiskinan Ekstrem](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/24/1727180618225-an79q.jpeg)
Target tingkat kemiskinan diiturunkan pada periode kedua Jokowi dalam RPJMN 2020-2024.
Baca Selengkapnya![10 Tahun Jokowi dan Warisan Utang Pemerintah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/10/19/1729305665638-zv79n.jpeg)
Per Agustus 2024, posisi utang Indonesia berada di angka Rp8.461,93 triliun, setara dengan 38,49 persen dari PDB.
Baca Selengkapnya![JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/7/1709813559020-uhwmqh.jpeg)
Wapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.
Baca Selengkapnya![Cak Imin Kritik UU Omnibus Law Ciptaker Belum Bisa Buka Investasi Secara Cepat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/6/1701875668173-8ar5of.jpeg)
Kata ketua umum PKB ini, di Cina telah memberikan pelayanan yang memadai.
Baca Selengkapnya![Menko Airlangga Klaim 10 Tahun Jokowi Turunkan Angka Kemiskinan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/25/1727244584056-6cla7.jpeg)
Penanganan angka kemiskian di era Jokowi diklaim lebih baik dibandingkan negara lain.
Baca Selengkapnya![Penjelasan Keponakan Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tidak Bakal Terealisasi Tahun Depan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/9/25/1727260283148-g4mwy.jpeg)
Target 8 persen baru bisa terwujud selama Prabowo menjabat sebagai presiden 5 tahun.
Baca Selengkapnya![VIDEO: Capres Ganjar Sentil Infrastruktur hingga Maritim Era Jokowi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/9/1699518704900-91im1.jpeg)
Ganjar juga menyinggung mandeknya pertumbuhan ekonomi maritim selama 10 tahun terakhir, karena pemerintah tidak serius
Baca Selengkapnya![Ini Daftar Ratusan Pejabat Indonesia yang Tersandung Korupsi Periode 2004-2022](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/12/1702354390538-vrj2u.jpeg)
Jokowi menyebut hingga saat ini masih marak kasus korupsi ditemukan di Indonesia.
Baca Selengkapnya