Direktur Sido Muncul Tak Khawatir dengan Ancaman Kemarau Panjang
Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memperingatkan akan adanya ancaman kemarau panjang akibat el nino. Fenomena ini pun mengancam produksi pertanian di Tanah Air.
Meski begitu, Direktur Perseroan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat tak khawatir bisnisnya terdampak fenomena alam tersebut. Sebab, produksi bahan baku jamu tidak akan terganggu jika terjadi kemarau panjang sekalipun.
"Kalau el nino itu kan pangan, jadi tidak mengganggu produksi kita yang bahan bakunya rempah-rempah," kata Irwan saat ditemui di Hotel Discovery Ancol, Jakarta Utara, Rabu (7/6).
-
Bagaimana Kementan menjaga produksi di tengah ancaman El Nino? Salah satunya menyiapkan pompa-pompa air, benih unggul dan alat mesin pertanian lain yang dapat menjaga sisi produksi.
-
Apa dampak musim kemarau di Jateng? Dampak musim kemarau juga dirasakan petani karena menyebabkan mereka mengalami gagal panen.
-
Apa dampak kemarau di Jateng? Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
-
Mengapa Desa Indragiri tetap hijau di musim kemarau? Walau sedang puncak musim kemarau panjang, namun Desa Indragiri ini masih tetap hijau dan subur. 'Di sini yang unik memang jalannya ya, meliuk di antara persawahan,' terangnya.
-
Apa yang terjadi akibat dampak kemarau di Jateng? Dampak kemarau mulai terasa pada beberapa daerah di Jawa Tengah.
-
Apa upaya Pemprov Jateng mengatasi kekeringan? “Untuk itu dilakukan pengendalian secara pre-emptive di daerah endemis dengan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan responsif pada daerah yang terserang OPT dengan bahan kimia secara bijaksana,“
Terpenting, kata Irwan mutu atau kualitas dari rempah-rempah yang digunakan untuk produksi seperti pala, jahe hingga stevia. "Mutu itu penting karena kalau misalnya rendemennya tinggi, itu hasilnya sama tapi zat aktifnya lebih tinggi," sambungnya.
Untuk itu, Sido Muncul terus melakukan penelitian dan pengembangan dari rempah-rempah yang diproduksi dalam negeri. Agar bisa kualitas hasil produksinya terus meningkat dan bisa bermanfaat untuk banyak pihak.
Indonesia Masih Negara yang Subur
Di sisi lain, Irwan menilai tanah Indonesia masih sangat subur dengan sumber air yang sudah diatur sedemikian rupa. Menurutnya pemerintah saat ini sudah bisa mengatur penggunaan air untuk mengantisipasi berbagai risiko yang bisa terjadi.
"Saya lihat Indonesia ini subur dan sudah baik sumber airnya dan pemerintah sekarang mengelola airnya bagus pakai bendungan," kata dia.
"Kalau dulu kan dibuat ke laut menguap dan menghasilkan hujan. Kalau sekarang dikelola dengan membuat bendungan," imbunya.
Pengelolaan air tersebut menurutnya efektif. Terlebih di tahun 2024 pemerintah bakal punya 60-70 bendungan dengan ribuan embungnya . Sehingga dia masih optimis, Indonesia bisa melalui masa-masa kemarau panjang akibat fenomena el nino.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Ilham Juanda, untuk ketersediaan pangan non beras, saat ini jumlahnya dalam kondisi yang cukup.
Baca SelengkapnyaDinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dinpertan KP) Kabupaten Banyumas optimistis sebagian besar tanaman padi di wilayahnya selamat dari kekeringan.
Baca SelengkapnyaCuaca yang tak menentu akibat perubahan musim, dari kemarau ke hujan, tak mempengaruhi jumlah produksi ikan asin.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat memastikan akan pindah kantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024.
Baca SelengkapnyaDaerah itu memang curah hujan sedikit berkurang tetapi tidak sampai terjadi kekeringan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data dari Dinas Pertanian Banyuwangi, stok beras di Banyuwangi jumlahnya mencukupi sampai akhir tahun.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Hermanto mengapresiasi semangat petani yang selalu bersemangat melakukan produksi disaat musim kering el nino.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, produksi pangan Indonesia mengalami kenaikan. Bahkan, cadangan pangan di Indonesia saat ini terbesar selama beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Kasad Maruli hujan-hujanan saat tugas di Merauke.
Baca SelengkapnyaSumba Timur di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang tidak diguyur hujan dalam waktu sangat panjang
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI KH. Maruf Amin menyebut sektor pertanian Indonesia selama dua tahun terakhir mengalami pertumbuhan positif.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan kebutuhan beras dalam menghadapi cuaca buruk el nino dalam kondisi aman.
Baca Selengkapnya